27 dan olahraga yang dilaksanakan sebagai bagian proses pendidikan yang teratur
dan berkelanjutan untuk memperoleh pengetahuan, kepribadian, keterampilan, kesehatan, dan kebugaran jasmani.
Pembinaan olahraga di sekolah dilaksanakan terintegrasi dalam mata pelajaran pendidikan jasmani. Seperti yang dikemukakan oleh Ratal Wirjasantosa 1984:
25 pendidikan jasmani ialah pendidikan yang menggunakan jasmani sebagi titik pangkal mendidik anak, dan anak dipandang sebagi suatu kesatuan jiwa raga.
Pada perkembangannya olahraga dianggap sebagai salah satu bakat khusus istimewa yang memerlukan pembinaan secara khusus. Dalam pendidikan di
sekolah, bakat istimewa ini dibina dengan program pendidikan khusus yang dikelompokkan dalam kelas khusus.
4. Pengelolaan Kelas Khusus Olahraga
Berdasarkan Peraturan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kulon Progo nomor: 136KPTS2013
tentang Penerimaan Peserta Didik baru dan Penyelenggaraan Proses Pembelajaran Program Kelas Khusus Olahraga pada
Satuan Pendidikan Sekolah Menengah Atas sebagai pelaksana program sekolah membentuk Tim Pengelola Kelas Olahraga dengan struktur dan susunan
organisasi terdiri dari: a.
Penanggung jawab program b.
Koordinator program c.
Sekretaris program d.
Bendahara program e.
Urusan kurikulum
28 f.
Urusan sarana prasarana g.
Urusan kesiswaan h.
Urusan pembinaaan mental i.
Urusan litbang j.
Urusan kegiatan Dalam pelaksanaannya kelas khusus olahraga setiap satuan penyelenggara
program kelas khusus olahraga SMA menyelenggarakan sebanyak satu
rombongan belajar dengan daya tampung maksimal 32 peserta didik. Untuk menyaring peserta didik digunakan pembobotan pada seleksi penerimaan sebagai
berikut: 1. Tes kemampuan fisik dengan bobot 40
2. Nilai hasil ujian nasional dengan bobot 25 3. Prestasi olahraga dengan bobot 35
Kurikulum kelas khusus olahraga yaitu kurikulum tingkat satuan pendidikan. Berdasarkan pendapat Sumaryanto 2010: 7 kurikulum pendidikan bagi PDBI
adalah kurikulum tingkat satuan pendidikan KTSP, yang berdeferensiasi dan dimodifikasi serta 8 dikembangkan melalui sitem pembelajaran yang dapat
memacu dan mewadai integrasi antara pengembangan spiritual, logika, nilai-nilai, etika dan estetika serta dapat mengembangkan kemampuan berpikir holistic,
kreatif, sistemik dan sistematis, linear dan konvergen untuk memenuhi tuntutan masa kini dan masa mendatang.
Proses pembelajaran Program Kelas Khusus Olahraga pada SMA dapat dilaksanakan dalam bentuk: