antara penerapan sistem administrasi modern dengan peningkatan penerimaan pajak. Sedangkan penelitian yang dilakukan oleh Rahmawati
2008 menunjukkan bahwa modernisasi perpajakan dalam penerimaan pajak efektif yaitu sebesar 75.
Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan oleh Pila Sopia 2008 dan Rahmawati 2008 yang menyatakan hasil adanya korelasi kuat dan
efektif, maka penulis berhipotesa: Ha
3
: Modernisasi sistem administrasi perpajakan berpengaruh terhadap
motivasi Wajib Pajak dalam memenuhi kewajiban perpajakannya. Berdasarkan uraian hipotesis dari penelitian-penelitian terdahulu di
atas maka hipotesis yang akan diuji dalam penelitian ini secara simultan adalah:
Ha
4
: Kecerdasan spiritual, kinerja pelayanan perpajakan, dan modernisasi sistem administrasi perpajakan berpengaruh terhadap motivasi Wajib
Pajak dalam memenuhi kewajiban perpajakannya.
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Ruang Lingkup Penelitian
Penelitian ini tergolong dalam penelitian survei yaitu penelitian yang digunakan pada populasi besar maupun kecil, tetapi data yang dipelajari
adalah data dari sampel yang diambil populasi tersebut sehingga ditemukan
45
kejadian-kejadian relatif, distribusi dan hubungan-hubungan antar variabel sosiologis maupun psikologis Sugiyono, 2004.
Penelitian ini ditujukan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh kecerdasan spiritual, kinerja pelayanan perpajakan, dan modernisasi sistem
administrasi perpajakan terhadap motivasi Wajib Pajak dalam memenuhi kewajiban perpajakannya. Objek penelitian ini adalah Wajib Pajak dan
petugas Kantor Pelayanan Pajak KPP Pratama Jakarta Kebayoran Lama dan Kantor Pelayanan Pajak KPP Pratama Jakarta Pasar Minggu.
B. Metode Penentuan Sampel
Populasi dalam penelitian ini adalah Kantor Pelayanan Pajak KPP Pratama wilayah Jakarta Selatan dengan mengambil sampel pada Kantor
Pelayanan Pajak KPP Pratama Jakarta Kebayoran Lama dan Kantor Pelayanan Pajak KPP Pratama Jakarta Pasar Minggu. Pengambilan sampel
ini dilakukan dengan menggunakan teknik Non Probability Sampling yaitu teknik pengambilan sampel secara tidak acak. Adapun metode yang diambil
adalah dengan menggunakan Convenient Sampling yaitu metode pemilihan sampel berdasarkan kemudahan Indriantoro, 2002 dengan kriteria jenis
kelamin, umur, tingkat pendidikan, status, dan lama menjadi Wajib Pajak serta lama menjadi petugas pajak di KPP Pratama Jakarta Kebayoran Lama dan
Kantor Pelayanan Pajak KPP Pratama Jakarta Pasar Minggu.
C. Metode Pengumpulan Data
46
Dalam penelitian ini, pengumpulan data dilakukan dengan teknik sebagai
berikut:
1. Penelitian ini menggunakan instrumen kuesioner yang akan disebarkan
kepada responden yang dibuat dengan skala yang merujuk pada skala model Ordinal. Masing-masing jawaban dari 5 lima alternatif jawaban
yang tersedia diberi bobot nilai skor sebagai berikut:
Tabel 3.1 Skor Jawaban Responden
No. Jawaban Responden
Skor 1 Sangat
Setuju 5
2 Setuju 4
3 Kurang Setuju
3 4 Tidak
Setuju 2
5 Sangat Tidak Setuju
1 Sumber: Data primer yang diolah 2010
2. Studi kepustakaan, dilakukan dengan cara membaca dan mengutip baik
secara langsung maupun tidak langsung dari literatur-literatur yang berhubungan langsung dengan variabel penelitian.
D. Metode Analisa Data