39
4.3.5 Persentase hematokrit berdasarkan keadaan sewaktu pulang
Distribusi proporsi penderita DSS dan Non DSS menurut persentase hematokrit saat datang ke RS berdasarkan keadaan sewaktu pulang di RSUD Dr.
Pirngadi Medan tahun 2013-2015 dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel 4.15 Distribusi proporsi penderita DSS dan Non DSS menurut persentase hematokrit saat datang ke RS berdasarkan keadaan
sewaktu pulang di RSUD Dr. Pirngadi Medan tahun 2013-2015
Persentase Hematokrit saat
datang ke RS DSS
Non DSS PBJ
PAPS PBJ
PAPS f
f f
f
40 ≥40
15 12
55,6 44,4
1 2
33,3 66,7
33 35
48,5 51,5
2 100,0
Total 100,0
100,0 100,0
100,0 Berdasarkan tabel 4.15 dapat dilihat bahwa persentase hematokrit 40
pada penderita DSS dengan keadaan sewaktu pulang berobat jalan ada sebanyak 55,6 sedangkan dengan persentase hematokrit ≥40 sebanyak 44,4. Penderita
Non DSS persentase hematokrit 40 dengan keadaan sewaktu pulang berobat jala
n sebanyak 48,5, sedangkan persentase hematokrit ≥40 sebanyak 51,5. Penderita DSS dengan keadaan sewaktu pulang atas permintaan sendiri dengan
persentase hematokrit 40 sebanyak 33,3 sedangkan dengan persentase hematokrit ≥40 sebanyak 66,7. Penderita Non DSS dengan keadaan sewaktu
pulang atas permintaan sendiri dengan persentase hematokrit 40 adalah 100 sedangkan Non DSS dengan persentase hematokrit ≥40 sebanyak 0
Hasil uji Chi square penderita DSS dan Non DSS pada keadaan PBJ dan PAPS tidak memenuhi syarat karena terdapat 2 sel 50 yang mempunyai
expected count kurang dari 5 sehingga dilakukan uji alternative yaitu Fisher’s
Universitas Sumatera Utara
40
Exact Test sehingga didapat nilai p0,05 yaitu pada DSS p=0,586 dan Non DSS p=0,493 yang berarti tidak terdapat perbedaan yang bermakna dengan persentase
hematokrit penderita saat datang ke RS dengan keadaan sewaktu pulang.
Universitas Sumatera Utara
41
BAB 5 PEMBAHASAN
5.1 Analisis Deskriptif
5.1.1 Sosiodemografi a.
Umur berdasarkan Jenis Kelamin
Proporsi penderita DSS dan Non DSS di RSUD Dr. Pirngadi Medan tahun 2013-2015 berdasarkan umur dan jenis kelamin dapat dilihat pada gambar 5.1
berikut:
Gambar 5.1 Proporsi Penderita DSS dan Non DSS Berdasarkan Umur di
RSUD Dr. Pirngadi Tahun 2013-2015
Berdasarkan gambar 5.1 dapat dilihat bahwa distribusi proporsi penderita DSS dan Non DSS berdasarkan kelompok umur 15 tahun pada penderita DSS
tertinggi pada jenis kelamin perempuan yaitu sebanyak 13 orang 61,9 dan pada penderita Non DSS pada kelompok umur 15 tahun tertinggi pada
perempuan sebanyak 18 orang 58,1. Berdasarkan kelompok umur ≥15 tahun pada penderita DSS lebih tinggi pada jenis kelamin perempuan sebanyak 6 orang
38,1 61,9
41,9 58,1
33,3 66,7
43,6 56,4
80.0 60.0
40.0 20.0
0.0 20.0
40.0 60.0
80.0 laki-laki
perempuan laki-laki
perempuan
dss non
dss
Umur
15 ≥15
Universitas Sumatera Utara