Daya imajinasi yang kuat Inisiatif Kreativitas yang luas

Berdasarkan tabel 4.1 terlihat bahwa sebagian besar kreativitas belajar termasuk dalam kategori baik, yaitu sebesar 76,54 dengan indikator daya imajinasi yang kuat, inisiatif, kreativitas yang luas, bebas dalam berpikir, ingin tahu, ingin mendapat pengalaman baru, percaya diri, berani mengambil resiko, penuh semangat, dan berani dalam berpendapat dan yakin. Untuk mengetahui lebih rinci gambaran tentang kreativitas belajar di SMK PGRI 1 Mejobo Kudus ditinjau dari tiap-tiap indikator adalah sebagai berikut:

1. Daya imajinasi yang kuat

Hasil analisis deskriptif berdasarkan indikator daya imajinasi yang kuat adalah sebagai berikut: Tabel 4.2 Hasil Perhitungan Deskriptif Persentase Indikator Daya Imajinasi yang kuat No. Interval Frekuensi Persentase Kriteria 1. 2. 3. 4. 81,25 - 100,00 62,50 - 81,25 43,75 - 62,50 ≥25,00 - 43,75 44 28 8 1 54,32 34,57 9,88 1,23 Tinggi Baik Cukup Rendah Jumlah 81 100 Sumber: Data Primer Diolah, 2011 Berdasarkan tabel tersebut terlihat bahwa variabel kreativitas belajar dengan indikator daya imajinasi yang kuat menunjukkan sebanyak 44 siswa dengan persentase 54,32 pada kriteria tinggi. Artinya siswa mempunyai daya imajinasi yang kuat dalam memahami pelajaran. Sebanyak 28 siswa dengan persentase 34,57 pada kriteria baik. Adapun siswa yang mempunyai daya imajinasi yang kurang. Sebanyak 8 siswa dengan presentase 9,88 pada kriteria cukup dan 1 siswa pada kriteria rendah dengan persentase 1,23.

2. Inisiatif

Hasil analisis deskriptif berdasarkan indikator inisiatif adalah sebagai berikut: Tabel 4.3 Hasil Perhitungan Deskriptif Persentase Indikator Inisiatif No. Interval Frekuensi Persentase Kriteria 1. 2. 3. 4. 81,25 - 100,00 62,50 - 81,25 43,75 - 62,50 ≥25,00 - 43,75 12 23 38 8 14,81 28,40 46,91 9,88 Tinggi Baik Cukup Rendah Jumlah 81 100 Sumber: Data Primer Diolah, 2011 Berdasarkan tabel tersebut terlihat bahwa variabel kreativitas belajar dengan indikator inisiatif pada kriteria cukup, yaitu 38 siswa dengan persentase sebesar 46,91. Menunjukkan bahwa siswa kurang inisiatif dalam mengikuti pelajaran. Akan tetapi terdapat pula siswa yang mempunyai inisiatif yang baik, yaitu sebanyak 12 siswa dengan persentase 14,81 pada kriteria tinggi dan 23 siswa dengan persentase 28,40 pada kriteria baik. Namun terdapat pula siswa yang mempunyai inisiatif rendah, yaitu berjumlah 8 siswa dengan persentase 9,88

3. Kreativitas yang luas

Hasil analisis deskriptif berdasarkan indikator kreativitas yang luas adalah sebagai berikut: Tabel 4.4 Hasil Perhitungan Deskriptif Persentase Indikator Kreativitas Yang Luas No. Interval Frekuensi Persentase Kriteria 1. 2. 3. 4. 81,25 - 100,00 62,50 - 81,25 43,75 - 62,50 ≥25,00 - 43,75 11 39 29 2 13,58 48,15 35,80 2,47 Tinggi Baik Cukup Rendah Jumlah 81 100 Sumber: Data Primer Diolah, 2011 Berdasarkan tabel tersebut menunjukkan bahwa sebanyak 39 siswa mempunyai kreativitas yang luas dengan persentase 48,15 pada kriteria baik. Artinya sebagian siswa kreatif dalam menanggapi pelajaran yang diberikan. Sebanyak 11 siswa juga mempunyai kreativitas yang luas pada kriteria tinggi pada persentase 13,58. Namun terdapat pula siswa yang mempunyai kreativitas yang luas yang kurang, yaitu sebanyak 29 siswa dengan persentase 35,80 pada kriteria cukup dan sebanyak 2 siswa pada kriteria rendah dengan persentase 2,47.

4. Bebas dalam berpikir

Dokumen yang terkait

Pengaruh Kecerdasan Emosional, Lingkungan Sekolah dan Cara Belajar Siswa terhadap Prestasi Belajar Mata Pelajaran Akuntansi Kelas X Program Keahlian Keuangan SMK PGRI Batang Tahun Ajaran 2010 2011

2 9 223

PENGARUH KREATIVITAS BELAJAR DAN LINGKUNGAN TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS XI PROGRAM KEAHLIAN ADMINISTRASI PERKANTORAN SMK PGRI 1 MEJOBO KUDUS TAHUN AJARAN 20102011

1 11 192

PENGARUH PEMBERIAN PENGUATAN DAN FASILITAS BELAJAR DI SEKOLAH TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATA DIKLAT MEMBUAT DOKUMEN SISWA KELAS XI PROGRAM KEAHLIAN ADMINISTRASI PERKANTORAN SMK NEGERI 1 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2009 2010

0 4 91

PENGARUH DISIPLIN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN PRODUKTIF SISWA KELAS X TAHUN AJARAN 2011/2012 PROGRAM KEAHLIAN ADMINISTRASI PERKANTORAN SMK NEGERI 1 CIANJUR.

0 0 47

Pengaruh Motivasi, Disiplin dan Lingkungan Belajar Terhadap Prestasi Mata Pelajaran Produktif Siswa Kelas XI Program Keahlian Administrasi Perkantoran SMK Negeri 1 Karanganyar Kabupaten Kebumen.

0 0 2

PENGARUH MOTIVASI BELAJAR DAN DISIPLIN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS XI PROGRAM STUDI ADMINISTRASI PERKANTORAN SMK KRISTEN PURWODADI.

0 5 102

Pengaruh Motivasi Belajar, Disiplin, Lingkungan Belajar, dan Kondisi Ekonomi Orang Tua terhadap Prestasi Belajar Ekonomi Siswa Kelas XI Program Keahlian dministrasi Perkantoran SMK AntoniusSemarang Tahun Ajaran 2007/2008.

0 0 146

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN DAN LINGKUNGAN BELAJAR TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS XI KOMPETENSI KEAHLIAN ADMINISTRASI PERKANTORAN SMK MUHAMMADIYAH 1 WATES.

0 0 162

HUBUNGAN ANTARA LINGKUNGAN BELAJAR DAN MINAT BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR PENGANTAR ADMINISTRASI PERKANTORAN SISWA KELAS X KOMPETENSI KEAHLIAN ADMINISTRASI PERKANTORAN SMK NEGERI 1 BANTUL.

0 0 162

PENGARUH KONDISI SISWA DAN LINGKUNGAN BELAJAR TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS XI KOMPETENSI KEAHLIAN ADMINISTRASI PERKANTORAN DI SMK MUHAMMADIYAH 1 TEMPEL.

0 1 174