6. Uji Validitas dan Reliabilitas
Validitas adalah suatu indeks yang menunjukkan alat ukur itu benar-benar mengukur apa yang diukur Notoatmodjo, 2010. Kuesioner ini divalidasi dengan
menggunakan validitas isi content validity yang dilakukan ahli dalam penelitian ini. Validasi kuesioner pemanfaatan perpustakaan dilakukan oleh 2 dosen Fakultas
Ilmu Budaya Program Study Ilmu Perpustakaaan dan Informasi dan validasi kuesioner prestasi belajar dilakukan oleh dosen Fakultas Keperawatan USU
bagian Departemen Keperawatan Dasar. Reliabilitas adalah indeks yang menunjukkan sejauh mana suatu alat
pengukur dapat dipercaya atau dapat diandalkan Notoatmodjo, 2010. Hal ini berarti menunjukkan sejauh mana hasil pengukuran itu tetap konsisten bila
dilakukan pengukuran dua kali atau lebih terhadap kelompok yang sama, dengan instrumen yang sama. Uji realibilitas pada penelitian ini dilakukan pada instrumen
yang telah divalidasi. Uji reliabilitas dilakukan sebelum pengumpulan data dan dilakukan pada responden mahasiswa Fakultas Farmasi sebanyak 30 orang.
Uji reliabilitas dilakukan dengan menggunakan Cronbachs Alpha, dimana instrumen mempunyai empat pilihan jawaban. Reliabilitas biasanya dinyatakan
dalam bentuk angka yang disebut dengan koefisien. Koefisien yang tinggi menunjukan reliabilitas yang tinggi. Instrumen pengukuran yang memiliki
reliabilitas yang sempurna, nilai koefisiennya 1,00. Akan tetapi jarang sekali instrumen pengukuran benar-benar reliabel. Reliabilitas yang sering dilaporkan
adalah kurang dari 1,00 yaitu 0,8; 0,7 Dempey Dempsey, 2002, sedangkan menurut Polit Hungler 1999 suatu instrumen dikatakan reliabel jika nilai
Universitas Sumatera Utara
koefisiennya reliabelnya r0,7. Dalam penelitian ini instrumen yang digunakan sudah diuji dengan nilai reliabilitas 0,714. Kesimpulan dari uji, instrumen sudah
reliabel karena nilainya lebih besar dari 0,7.
7. Pengumpulan Data
Prosedur pengumpulan data dilakukan dengan cara :
1. Mengajukan permohonan izin pelaksanaan penelitian pada institusi pendidikan Fakultas Keperawatan Universitas Sumatera Utara yang digunakan peneliti
sebagai tempat penelitian. 2. Setelah mendapat izin peneliti melaksanakan pengumpulan data penelitian
kemudian peneliti menentukan responden. 3. Pada saat pengumpulan data, peneliti membagi kuesioner kepada responden.
Kemudian menjelaskan pada responden tersebut tentang tujuan, manfaat dan proses pangisian kuesioner.
4. Bagi responden yang bersedia, responden diminta untuk menandatangani surat persetujuan informed consent.
5. Responden diminta untuk mengisi kuesioner, dan diberikan waktu 15-20 menit untuk mengisi kuesioner yang diberikan oleh peneliti dan diberikan
kesempatan untuk bertanya bila ada yang tidak dimengerti. 6. Peneliti mengumpulkan kuesioner dan memeriksa kelengkapan kuesioner
yang telah diisi oleh responden. Kemudian peneliti melakukan analisa dari data yang terkumpul.
Universitas Sumatera Utara
8. Analisa Data