Keterampilan Guru Kualitas Pembelajaran

14 4. Materi pembelajaran Materi pembelajaran adalah bahan pembelajaran yang akan disampaikan kepada peserta didik dalam proses pembelajaran sesuai dengan kurikulum yang berlaku. Suatu pembelajaran dikatakan berkualitas apabila materi pembelajarannya berkualitas. 5. Media pembelajaran Media pembelajaran merupakan segala sesuatu yang dapat digunakan untuk menyalurkan pesaninformasi bahan pembelajaran sehingga dapat merangsang perhatian, minat, pikiran, dan perasaan siswa dalam kegiatan belajar untuk mencapai tujuan belajar. Media pembelajaran dikatakan berkualitas apabila sesuai dengan tujuan pembelajaran, tingkat perkembangan siswa, kemampuan yang dimiliki guru, situasi dan kondisi yang tepat, serta memahami karakteristik media yang digunakan. 6. Sistem pembelajaran Kualitas pembelajaran dapat dilihat dari seberapa luwes dan relevan sistem itu mampu menyediakan aneka stimuli dan fasilitas belajar. Jadi, dapat disimpulkan bahwa kualitas pembelajaran merupakan upaya untuk mengorganisir lingkungan terjadinya pembelajaran yang meliputi strategi pengorganisasian, strategi penyampaian dan strategi pengelolaan dengan subyek peserta didik agar berjalan serta menghasilkan output yang lebih baik.

2.1.2.1 Keterampilan Guru

Mengajar bukan sekedar memberikan materi ajar untuk para siswa, bukan pula hanya untuk mencapai target program pengajaran semata. Belajar juga 15 bukan hanya mengingat apa yang sudah diberikan oleh guru. Mengajar harus dikaitkan dengan makna belajar. Oleh karena itu, proses pembelajaran memerlukan berbagai peran dari guru. Slameto 2010: 97 menyatakan bahwa dalam proses belajar mengajar guru mempunyai tugas untuk mendorong, membimbing dan memberi fasilitas belajar bagi siswa untuk mencapai tujuan. Pendapat serupa disampaikan oleh Mulyasa 2009: 35 yang menyatakan bahwa minat, bakat, kemampuan dan potensi-potensi yang dimiliki oleh peserta tidak akan berkembang secara optimal tanpa bantuan guru. Dalam kaitan ini guru perlu memperhatikan siswa secara individual, karena antara satu siswa dengan yang lain memiliki perbedaan yang sangat mendasar. Berdasarkan pernyataan tersebut dapat diartikan bahwa aktivitas guru adalah segala kegiatan yang dilakukan guru dalam menunjang jalannya proses pembelajaran untuk mencapai tujuan yang diharapkan. Aktivitas guru ini berkaitan erat dengan keterampilan dasar mengajar guru dalam suatu pembelajaran. Usman 2009: 74-102 menyatakan bahwa keterampilan mengajar yang sangat berperan dan menentukan kualitas pembelajaran yaitu : 1 Keterampilan bertanya Keterampilan bertanya memainkan peranan penting dalam proses belajar mengajar sebab pertanyaan yang tersusun dengan baik dan teknik pelontaran yang tepat pula akan memberikan dampak positif bagi siswa. 2 Keterampilan memberi penguatan Penguatan adalah segala bentuk respon baik dengan verbal maupun nonverbal yang bertujuan untuk memberikan informasi atau umpan balik bagi 16 si penerima siswa atas perbuatannya sebagai suatu tindak dorongan ataupun koreksi. 3 Keterampilan mengadakan variasi Variasi digunakan guru dalam kegiatan belajar mengajar yang berfungsi untuk memotivasi siswa dalam belajar, sehingga siswa tidak merasa bosan dan selalu aktif dalam kegiatan pembelajaran. 4 Keterampilan menjelaskan Keterampilan menjelaskan merupakan suatu penyajian informasi secara lisan yang dilakukan dengan sistematik agar siswa dapat menerima informasi yang disajikan dengan mudah. 5 Keterampilan membuka dan menutup pelajaran Membuka pelajaran dapat dilakukan dengan cara mengemukakan tujuan yang akan dicapai, menarik perhatian siswa, memberi acuan dan membuat kaitan antara materi pelajaran yang telah dikuasai oleh siswa dengan bahan yang akan dipelajarinya sedangkan menutup pelajaran dimaksudkan untuk memberi gambaran menyeluruh tentang apa yang telah dipelajari siswa, mengetahui tingkat pencapaian siswa dan tingkat keberhasilan guru dalam proses belajar-mengajar. 6 Keterampilan membimbing diskusi kelompok kecil Siswa berdiskusi dalam kelompok-kelompok kecil di bawah pimpinan guru atau temannya untuk berbagai informasi, pemecahan masalah, atau pengambilan keputusan. Seorang guru diharapkan mampu membimbing para 17 siswanya untuk berdiskusi dan berani mengeluarkan ide maupun pendapat mereka di dalam kelompok. 7 Keterampilan mengelola kelas Pengelolaan kelas merupakan kegiatan-kegiatan untuk menciptakan dan mempertahankan kondisi yang optimal bagi terjadinya proses belajar mengajar. Kegiatan yang termasuk dalam hal ini misalnya penghentian tingkah laku siswa yang mengganggu jalannya pembelajaran agar kembali memusatkan perhatiannya pada pembelajaran. Guru harus mengetahui keadaan siswa yang belum bisa ataupun sudah bisa sehingga guru memberikan tindakan yang tepat kepada siswa. Guru harus mampu menanggapi setiap respon siswa baik berupa jawaban, pertanyaan maupun pendapat. Pemberian reward baik dan sikap hangat besahabat juga harus dilakukan guru dalam mengelola kelas. 8 Keterampilan mengajar kelompok kecil dan perorangan. Guru tidak boleh hanya menghadapi satu kelompok atau seorang siswa saja sepanjang waktu belajar. Guru harus mampu menghadapi banyak siswa dari beberapa kelompok yang bertatap muka, baik secara perseorangan maupun secara kelompok. Berdasarkan uraian tersebut, peneliti menyimpulkan bahwa seorang guru wajib memiliki delapan keterampilan yang diaplikasikan dalam kegiatan pembelajaran guna mencapai tujuan pembelajaran secara efektif dan efisien. Indikator ketrampilan guru dalam peneltian ini adalah 1 melaksanakan pra pembelajaran keterampilan membuka pelajaran, 2 membuka pelajaran 18 keterampilan membuka pelajaran, 3 mengajukan pertanyaan keterampilan bertanya, 4 menggunakan media pembelajaran sesuai fungsinya keterampilan menggunakan variasi, 5 membimbing siswa dalam berkelompok keterampilan membimbing diskusi kelompok kecil, 6 membimbing siswa dalam berdiskusi keterampilan membimbing diskusi kelompok kecil, 7 membimbing siswa dalam mempresentasikan hasil diskusi, 8 mengelola kelas keterampilan mengelola kelas, 9 memberikan penguatan kepada siswa keterampilan memberi penguatan, 10 menutup pembelajaran keterampilan menutup pelajaran.

2.1.2.2 Aktivitas Siswa

Dokumen yang terkait

MENINGKATKAN KESIAPAN BELAJAR MELALUI LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK DENGAN TEKNIK ROLE PLAYING PADA SISWA KELAS VB SD Hj. ISRIATI BAITURRAHMAN 1 SEMARANG TAHUN AJARAN 20142015

1 51 321

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN PKn MELALUI MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE NHT DENGAN MEDIA CD PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV D SD HJ ISRIATI BAITURRAHMAN 1 SEMARANG

1 16 325

MENINGKATKAN KEMAMPUAN INTERAKSI SOSIAL MELALUI LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK PADA SISWA PROGRAM AKSELERASI SD HJ.ISRIATI BAITURRAHMAN 01 SEMARANG

0 7 291

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL ARIAS BERBANTUAN MEDIA AUDIO VISUAL PADA SISWA KELAS IIA SD Hj. ISRIATI BAITURRAHMAN 1 KOTA SEMARANG

0 6 320

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN TEMA SEJARAH PERADABAN INDONESIA MELALUI MODEL ROLE PLAYING DENGAN MEDIA AUDIO VISUAL DI SD HJ. ISRIATI BAITURRAHMAN 01 SEMARANG

1 13 311

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI TIME TOKEN BERBASIS FLASHCARD PADA SISWA KELAS IIIB SD HJ. ISRIATI BAITURRAHMAN 1 KOTA SEMARANG

7 118 290

PENGELOLAAN KELAS AKSELERASI DI SD Hj. ISRIATI BAITURRAHMAN I PENGELOLAAN KELAS AKSELERASI DI SD Hj. ISRIATI BAITURRAHMAN I SEMARANG.

0 0 15

PENDAHULUAN PENGELOLAAN KELAS AKSELERASI DI SD Hj. ISRIATI BAITURRAHMAN I SEMARANG.

0 0 15

DAFTAR PUSTAKA PENGELOLAAN KELAS AKSELERASI DI SD Hj. ISRIATI BAITURRAHMAN I SEMARANG.

0 1 4

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN NARASI MELALUI MODEL THINK TALK WRITE DENGAN MEDIA GAMBAR SERI PADA SISWA KELAS VB SD Hj. ISRIATI BAITURRAHMAN 1 SEMARANG

1 1 82