Struktur Organisasi PTPN III PKS SISUMUT

54 1994, 3 tiga BUMN Perkebunan yang terdiri dari PT.Perkebunan III Persero, PT.Perkebunan IV Persero, PT.Perkebunan Persero distukan pengelolaannya kedalam manajemen PT.Perkebunan Nusantara III Persero. Selanjutnya melalui Peraturan Pemerintah PP No.8 Tahun 1996 tanggal 14 Februari 1996, ketiga perseroan tersebut digabung dan diberinama PT.Perkebunan Nusantara III Persero yang bekedudukan di Sei Kambing Medan, Sumatera Utara. Sedangkan Pabrik Kelapa Sawit Sisumut dibangun pada tahun 1999 dan merupakan salah satu pabrik dari 11 PKS yang dimiliki oleh PT. Perkebunan Nusantara III yang terletak di Desa Sisumut Kecamatan Kota Pinang, Kabupaten Labuhan Batu, Propinsi Sumatera Utara.

4.1.1 Struktur Organisasi PTPN III PKS SISUMUT

Struktur Organisasi pada PTPN III PKS SISUMUT akan menggambarkan hubungan tugas dan tanggung jawab setiap jabatan yang menunjukkan siapa yang bertanggung jawab dan siapa yang bertugas pada suatu jabatan. Struktur organisasi berguna dalam memberitahu sales tentang pekerjaan mereka dan bagaimana cara meningkatkan pekerjaan itu dengan pekerjaan lainnya di dalam perusahaan. Dalam melaksanakan fungsi-fungsi Chief Executive Officer, pembagian tugas wewenang dan tanggung jawab digambarkan dalam suatu bagian yang terorganisasi secara formal dan sistematis berupa struktur organisasi. Struktur organisasi merupakan struktur pembagian dan struktur tata lembaga kerja antara sekelompok Universitas Sumatera Utara 55 orang yang masing-masing memegang dan menjalankan jabatan, posisi atau fungsi yang harus bekerja untuk mencapai atau menyelesaikan suatu tujuan tertentu. Gambar 4.1 Bagan Struktur Organisasi PTPN III PKS SISUMUT Tugas dan Tanggung Jawab sesuai jabatan dalam struktur organisasi 1. Tugas dan Tanggung jawab Manajer adalah : a. Mengkoordinasikan penyusunan rencana anggaran belanja perusahaan b. Menandatangani dan mengecek dokumen, formulir dan laporan sesuai dengan sistem prosedur yang berlaku. c. Mengarahkan kegiatan-kegiatan kepada Asisten. d. Melaporkan data serta kegiatan yang ada ke Direksi. Manajer Masinis Kepala Maskep Asisten Tata Usaha Personalia Asisten Laboratorium Asisten Pengolahan Asisten Teknik Mandor Mandor Mandor Universitas Sumatera Utara 56 e. Menyusun dan melaksanakan kebijakan umum perkebunan sesuai dengan norma pedoman dan instruksi dari pimpinan umum. f. Menelaah dan mendisposisi surat-surat masuk untuk penyelesaian selanjutnya. g. Membina dan meningkatkan kesejahteraan sosial karyawan. h. Membina suasana kekeluargaan dan kerja sama yang baik antara asisten, karyawan dan warga serta memelihara keamanan. i. Membina dan mengawasi serta mempertanggung jawabkan jalannya koperasi. 2. Tugas dan Tanggung Jawab Masinis Kepala Maskep adalah : a. Menerima perintah dan tanggung jawab Manajer. b. Mengkoordinasi perencanaan dan pelaksanaan kegiatan Asisten. c. Melaporkan data serta kegiatan produksi pada Manajer. d. Mengawasi kegiatan-kegiatan Asisten. e. Mengajukan saran dan usulan untuk meningkatkan efesiensi pabrik. 3. Tugas dan Tanggung Jawab Asisten Pengolahan adalah : a. Menjamin bahwa kebijakan mutu dimengerti, diterapkan dan dipelihara seluruh mandor-mandor dan pekerja diproses pengolahan. b. Membuat rencana pemakaian tenaga kerja, peralatan dan bahan-bahan kimia yang digunakan pada proses pengolahan sesuai dengan RKAP Rencana Kerja Anggaran Pendapatan dan penjabarannya ke RKO Rencana Kerja Operasional. Universitas Sumatera Utara 57 c. Mempersiapkan agenda meeting yang berhubungan dengan proses pengolahan seperti produksi, tenaga kerja, peralatan, bahan-bahan kimia yang digunakan. d. Melakukan adjustment sesuai dengan data-data yang telah diberikan oleh Asisten Laboratorium. e. Melakukan pengawasan terhadap jumlah bahan baku yang diterima serta produksi yang dikirim. f. Mengawasi penanganan dalam proses pengolahan dan final produksi sesuai dengan kriteria yang telah ditentukan serta penanganan packing dan penyimpanannya. g. Mengawasi dan mengevaluasi stock produksi yang ada di gudang atau storage tank untuk lateks pekat. h. Mengendalikan catatan mutu termasuk identifikasi, pengarsipan, pemeliharaan sesuai dengan spesifikasi yang telah ditentukan. i. Mengorganisasi auditee diproses pengolahan sehingga Instruksi Kerja IK dapat dilaksanakan secara efektif. j. Bertanggung jawab kebersihan terhadapa seluruh lingkungan pabrik. k. Bertanggung jawab terhadap pencapaian target produksi sesuai bahan baku yang diterima. l. Menandatangani dan mengevaluasi check sheet dalam proses pengolahan. m. Membuat laporan manajemen pengolahan. Universitas Sumatera Utara 58 n. Mengidentifikasi kebutuhan pelatihan untuk semua Mandor di proses pengolahan. 4. Tugas dan Tanggung Jawab Asisten Tata Usaha dan Personalia adalah : a. Mengkoordinir pekerjaan bidang personalia, umum, jamsostekdapenbun dan bidang Laporan Peristiwa Masalah Umum LPMUkependudukan. b. Menjamin bahwa semua personil dibagian personalia dan tata usaha mengerti, menerapkan dan memelihara kebijakan mutu yang telah ditetapkan oleh Top Management. c. Menjamin bahwa semua aktifitas-aktifitas pelatihan dengan prosedur mutu dan catatan mutu yang telah didokumentasikan dan diterapkan sampai dengan efektif. d. Mengidentifikasi kebutuhan pelatihan untuk semua personil yang ada di bagian personalia. e. Mempersiapkan daftar program pelatihan untuk semua personil. f. Mengkoordinir pelatihan termasuk fasilitas yang dilatih, pelatih dan mampu mempersiapkan materi pelatihan yang diterima pada bagian terkait. g. Menyusun schedule tanggal pelatihan untuk disampaikan ke bagian terkait. h. Menjamin bahwa daftar hadir pelatihan, identifikasi kebutuhan pelatihan, sertifikat dan catatan-catatan mutu lainnya yang berhubungan dengan akifitas- aktifitas pelatihan dipelihara dan disimpan dengan baik di bagian personalia. i. Membuat laporan bulanan pelatihan. Universitas Sumatera Utara 59 j. Melakukan tindakan perbaikan dan pencegahan bila ada masalah yang berhubungan dengan personalia dan umum dengan persetujuan manajer. k. Mengkoordinir pekerjaan bidang administrasi dan keuangan. l. Mengkoordinir proses pembukuan untuk laporan bulanan. m. Mengkoordinir proses pembuatan RKAPRKO bekerjasama dengan bagian terkait. n. Melaksanakan evaluasi bulanan, semester dan tahunan. o. Melaksanakan dan mengawasi proses permintaan barang, penyimpanan barang dan pengeluaran barang dari gudang. p. Melaksanakan administrasi kas dan bank. q. Melaksanakan dan mengawasi proses financial. r. Bertanggung jawab kepada Manajer. 5. Tugas dan Tanggung Jawab Asisten Teknik adalah : a. Menerapkan kepada personil yang ada di bawah naungan teknik, bahwa kebijakan mutu dimengertidipahami oleh seluruh karyawan bagian Teknik. b. Menjamin bahwa semua aktivitas yang dilakukan di bagian teknik sesuai dengan prosedur mutu dan catatan mutu. c. Mempersiapkan agenda meeting untuk tinjauan manajemen yang berhubungan dengan problem-problem Teknik. d. Mengajukan permintaan bahan-bahan alatmesin untuk kepentingan Teknik sesuai perencanaan yang telah dibuat. Universitas Sumatera Utara 60 e. Memelihara semua dokumen prosedur mutu dan catatan-catatan mutu di bagian Teknik. f. Merencanakan semua peralatanmesin-mesin untuk dipelihara baik secara rutin maupun break down maintenance. g. Bertanggung jawab terhadap pemakaian spare part dan mencatatnya pada kartu onderdil. h. Menandatangani laporan pemeliharaan rutin dan break down maintenance. i. Mengidentifikasi kebutuhan pelatihan terhadap semua personil yang adapada pengawasannya. j. Bertanggung jawab terhadap pelaksanaan kalibrasi alat-alat pemeriksaan pengukuran dan alat-alat uji yang digunakan di kebun. k. Menindaklanjuti tindakan-tindakan perbaikan yang ditemukan pada temuan internal quality audit. 6. Tugas dan Tanggung Jawab Asisten Tanaman adalah : a. Bertanggung jawab atas keberhasilan dan peningkatan hasil kebun. b. Membuat laporan hasil kebun yang dipertanggung jawabkan kepada manager. c. Membuat agenda untuk perawatan dan pemupukan pada kebun. d. Memberikan instruksi dan program kerja pada mandor kebun. 7. Tugas dan Tanggung Jawab Mandor adalah : a. Berusaha agar proses pengolahan dilakukan dipengolahan lateks pekat dan BSR efektif dan efisiensi supaya produktifitas dapat tercapai. Universitas Sumatera Utara 61 b. Mengendalikan proses pengolahan sesuai dengan spesifikasi yang telah ditetapkan. c. Pengawasan barang-barang yang dipasok pelanggan jangan sampai hilang atau rusak. d. Melakukan pengawasan terhadap identifikasi dan mampu telusur yang berhubungan dengan proses pengolahan sampai pada final produk di gudang. e. Melakukan tindakan perbaikan pencegahan yang tidak sesuai yang ditentukan dalam IK. 4.2 Analisis Deskriptif 4.2.1 Karakteristik Responden