mz
mz
Gambar 4.12. Puncak dengan waktu tambat 20,983 menit Spektrum massa unknown dengan data library dibandingkan dan memiliki
tingkat similarity index tertinggi 95 maka senyawa ini disimpulkan sebagai kurlon C
15
H
22
O dengan rumus bangun seperti Gambar 4.13.
Gambar 4.13. Rumus bangun kurlon Spektrum massa unknown memberikan puncak ion molekul M
+
218 dengan mz yang merupakan berat molekul dari C
15
H
22
O. Pelepasan C
6
H
10
O menghasilkan fragmen [C
9
H
12
]
+
dengan mz 120 dari puncak molekul C
15
H
22
O. Pelepasan CH
3
menghasilkan fragmen [C
8
H
9
]
+
dengan mz 105. Pelepasan CH
2
menghasilkan fragmen [C
7
H
7
]
+
dengan mz 91. Pelepasan C
2
H
2
menghasilkan fragmen [C
5
H
5
]
+
dengan mz 65. Pelepasan C
2
H
2
menghasilkan fragmen [C
3
H
3
]
+
4.6.2 Analisis komponen minyak atsiri dari rimpang induk kunyit segar
dengan mz 39.
Hasil analisis komponen minyak atsiri hasil destilasi air dari rimpang induk kunyit segar dengan GC-MS diperoleh 60 puncak. Dari ke-60 puncak
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
tersebut diambil lima komponen utama dan selanjutnya akan dilakukan analisis fragmentasi. Hasil selengkapnya dapat dilihat pada Gambar 4.14.
Gambar 4.14. Kromatogram GC minyak atsiri rimpang induk kunyit Curcuma longa L. segar.
Hasil analisis GC-MS dari rimpang induk kunyit segar menunjukkan lima komponen utama berdasarkan konsentrasi tertinggi minyak atsiri yang
diperoleh dari simplisia rimpang induk kunyit segar yaitu Ar-turmeron, 1,8
sineol, zingiberen, β-seskifellandren, o-simen. Waktu tambat dan konsentrasi
kelima komponen minyak atsiri dari rimpang induk kunyit segar hasil analisis Gas Chromatography
GC dapat dilihat pada Tabel 4.5.
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
Tabel 4.5. Waktu tambat dan konsentrasi komponen minyak atsiri hasil analisis GC dari rimpang induk kunyit Curcuma longa L. segar
No. Nama Komponen
Waktu tambat
menit Rumus
Molekul Berat
Molekul Kadar
1
o-simen 4,933
C
10
H 134
14
0,43
2
1,8 sineol 5,100
C
10
H
18
154 O
2,07
3
Zingiberen 14,292
C
15
H 204
24
2,50
4
β-seskifellandren 17,100
C
15
H 204
24
2,44
5
Ar-turmeron 20,433
C
15
H
20
216 O
17,98
Hasil analisis spektrum massa komponen minyak atsiri rimpang induk kunyit segar dengan metode destilasi air adalah sebagai berikut:
1.
Puncak dengan waktu tambat 4,933 menit
Puncak dengan waktu tambat 4,933 menit mempunyai ion molekul M
+
dengan mz 134 diikuti fragmen mz 119, 103, 91, 77, 65, 51, 41, 27.
mz
mz
Gambar 4.15. Puncak dengan waktu tambat 4,933 menit spektrum massa unknown dengan data library dibandingkan dan memiliki
tingkat similarity idex tertinggi 96 maka senyawa tersebut dapat disimpulkan sebagai o-simen C
10
H
14
dengan rumus bangun seperti Gambar 4.16.
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
Gambar 4.16. Rumus bangun o-simen Spektrum massa unknown memberikan puncak ion molekul M
+
dengan mz 134 yang merupakan berat molekul dari C
10
H
14
. Pelepasan C
5
H
9
menghasilkan fragmen [C
5
H
5
]
+
dengan mz 65 dari puncak molekul C
10
H
14
. Pelepasan CH
2
menghasilkan fragmen [C
4
H
3
]
+
2.
Puncak dengan waktu tambat 5,100 menit
dengan mz 51.
Puncak dengan waktu tambat 5,100 menit mempunyai ion molekul M
+
dengan mz 154 diikuti fragmen mz 140, 139, 125, 108, 84, 81, 69, 43, 41, 39.
mz
mz
Gambar 4.17. Puncak dengan waktu tambat 5,100 menit Spektrum massa unknown dengan data library dibandingkan dan memiliki
tingkat similarity index tertinggi 96 maka senyawa tersebut dapat disimpulkan sebagai 1,8 sineol C
10
H
18
O dengan rumus bangun seperti Gambar 4.18.
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
Gambar 4.18. Rumus bangun 1,8 sineol Spektrum massa unknown memberikan puncak ion molekul M
+
dengan mz 154 yang merupakan berat molekul dari C
10
H
18
O. Pelepasan CH
3
menghasilkan fragmen [C
9
H
15
O]
+
dengan mz 139 dari puncak molekul C
10
H
18
O. Pelepasan OCH
3
menghasilkan fragmen [C
8
H
12
]
+
dengan mz 108. Pelepasan C
2
H
3
menghasilkan fragmen [C
6
H
9
]
+
dengan mz 81. Pelepasan C
3
H
2
menghasilkan fragmen [C
3
H
7
]
+
3. Puncak dengan waktu tambat 14,292 menit
dengan mz 43.
Puncak dengan waktu tambat 14,292 menit mempunyai ion molekul M
+
dengan mz 204 diikuti fragmen mz 189, 161, 147, 133, 119, 105, 93, 77, 69, 55, 41, 39
.
mz
mz
Gambar 4.19. Puncak dengan waktu tambat 14,292 menit Spektrum massa unknown dengan data library dibandingkan dan memiliki
tingkat similarity index tertinggi 89 maka senyawa tersebut dapat disimpulkan sebagai zingiberen C
15
H
24
dengan rumus bangun seperti Gambar 4.20.
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
Gambar 4.20. Rumus bangun zingiberen Spektrum massa unknown memberikan puncak ion molekul M
+
dengan mz 204 yang merupakan berat molekul dari C
15
H
24
. Pelepasan C
3
H
7
menghasilkan fragmen [C
12
H
17
]
+
dengan mz 161 dari puncak molekul C
15
H
24
. Pelepasan C
2
H
4
menghasilkan fragmen [C
10
H
13
]
+
dengan mz 133. Pelepasan CH
2
menghasilkan fragmen [C
9
H
11
]
+
dengan mz 119. Pelepasan CH
2
menghasilkan fragmen [C
8
H
9
]
+
dengan mz 105. Pelepasan C
2
H
4
menghasilkan fragmen [C
6
H
5
]
+
dengan mz 77. Pelepasan C
4
H
2
menghasilkan fragmen [C
2
H
3
]
+
4.
Puncak dengan waktu tambat 17,100 menit
dengan mz 27.
Puncak dengan waktu tambat 17,100 menit mempunyai ion molekul M
+
dengan mz 204 diikuti fragmen mz 161, 147, 133, 120, 109, 93, 77, 69, 55, 41, 27.
mz
mz
Gambar 4.21. Puncak dengan waktu tambat 17,100 menit Spektrum massa unknown dengan data library dibandingkan dan memiliki
tingkat similarity index tertinggi 93 maka senyawa tersebut dapat disimpulkan sebagai
β-seskifellandren C
15
H
24
dengan rumus bangun seperti Gambar 4.22.
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
Gambar 4.22. Rumus bangun β-seskifellandren
Spektrum massa unknown memberikan puncak ion molekul M
+
dengan mz 204 yang merupakan berat molekul dari C
15
H
24
. Pelepasan C
3
H
7
menghasilkan fragmen [C
12
H
17
]
+
dengan mz 161 dari puncak molekul C
15
H
24
. Pelepasan CH
2
menghasilkan fragmen [C
11
H
15
]
+
dengan mz 147. Pelepasan CH
2
menghasilkan fragmen [C
10
H
13
]
+
dengan mz 133. Pelepasan C
4
H
8
menghasilkan fragmen [C
6
H
5
]
+
dengan mz 77. Pelepasan C
4
H
2
menghasilkan fragmen [C
2
H
3
]
+
5.
Puncak dengan waktu tambat 20,433 menit
dengan mz 27.
Puncak dengan waktu tambat 20,433 menit mempunyai ion molekul M
+
dengan mz 216 diikuti fragmen mz 200, 185, 157, 126, 120, 105, 91, 83, 65, 56.
mz
mz
Gambar 4.23. Puncak dengan waktu tambat 20,433 menit Spektrum massa unknown dengan data library dibandingkan dan memiliki
tingkat similarity index tertinggi 89, maka senyawa tersebut dapat
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
disimpulkan sebagai ar-turmeron C
15
H
20
O dengan rumus bangun seperti pada Gambar 4.24.
Gambar 4.24. Rumus bangun ar-turmeron Spektrum massa unknown memberikan puncak ion molekul M
+
dengan mz 216 yang merupakan berat molekul dari C
15
H
22
O. Pelepasan OCH
3
menghasilkan fragmen [C
14
H
17
O]
+
dengan mz 185 dari puncak molekul C
15
H
22
O. Pelepasan C
6
H
8
menghasilkan fragmen [C
8
H
9
]
+
dengan mz 105 . Pelepasan CH
2
menghasilkan fragmen [C
7
H
7
]
+
4.6.3 Analisis komponen minyak atsiri dari simplisia rimpang cabang