E. Metode Pengumpulan Data
Data dalam penelitian ini akan dikumpulkan melalui :. 1. Observasi
Observasi merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan jalan pengamatan dan pencatatan secara sistematis, logis, objektif, dan
rasional mengenai berbagai fenomena, baik dalam situasi yang sebenarnya maupun dalam situasi buatan untuk mencapai tujuan tertentu Zainal Arifin,
2011 :231. Observasi dilakukan terhadap pembelajaran matematika yang berlangsung yang meliputi deskripsi kegiatan, kendala yang dialami, dan
keterlibatan siswa saat proses pembelajaran. Observasi ini dilakukan melalui pengamatan langsung dan menuliskan apa yang terjadi secara benar dalam
lembar pengamatan. Hal ini berfungsi untuk melihat kembali apa yang sudah terjadi dan memberikan makna. Pengisian lembar pengamatan ini dilakukan
selama pembelajaran berlangsung oleh observer. Selain itu obervasi juga dilakukan melalui wawancara langsung dengan guru matematika Kelas X.
2. Tes Kemampuan Awal Tes kemampuan awal ini digunakan untuk mengetahui kelemahan-
kelemahan siswa sehingga hasil tersebut dapat digunakan sebagai dasar untuk memberikan tindak lanjut berupa perlakuan yang tepat dan sesuai dengan
kelemahan masalah yang dimiliki siswa. Dengan mengadakan penilaian sebenarnya guru mengadakan diagnosis siswa tentang kelebihan dan
kelemahan serta kesulitan-kesulitan yang dialami dalam belajarnya Eko Putro
Widoyoko, 2009 : 34. Apabila sudah diketahui sebab-sebab kelemahan tersebut, akan lebih mudah mencari cara untuk mengatasinya. Dalam
penelitian ini tes kemampuan awal sangat penting karena untuk mengetahui kesulitan apa saja yang dialami siswa dalam proses pembelajaran kedudukan
titik, garis, dan bidang dalam ruang dimensi tiga. Dari hasil tes kemampuan awal ini nantinya peneliti dapat menyusun dengan tepat Program Cabri 3D
yang akan digunakan untuk meningkatkan hasil belajar siswa. 3. Tes Kemampuan Akhir
Tes kemampuan akhir dilakukan setelah pembelajaran remedial dengan Program Cabri 3D maupun secara konvensional pada topik
kedudukan titik, garis, dan bidang pada ruang dimensi tiga. Tes kemampuan akhir dilakukan kepada semua siswa yang telah mengikuti pembelajaran.
Hasil suatu tes pengukuran atau skor tes tertentu dapat digunakan sebagai umpan balik, baik individu yang menempuh tes maupun bagi guru yang
berusaha mentransfer kemampuan kepada siswa Eko Putro Widoyoko, 2009 : 35. Soal tes diberikan kepada kelas yang menggunakan Program Cabri 3D
dan kelas konvensional dengan soal yang sama. Hasil tes pengukuran tersebut akan diindikasikan perbedaan hasil
belajar antara kelas yang menggunakan Program Cabri 3D dan kelas konvensional. Selanjutnya dapat dinyatakan ada atau tidaknya perbedaan
hasil belajar siswa dengan pembelajaran remedial menggunakan pemanfaatan Program Cabri 3D atau pembelajaran konvensional.