Instrumen Penelitian METODE PENELITIAN

3. Siswa paham tentang kosakata bahasa Jawa dan aspek-aspek yang ada di dalamnya. Indikator keberhasilan produk, dideskripsikan dari keberhasilan siswa dalam praktik penguasaan kosakata bahasa Jawa dengan membuat kamus pribadi. Penelitian ini dikatakan berhasil apabila keseluruhan jumlah siswa dikelas VIII SMP Muhammadiyah 2 Dlingo mendapatkan nilai minimal 75. Hal ini sesuai dengan standar sekolah SMP Muhammadiyah 2 Dlingo.

G. Validitas dan Reliabilitas

1. Validitas Validitas yang digunakan dalam penelitian ini adalah validitas demokratik, proses, dan dialogik. a. Validitas Demokratik Validitas demokratik dilakukan dalam rangka identifikasi masalah, penentuan fokus masalah, perencanaan tindakan yang relevan, dan hal-hal lain yang berkaitan dengan penelitian dari awal hingga akhir penelitian. Semua subjek terkait meliputi guru, kolaborator, dan siswa. b. Validitas Proses Validitas proses pada peneliti ini dicapai dengan cara peneliti dan kolaborator secara intensif berkolaborasi dalam semua kegiatan yang terkait dengan proses penelitian. Pada penelitian ini tindakan dilakukan oleh guru sebagai praktisi tindakan di kelas dan peneliti sebagai participant observer yang selalu berada dikelas dan mengikuti proses pembelajaran. c. Validitas Dialogik Berdasarkan data awal penelitian dan masukan yang ada, selanjutnya peneliti mengklarifikasi, mendiskusikan, dan menganalisis data tersebut dengan guru bahasa Jawa untuk memperoleh kesepakatan. Penentuan bentuk tindakan pada penelitian ini dilakukan bersama antara peneliti dengan guru bahasa Jawa SMP Muhammadiyah 2 Dlingo. Dialog atau diskusi dilakukan untuk menyepakati bentuk tindakan yang sesuai sebagai alternatif pemecahan permasalahan dalam penelitian ini. 2. Reliabilitas Untuk mengetahui sejauh mana tingkat reliabilitas penelitian, peneliti menggunakan triangulasi data dan triangulasi metode. Triangulasi data menggali kebenaran informasi melalui berbagai sumber perolehan data. Misalnya, selain melalui wawancara dan observasi, peneliti bisa menggunakan dokumen tertulis, catatan atau tulisan pribadi dan gambar atau foto. Triangulasi metode dilakukan dengan cara membandingkan informasi atau data dengan cara yang berbeda. Dalam penelitian kualitatif peneliti menggunakan metode wawancara, observasi dan survey. Untuk memperoleh kebenaran informasi yang handal dan gambaran yang utuh mengenai informasi tertentu, peneliti bisa menggunakan metode wawancara dan observasi untuk mengecek kebenarannya.

H. Teknik Analisis Data

Teknik yang digunakan untuk menganalisis data dalam penelitian tindakan ini adalah deskriptif. Teknik analisis deskriptif yaitu teknik pengolahan data dengan cara mendeskripsikan peningkatan aktifitas pembelajaran, perilaku, motivasi dan peningkatan keterampilan penguasaan kosakata bahasa Jawa dari hasil pengamatan dan observasi, catatan lapangan, deskripsi data mulai dari pratindakan, siklus I, siklus II dan siklus III pada proses tindakan berlangsung, serta tes. Hasil pengamatan dan catatan lapangan menggambarkan perubahan proses pembelajaran penguasaan kosakata bahasa Jawa sebelum diberi perlakuan dan setelah diberi perlakuan, baik berupa penurunan atau peningkatan aktifitas pembelajaran, perilaku, motivasi, maupun sikap siswa. Tes untuk memperoleh data berwujud angka atau skor penguasaan kosakata. Analisis penilaian hasil tes penguasaan kosakata secara formatif yang dilakukan dengan percentage correction menurut Ngalim Purwanto 1994: 112 dengan rumus sebagai berikut: S = R x 100 N Keterangan: S = nilai yang diharapkan dicari R = jumlah skor yang diperoleh N = skor maksimum dari tes

Dokumen yang terkait

HUBUNGAN BAHASA IBU DENGAN PENGUASAAN KOSAKATA BAHASA INDONESIA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 BESUKI

0 4 17

PENGEMBANGAN KAMUS SUNDA JAWA GUNA MENGATASI KESULITAN BELAJAR SISWA KELAS VII SMP NEGERI 2 BANJARHARJO PADA MATA PELAJARAN BAHASA JAWA

1 20 110

Peningkatan penguasaan kosakata dengan media kamus pada siswa kelas IV MI Perguruan Islam Nur Kasyaf (PINK) 03 Tambun Selatan Bekasi

0 9 112

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL KOSAKATA BAHASA ARAB MELALUI PENGGUNAAN MEDIA TEKA TEKI SILANG PADA SISWA KELAS VIII A SMP MUHAMMADIYAH 2 PALIYAN

0 3 106

INTERFERENSI MORFOLOGI BAHASA JAWA KE DALAM BAHASA INDONESIA PADA KARANGAN PENGALAMAN PRIBADI SISWA KELAS Interferensi Morfologi Bahasa Jawa Ke Dalam Bahasa Indonesia Pada Karangan Pengalaman Pribadi Siswa Kelas VII SMP Negeri 2 Polanharjo.

0 4 16

INTERFERENSI MORFOLOGI BAHASA JAWA KE DALAM BAHASA INDONESIA PADA KARANGAN PENGALAMAN PRIBADI SISWA KELAS Interferensi Morfologi Bahasa Jawa Ke Dalam Bahasa Indonesia Pada Karangan Pengalaman Pribadi Siswa Kelas VII SMP Negeri 2 Polanharjo.

0 2 14

PENDAHULUAN Interferensi Morfologi Bahasa Jawa Ke Dalam Bahasa Indonesia Pada Karangan Pengalaman Pribadi Siswa Kelas VII SMP Negeri 2 Polanharjo.

0 2 5

ANALISIS KESALAHAN BERBAHASA PADA SURAT PRIBADI SISWA DI SMP MUHAMMADIYAH 2 SURAKARTA Analisis Kesalahan Berbahasa Pada Surat Pribadi Siswa Di SMP Muhammadiyah 2 Surakarta.

0 4 12

GAYA BAHASA PERSONIFIKASI PADA KARANGAN SISWA KELAS VIII SMP MUHAMMADIYAH 9 GEMOLONG SRAGEN.

0 0 7

Kosakata Dialek Dalam Kamus Bahasa Sunda, Inspirasi Ke Arah Penyusunan Kamus Dialek.

0 10 10