Kotamadya Sibolga Kotamadya Tanjung Balai

1. Pendapatan asli daerah berpengaruh positif terhadap indeks pembangunan manusia di Kotamadya Pematang Siantar. 2. Nilai konstanta pada Random Effect Model Kotamadya Pematang Siantar menunjukkan angka sebesar 0.014669 yang mengandung arti bahwa rata-rata indeks pembangunan manusia di Kotamadya Pematang Siantar pada tahun antara 2005-2008. 3. Nilai konstanta pada Random Effect Model Kotamadya Pematang Siantar menunjukkan angka PAD sebesar 0.02510 yang mengandung arti bahwa rata-rata indeks pembangunan manusia di Kotamadya Pematang Siantar pada tahun antara 2005-2008. 4. Nilai Random Effect Model Kotamadya Pematang Siantar menunjukkan DAU angka sebesar 0.003633 yang mengandung arti bahwa rata-rata indeks pembangunan manusia di Kotamadya Pematang Siantar pada tahun antara 2005-2008. 5. Nilai konstanta pada Random Effect Model Kotamadya Pematang Siantar menunjukkan DAK angka sebesar 0.19287 yang mengandung arti bahwa rata-rata indeks pembangunan manusia di Kotamadya Pematang Siantar pada tahun antara 2005-2008.

t. Kotamadya Sibolga

IPM_SIBOLGA= 0.009374+0.452065+0.02510PAD-0.003633DAU-0.019287DAK Universitas Sumatera Utara Dari hasil diatas dapat diambil kesimpulan, yaitu: 1. Pendapatan asli daerah berpengaruh positif terhadap indeks pembangunan manusia di Kotamadya Sibolga. 2. Nilai konstanta pada Random Effect Model Kotamadya Sibolga menunjukkan angka sebesar 0.009374 yang mengandung arti bahwa rata-rata indeks pembangunan manusia di Kotamadya Sibolga pada tahun antara 2005-2008. 3. Nilai konstanta pada Random Effect Model Kotamadya Sibolga menunjukkan angka PAD sebesar 0.02510 yang mengandung arti bahwa rata-rata indeks pembangunan manusia di Kotamadya Pematang Siantar pada tahun antara 2005- 2008. 4. Nilai Random Effect Model Kotamadya Kotamadya Sibolga menunjukkan DAU angka sebesar 0.003633 yang mengandung arti bahwa rata-rata indeks pembangunan manusia di Kotamadya Sibolga pada tahun antara 2005-2008. 5. Nilai konstanta pada Random Effect Model Kotamadya Sibolga menunjukkan DAK angka sebesar 0.19287 yang mengandung arti bahwa rata-rata indeks pembangunan manusia di Kotamadya Sibolga pada tahun antara 2005-2008.

u. Kotamadya Tanjung Balai

IPM_TANJUNGBALAI=0.003002+0.452065+0.02510PAD-0.003633DAU- 0.019287DAK Universitas Sumatera Utara Dari hasil diatas dapat diambil kesimpulan, yaitu: 1. Pendapatan asli daerah berpengaruh positif terhadap indeks pembangunan manusia di Kotamadya Tanjung Balai. 2. Nilai konstanta pada Random Effect Model Kotamadya Tanjung Balai menunjukkan angka sebesar 0.003002 yang mengandung arti bahwa rata-rata indeks pembangunan manusia di Kotamadya Tanjung Balai pada tahun antara 2005-2008. 3. Nilai konstanta pada Random Effect Model Kotamadya Tanjung Balai menunjukkan angka PAD sebesar 0.02510 yang mengandung arti bahwa rata-rata indeks pembangunan manusia di Kotamadya Tanjung Balai pada tahun antara 2005- 2008. 4. Nilai Random Effect Model Kotamadya Tanjung Balai menunjukkan DAU angka sebesar 0.003633 yang mengandung arti bahwa rata-rata indeks pembangunan manusia di Kotamadya Tanjung Balai pada tahun antara 2005-2008. 5. Nilai konstanta pada Random Effect Model Kotamadya Tanjung Balai menunjukkan DAK angka sebesar 0.19287 yang mengandung arti bahwa rata-rata indeks pembangunan manusia di Kotamadya Tanjung Balai pada tahun antara 2005- 2008. Universitas Sumatera Utara

v. Kotamadya Tebing

Dokumen yang terkait

Pengaruh Dana Alokasi Umum (DAU), Dana Alokasi Khusus (DAK), Pendapatan Asli Daerah (PAD), Dana Bagi Hasil (DBH) Dan Bantuan Keuangan Provinsi (BKP) Terhadap Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Dengan Belanja Pelayanan Dasar Sebagai Moderating Variabel (Stud

5 68 181

Pengaruh Pendapatan Asli Daerah (PAD), Dana Alokasi Umum (DAU), Dana Alokasi Khusus (DAK) Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Dengan Belanja Modal Sebagai Variabel Intervening Di Kabupaten Dan Kota Provinsi Aceh

5 75 107

Pengaruh Pendapatan Asli Daerah (PAD), Dana Bagi Hasil (DBH), Dana Alokasi Umum (DAU), dan Dana Alokasi Khusus (DAK) terhadap Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Kabupaten/Kota Provinsi Nusa Tenggara Barat periode Tahun 2009-2012

1 17 161

PENGARUH PERTUMBUHAN EKONOMI, PENDAPATAN ASLI DAERAH, DANA ALOKASI UMUM, DANA ALOKASI KHUSUS TERHADAP INDEKS Pengaruh Pertumbuhan Ekonomi, Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum, Dana Alokasi Khusus Terhadap Indeks Pembangunan Manusia Dengan Belanja K

0 4 16

PENGARUH PENDAPATAN ASLI DAERAH , DANA ALOKASI UMUM DAN DANA ALOKASI KHUSUS TERHADAP INDEKS PEMBANGUNAN Pengaruh Pendapatan Asli Daerah, Dana alokasi Umum Dan Dana Alokasi Khusus Terhadap Indeks Pembangunan Manusia Studi kasus pada Kabupaten Kota di Jawa

0 3 14

Pengaruh Pendapatan Asli Daerah, Dana alokasi Umum Dan Dana Alokasi Khusus Terhadap Indeks Pembangunan Manusia Pengaruh Pendapatan Asli Daerah, Dana alokasi Umum Dan Dana Alokasi Khusus Terhadap Indeks Pembangunan Manusia Studi kasus pada Kabupaten Kota

0 2 17

PENGARUH BELANJA DAERAH, DANA ALOKASI UMUM, DANA ALOKASI KHUSUS DAN PENDAPATAN ASLI DAERAH TERHADAP Pengaruh Belanja Daerah, Dana Alokasi Umum, Dana Alokasi Khusus Dan Pendapatan Asli Daerah Terhadap Indeks Pembangunan Manusia(Studi Empiris Pada Pemerint

2 6 19

PENGARUH BELANJA DAERAH, DANA ALOKASI UMUM, DANA ALOKASI KHUSUS DAN PENDAPATAN ASLI DAERAH TERHADAP Pengaruh Belanja Daerah, Dana Alokasi Umum, Dana Alokasi Khusus Dan Pendapatan Asli Daerah Terhadap Indeks Pembangunan Manusia(Studi Empiris Pada Pemerint

0 2 19

PENGARUH PERTUMBUHAN EKONOMI, PENDAPATAN ASLI DAERAH, DANA ALOKASI UMUM, DANA ALOKASI KHUSUS TERHADAP INDEKS Pengaruh Pertumbuhan Ekonomi, Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum, Dana Alokasi Khusus terhadap Indeks Pembangunan Manusia dengan Belanja P

1 6 15

PENGARUH PERTUMBUHAN EKONOMI, PENDAPATAN ASLI DAERAH, DANA ALOKASI UMUM, DANA ALOKASI KHUSUS TERHADAP INDEKS Pengaruh Pertumbuhan Ekonomi, Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum, Dana Alokasi Khusus terhadap Indeks Pembangunan Manusia dengan Belanja P

0 7 18