Amplitude modulation Modulasi Analog

Bagian 9 : Teknik Modulasi 185 Hal ini dikarenakan adanya shifting atau pergeseran dari spektrum di dalam frequency domain. Adapun fungsi modulasi adalah untuk merubah atau menempatkan frekuensi rendah menjadi frekuensi yang lebih tinggi agar dapat dikirimkan atau ditransmisikan melalui media transmisi. Gambar 9.8. di atas merupakan bentuk spektrum frekuensi modulasi analog. Modulasi Analog yang umum dikenal ada beberapa macam bentuk modulasi antara lain : 1. Amplitude Modulation AM 2. Frequency Modulation FM 3. Pulse Amplitude Modulation PAM

9.2.1 Amplitude modulation

AM Modulasi ini adalah modu- lasi yang paling sederhana, dimana frekuensi pembawa atau carrier diubah amplitudonya sesuai dengan signal informasi atau message signal yang akan dikirimkan. Dengan kata lain AM adalah modulasi yang mana amplitudo dari signal pembawa carrier berubah karakteristiknya sesuai dengan amplitudo signal informasi. Modulasi ini disebut juga linear modulation, artinya bahwa pergeseran frekuensinya bersifat linier mengikuti signal informasi yang akan ditransmisikan. Amplitudo modulasi ini biasanya digunakan pada stasiun pemancar radio telegrafi dan merupakan jenis modulasi yang paling tua. Amplitudo modulasi sekarang ini sudah sangat luas digunakan untuk pemakaian suara analog yang memerlukan penerima yang sangat sederhana seperti pemancar radio komersial atau dipancarkan melalui propagasi ionosfir yang memerlukan bandwith yang kecil. Sinyal amplitudo modulasi dapat diilustrasikan dalam bentuk persamaan sebagai berikut: t V t v m m Z sin Persamaan tersebut di atas terdiri dari tegangan pembawa dan tegangan pemodulasi. Gelombang tersebut kemudian ditransfor- masikan ke dalam transformasi fourier : Selanjutnya tegangan pembawa dapat ditulis persamaan : Hasil sebuah sinyal amlitudo modulasi dapat ditulis persamaan- nya menjadi : Sedangkan nilai sesaat dari sinyal amplitudo modulasi adalah sebagai berikut : Di unduh dari : Bukupaket.com Bagian 9 : Teknik Modulasi 186 Dalam persamaan di atas, m merupakan index modulasi, dimana m adalah : Index modulasi bervariasi antara 0 dan 1, jika m 1 akan menyebabkan distorsi pada sinyal AM. Persamaan ini dapat dituliskan dalam bentuk hubungan trigono-metri sederhana menjadi : Dari persamaan di atas, menunjukan bahwa amplitudo modulasi terdiri dari tiga persamaan yang menunjukan gelombang pembawa tidak termodulasi, frekuensi Lower side band fc-fm dan Upper side band fc+fm. Karena antara lower side band dan upper side band bentuknya sama, sehingga sinyal AM membutuhkan bandwith ganda. Jika sinyal modulasi bukan berupa gelombang sinus, kemudian dimodulasi dan memunculkan dua sinyal baseband frekuensi maka bandwith yang dibutuhkan 2 kalinya. Spektrum frekuensi AM dapat digambarkan sebagai berikut : Gambar 9.9. Spetrum gelombang AM Sinyal modulasi termasuk gelombang pembawanya mem- punyai total daya dalam sinyal termodulasi yang dapat dituliskan dalam bentuk persamaan : Karena kedua sisi side bandnya sama maka P LSB =P USB. Sehingga total dayanya dapat dituliskan persamaan sebagai berikut : Di unduh dari : Bukupaket.com Bagian 9 : Teknik Modulasi 187 Sesudah sinyal dimodulasi, maka ada dua bentuk gelombang sinyal baseband pada gelombang AM yang disebut dengan band sisi atas dan sisi bawah upper and lower sideband. Sebagian besar daya dari sinyal modulasi berada pada gelombang pembawanya, sedang- kan sinyal informasi hanya berada pada sidebandnya. Hal inilah yang menyebabkan gelombang AM sangat tidak efisien. Bentuk gelombang AM disebut juga modulasi DSBSC Double Side- band Suppressed Carrier. Karena antara sisi atas dan bawah berisi gelombang informasi yang sama maka salah satu sisinya dapat ditindas dengan tujuan mereduksi bandwith. Proses ini sering dikenal dengan SSBSC Single Side Band Suppressed Carrier atau SSB. Dengan SSB, maka sinyal yang modulasi hanya membutuh- kan separo dari bandwith, sehingga daya akan lebih hemat. Proses modulasi AM DSBSC menjadi gelombang SSBSC dapat dilihat pada gambar 9.10. Gambar 9.10. AM dalam bentuk gelombang DSBSC dan SSBSC Amplitudo modulasi banyak digunakan pada komunikasi mobile seperti handy talky, radio siaran maupun komunikais HF. Alasan utama mengapa amlitudo modulasi masih digunakan karena bentuk gelombang AM mempunyai kelebihan sederhana pada bagian pembangkitanya dan pada penerimanya. Proses modulasi antara sinyal informasi dengan sinyal pembawa dapat digambar- kan seperti pada gambar 9.11. Gambar 9.11. Amplitudo modulasi Modulat io Message Carrier Modulat ed signal t im volt age t im volt age t im volt age DSBSC SSBSC AM Di unduh dari : Bukupaket.com Bagian 9 : Teknik Modulasi 188 Digambarkan dalam spektrum frekuensi : Gambar 9.12. Spetrum Frekuensi Amplitudo modulasi

9.2.2 Frequency Modulation