Silang Layan Layanan Digital

1. Meningkatkan keterampilan pengguna agar mampu memanfaatkan kemudahan dan sumber daya perpustakaan secara mandiri 2. Membekali pengguna dengan teknik yang memadai dan sesuai untuk menemukan informasi dalam subjek tertentu 3. Meningkatkan pemanfaatan sumber daya dan pelayanan perpustakaan 4. Mempromosikan pelayanan perpustakaan 5. Menyiapkan pengguna agar dapat mengantisipasi pertimbangan ilmu dan teknologi. Buku Pedoman Perpustakaan Perguruan Tinggi, 2004:75 Petugas perpustakaan yang terlibat dalam kegiatan pendidikan pengguna adalah: 1. Pustakawan 2. Staf lain terlatih sebagai ahli dalam subjek tertentu atau dosen bidang ilmu tertentu untuk membantu pengguna dari berbagai disiplin ilmu.

2.6.5 Silang Layan

Silang layan adalah kerjasama antar sejumlah perpustakaan dalam bentuk saling memanfaatkan sumber daya dan layanan informasi semua perpustakaan yang terlibat. Silang layan didasarkan pada kenyataan bahwa tidak ada perpustakaan yang mampu memenuhi semua kebutuhan penggunanya. Dengan silang layan diharapkan agar : 1. Perpustakaan lebih mampu memenuhi kebutuhan penggunanya 2. Fasilitas yang dimiliki oleh perpustakaan dapat dimanfaatkan secara optimal 3. Sebuah perpustakaan dapat memanfaatkan koleksi yang lebih besar dan lebih beragam daripada yang dimilikinya. Dengan demikian bagi perpustakaan yang lebih kecil koleksinya, silang layan ini merupakan syarat yang mutlak untuk dapat memenuhi kebutuhan informasi penggunanya. Keperluan silang layan ini diperlukan katalog induk artinya katalog dari dua perpustakaan atau lebih. Dan dari katalog ini perpustakaan dapat mengetahui bahan perpustakaan yang lain, yang tidak dimiliki dan dimana letaknya. Agar silang layan dapat berjalan dengan baik maka: 1. Ada kebutuhan dan keinginan untuk bekerja sama 2. Ada permintaan yang disampaikan dengan jelas dan cermat 3. Pelayanan diberikan dengan cepat dan tepat 4. Adanya jaminan keamanan dan kelestarian bahan perpustakaan 5. Adanya kebijakan tertulis yang dipahami dan disetujui oleh semua peserta kerjasama. Buku Pedoman Perpustakaan Perguruan Tinggi, 2004:79 Cara silang layan yang dapat ditempuh menurut Buku Pedoman Perpustakaan Universitas Sumatera Utara Perguruan Tinggi 2004:79: 1. Perpustakaan menghubungi langsung perpustakaan lain 2. Perpustakaan menghubungi pusat jaringan informasi.

2.6.6 Layanan Digital

Dalam perkembangan teknologi informasi yang sangat gencar dan peningkatan jumlah informasi yang begitu cepat, serta perkembangan dalam bidang sistem akses dan temu balik yang begitu maju, telah mendorong pertumbuhan sumber daya informasi dalam bentuk layanan digital. Berbagai informasi dalam bentuk paper-based, yang selama ini merupakan salah satu koleksi utama pada perpustakaan tradisional dan sekarang telah banyak dan tersedia dalam bentuk digital. Pada pertumbuhan yang pesat dan cepat dibidang produksi bahan-bahan berbasis elektronik dan telah melahirkan ungkapan yang disebut “digital library”. Oleh karena itu perpustakaan dituntut untuk dapat bersikap responsif terhadap perubahan-perubahan yang terjadi dengan berupaya mencari cara-cara yang efektif dan induktif dalam memenuhi suatu harapan pengguna terhadap informasi yang telah berkembang secara pesat, agar perpustakaan dapat terus berkembang sesuai dengan kemajuan dan harus dapat mengembangkan dan menyediakan pelayanan digital. Bahan-bahan yang telah diterbitkan atau dihasilkan dalam bentuk digital termasuk penyebaran karya pre-print oleh pakarahli dan pengalihan bahan-bahan yang berbasis cetak dan pernah diterbitkan kedalam bentuk digital. Makalah-makalah simposium atau konferensi, jurnal dan produk multimedia lainnya. Juga banyak dikembangkan dan ditawarkan dalam bentuk digital pula. Bahan-bahan yang tergolong selama ini banyak disajikan untuk masyarakat umum melalui internet. Dalam buku Perpustakaan : Energi Pembangunan Bangsa 2004:58 dinyatakan bahwa: Internet adalah suatu jaringan internasional dari jaringan-jaringan yang menghubungkan jutaan komputer diseluruh penjuru dunia. Perkembangan teknologi dan informasi, pada perpaduan antara teknologi dan telekomunikasi yang semakin maju dan menjadi pesat. Salah satu diantaranya adalah tersedianya suatu jaringan komputer di dunia yang disebut sebagai internet. Saat sekarang ini jaringan internet bukanlah hal yang asing lagi bagi masyarakat. Melalui jaringan internet ini dapat tersedianya kemudahan untuk informasi apapun dengan cepat, yang tidak hanya dalam bentuk teks dan juga gambar. Selain itu internet Universitas Sumatera Utara juga menawarkan alternatif yang baru dalam pemerolehan informasi juga sebagai media dimana bahan digital tersedia, standar dan teknologinya akan terus mengalami pertumbuhan dan perkembangan kemajuan zaman. Dalam buku Perpustakaan : Energi Pembangunan Bangsa 2004:59 fasilitas utama yang telah terdapat didalam internet adalah sebagai berikut: 1. E-mail 2. Usenet Newsgroup 4. Telnet 5. Gophers 6. Wais 7. World Wide Web WWW Universitas Sumatera Utara

BAB III PELAYANAN PENGGUNA PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS

MUSLIM NUSANTARA UMN MEDAN 3.1 Gambaran Umum Universitas dan Perpustakaan UMN Medan Universitas Muslim Nusantara berdiri pada tanggal 08 Agustus 1996 bersamaan dengan berdirinya perpustakaan UMN Medan. Pada awalnya UMN merupakan salah satu fakultas yang berada pada naungan Universitas Al-Washliyah UNIVA yaitu FKIP UNIVA. Setelah berjalan beberapa lama kemudian berubah lagi, hingga akhirnya pada tahun 1996 berubah lagi namanya menjadi Universitas Muslim Nusantara UMN. Kampus UMN berlokasi di dua tempat yaitu kampus A berlokasi di Jalan Garu II no.93 Medan dan kampus B berlokasi di Jalan Garu II No.02 Medan. UMN memiliki enam fakultas ; Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan FKIP, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam FMIPA, Fakultas Ekonomi FE, Fakultas Pertanian FP, Fakultas Hukum FH dan Fakultas Sastra FS. Sejalan dengan perubahan nama lembaga induknya, perpustakaan juga mengalami perubahan nama yang saat ini dinamakan Perpustakaan UMN dan berada pada lokasi kampus B yang beralamatkan di Jalan Garu II No.02 Medan. Perpustakaan UMN didirikan bertujuan untuk menunjang tri dharma perguruan tinggi pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat bagi sivitas akademikanya. Perpustakaan UMN memiliki ruangan yang berukuran 24x9m dan semua kegiatan perpustakaan dilakukan dalam ruangan ini. Lokasi perpustakaan ini sangat mudah dijangkau oleh sivitas akademika. Pengguna yang ada pada Perpustakaan UMN sebanyak 621 orang dengan jumlah koleksi 1428 judul 3845 eksemplar. Universitas Sumatera Utara