Pertanyaan Penelitian LANDASAN TEORI
Berikut ini akan dijelaskan langkah-langkah penelitian dan pengembangan yang digunakan oleh peneliti.
Langkah 1: Potensi dan Masalah
Penelitian ini dari adanya potensi dan masalah. Potensi yang peneliti lihat adalah pembelajaran tematik kelas 1 semester 1 tentang Matematika
materi penjumlahan dan pengurangan dan SBdP lagu. Namun potensi tersebut menjadi tidak terlihat dengan munculnya masalah: 80 peserta didik
mengalami kesulitan penjumlahan bilangan cacah, 65 peserta didik mengalami kesulitan pengurangan bilangan cacah.
Langkah 2: Pengumpulan data
Pada tahap pengumpulan data, peneliti mengumpulkan data menggunakan kuesioner dan pedoman wawancara. Penyebaran kuesioner
dilakukan di SD Negeri Kawunganten 01 Cilacap dengan jumlah 20 peserta didik. Data awal yang diperoleh melalui kuesioner tersebut disajikan
sebagai acuan dalam mempertimbangkan desain produk yang akan dikembangkan peneliti. Hal tersebut agar produk yang akan dikembangkan
dapat berguna dan membantu pihak yang membutuhkan. Pada penelitian ini peneliti memberikan solusi untuk membantu mengajarkan materi
penjumlahan dan pengurangan bilangan cacah dengan metode bernyanyi.
Langkah 3: Desain Produk
Desain produk dalam penelitian ini berupa prototipe rancangan pembelajaran tematik Matematika materi penjumlahan dan pengurangan
untuk kelas 1 Sekolah Dasar sebagai berikut: 1 Materi penjumlahan dan pengurangan. 2 Lagu produk lagu 1 dan 2 pada saat kegiatan pembelajaran
penjumlahan dan pengurangan, lagu 3 mengenai konsep Matematika, lagu 4 dan 5 mari berhitung, 3 RPP yang mengintegrasikan mata pelajaran
tematik Matematika penjumlahan dan pengurangan dan SBdP lagu. Judul desain produk penelitian ini adalah “Prototipe rancangan
pembelajaran tematik Matematika materi penjumlahan dan pengurangan dengan metode bernyanyi untuk kelas 1 Sekolah Dasar”.
Langkah 4: Validasi Desain
Validasi desain merupakan proses kegiatan untuk menilai apakah rancangan produk akan lebih efektif untuk digunakan. Tujuan dari validasi
desain ini adalah untuk memperbaiki kekurangan produk yang telah dibuat. Validasi produk dapat dilakukan dengan cara menghadirkan beberapa pakar
atau tenaga ahli yang sudah berpengalaman untuk menilai produk yang dirancang tersebut. Setiap pakar diminta untuk menilai desain tersebut,
sehingga selanjutnya dapat diketahui kekurangan dan kelebihannya. Validasi pertama pada seorang dosen yang berkompeten di bidang
Matematika, validasi kedua dosen seni musik, dan validasi ketiga kepada guru kelas 1 SD.
Langkah 5: Revisi Desain
Pada tahap revisi desain ini desain produk yang telah divalidasi kemudian direvisi oleh peneliti. Kritikan dan masukan yang diberikan oleh
validator dijadikan sebagai acuan dalam merevisi desain produk yang beru
pa “Prototipe rancangan pembelajaran tematik Matematika materi penjumlahan dan pengurangan bilangan cacah dengan metode bernyanyi
untuk kelas 1 Sekolah Dasar”.