mencantumkan batas-batas r Koefisien Korelasi yang signifikan tertentu, dalam hal ini signifikan, 5 bila nilai r Koefisien Korelasi tersebut signifikan yang
berarti hipotesis dapat diterima. Contohnya : Misalkan nilai r adalah 0,3 jadi dihubungkan melalui tabel maka
hasilnya adalah rendah.
2.7. Uji Signifikan
Uji signifikan adalah uji yang dilakukan untuk menentuka apakah hipotesa diteriam atau ditolak. Uji signifikan ini dilakukan terhadap hipotesa nilai Ho, yang
berbunyi “tidak ada korelasi antara variabel X dengan variabel Y”. Ho ditolak apabila t hitung lebih besar dari t-tabel t hitung t-tabel, dan dapat diterima
apabila harga t-hitung lebih kecil dari harga t-tabel t hitung t-tabel, dengan rumus sebagai berikut :
t hitung : Nilai dari Uji Signifikan r : Indeks Koefisien Korelasi Product Moment
n : Jumlah Responden
2.8. Penggunaan Koefisien Determinantlasi
Teknik ini digunakan untuk mengetahui barapa persen besarnya pengaruh variabel bebas X terhadap variabel terikat Y. Perhitungan dilakukan dengan
mengkuadratkan nilai koofisien korelasi dan dikaitkan dengan 100.
Universitas Sumatera Utara
D = г² x 100
Dimana D = koefisien Determinan r = koefisien korelasi antara X dan Y
Universitas Sumatera Utara
3.3.3 Visi Kantor Camat Batang Kuis Kabupaten Deli Serdang
Visi Kantor Camat Batang Kuis Kabupaten Deli Serdang dirumuskan dan ditetapkan sebagai berikut :
” Mewujudkan Kecamatan Batang Kuis yang Maju dan Sejahtera ”
Penjelasan pengertian dari kata-kata yang terdapat dalam Visi ini adalah sebagai berikut :
1. Maju mengandung arti bahwa sudah mampu bekembang merubah
pola kehidupan kea rah yang lebih baik dan dapat mengikuti perkembangan zaman kea rah yang positif.
2. Sejahtera mengandung arti bahwa sudah mampu memenuhi segala
kebutuhan yang diperlukan untuk kehidupan yang layak dan berkesinambungan.
3.3.4 Misi Kantor Camat Batang Kuis Kabupaten Deli Serdang
Misi adalah suatu yang harus diemban atau dilaksanakan oleh organisasi sesuai visi yang ditetapkan, agar organisasi dapat terlaksana dan berhasil dengan
baik.
Universitas Sumatera Utara
Misi merupakan fokus dari sasaran yang ingin dicapai, menjelaskan pola dan strategi pencapaian sehingga seluruh aparatur dan masyarakat sebagai pelaku
stake holder dapat mengenal Kantor Camat Batang Kuis Kabupaten Deli Serdang dengan segala kelebihan dan kekurangannya, tantangan dan peluangnya,
mengetahui peran dan program serta yang diperoleh secara bertahap 5 lima tahun kedepan.
Dalam menyongsong perubahan kedepan dan mengingat letak geografis yang strategis dan sumber daya alam yang potensial maka misi tersebut perlu
dipertajam dengan program strategis dan unggulan. Penajaman Misi dilakukan dengan menerapakan prinsip pembangunan manusia yang lebih manusiawi dalam
kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia. Untuk mencapai hasil dari komitmen murni masyarakat dan Pemerintah
Kabupaten Deli Serdang Kantor Camat Batang Kuis Kabupaten Deli Serdang dalam mewujudkan langkah yang maju dan sejahtera sesuai dengan
perkembangan yang beroreintasi kedepan maka Misi yang ditetapkan Kantor Batang Kuis Kabupaten Deli Serdang sebagai berikut :
” Meningkatkan Peran Serta Masyarakat Dalam Pembangunan Daerah. “
Universitas Sumatera Utara
BAB IV PENYAJIAN DATA
Pada bab ini penulis akan menyajikan tentang data-data yang diperoleh selama masa penelitian yang telah dilakukan pada kantor kecamatan Batang Kuis
Kabupaten Deli Serdang. Berdasarkan angket atau kuesioner yang telah disebarkan kepada pegawai yang dijadikan sampel pada penelitian ini yaitu
berjumlah 21 orang pegawai. Adapun hasil kuesioner sebagai instrument utama dalam penelitian ini
akan disajikan satu persatu berdasarkan urutan pertanyaan sesuai dengan yang terdapat didaftar kuesioner, sementara itu, hasil observasi akan disajikan untuk
melengkapi hasil kuesioner.
4.1 Kriteria Responden
Berikut ini adalah hasil data mengenai identitas responden melalui kuesioner yang diperoleh selama penelitian yang disajikan dalam bentuk tabel
frekuensi.
4.1.1 Indentitas responden menurut jenis kelamin Tabel 1 : Identitas responden berdasarkan jenis kelamin
No Keterang
Frekuensi Persentase
Universitas Sumatera Utara
1 2
Pria Wanita
10 11
47.6 52.4
Total 21
100.0
Sumber : kuesioner penelitian 2015
Berdasarkan tabel 1 diatas, dapat diketahui bahwa seluruh responden yang berjumlah 21 orang, dimana 10 orang adalah pegawai laki-laki dengan jumlah
persentase 47,6, dan 11 orang adalah pegawai wanita dengan jumlah persentase 52,4 5. Jadi dapat disimpulkan bahwa pegawai yang berkerja dikantor camat
Batang Kuis kabupaten Deli Serdang lebih besar wanita.
4.1.2 Kriteria Responden Berdasarkan umur
Disini kita dapat melihat bagaimana variasi tingkatan usia pegawai kecamatan Batang Kuis Kabupaten Deli Serdang, dimana penelitian ini
mengelompokan kedalam kelas dengan rentang usia 22 - 46 tahun. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel berikut.
Tabel 2: Identitas responden berdasarkan Umur
No. Umur
Frekuensi Persentase
1 2
3 22-29
30-37 38-45
1 1
4 4.8
4.8 19.0
Universitas Sumatera Utara
4 46
15 71.4
Total 21
100.0
Sumber : kuesioner penelitian 2015
Dari Tabel diatas dapat diketahui bahwa rentang usia responden dari angka 22 tahun sampai 46 tahun keatas, responden yang berusia antara 22-29 tahun
berjumlah 1 orang 4,8. Kemudian responden yang rentang usia 30-37 berjumlah 1 orang 4,8, sedangkan responden yang berusia 38-45 tahun
berjumlah 4 orang 19,0 dan responden yang berasal dari umur 46 tahun keatas berjumlah 15 orang atau 71,4.
4.1.3 Kriteria Responden Berdasarkan Tingkat Pendidikan Tabel 3 : Idetitas responden berdasarkan pendidikan
No Pendidikan terakhir
Frekuensi Persentase
Universitas Sumatera Utara
1 2
3 4
SLTASMA DI
DIII Sarjana
14 1
2 4
66.7 4.8
9.5 19.0
Total 21
100.0
Sumber : kuesioner penelitian 2015
Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa mayoritas responden penelitian pada kantor camat Batang Kuis kabupaten Deli Serdang mempunyai latar belakang
pendidikan SLTASMA 14 orang atau 66,7, Sarjana SI dengan jumlah 4 orang atau 19,0 , DIII berjumlah 2 orang atau 9,5 sedangkan minoritas
responden terdiri dari DI berjumlah 1 orang atau 4,8.
4.1.4 Kriteria Responden Berdasarkan Masa kerja Tabel 4 : Idetitas responden berdasarkan Masa kerja
No Keterangan
Frekuensi Persentase
1 2
3 4
5 1-5
6-10 11-15
16-20 26
- -
6 9
6 -
- 28.6
42.9 28.6
Universitas Sumatera Utara
Total 21
100.0
Sumber : Kuesioner penelitian 2015
Dari tabel diatas menunjukan mayoritas penelitian responden berdasarkan masa kerja pada kantor camat Batang Kuis bahwa ada 9 orang pegawai atau
42,9 responden yang memiliki masa kerja antara 16-20 tahun, kemudian ada 6 orang pegawai atau 28,6 responden yang memiliki masa kerja antara 11-15
tahun dan ada 6 orang pegawai atau 28,6 responden yang memiliki masa kerja diatas 26 tahun.
4.1.5 Kriteria Responden Berdasarkan Golongan Tabel 5 : Idetitas responden berdasarkan golongan
No Keterangan
Frekuensi Persentase
1 2
3 4
5 I
II III
IV Tenaga Honorer
- 6
11 -
4 -
28.6 52.4
- 19.0
Total 21
100.0
Sumber data : kuesioner penelitian 2015
Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa mayoritas responden penelitian pada kantor camat Batang Kuis kabupaten Deli Serdang berpangkatgolongan III
Universitas Sumatera Utara
dengan jumlah 11 orang pegawai atau 52,4, sedangkan 6 orang pegawai atau 28,6 yang berpangkatgolongan II, dan minoritas responden adalah tenaga
honorer atau yang berjumlah 4 orang pegawai atau 19,0.
4.2 Variabel Penelitian
Penelitian ini menggunakan 2 variabel yang terdiri dari variabel bebas yaitu Kepemimpinan Variabel X dan variabel terikat yaitu Etika kerja pegawai
Variabel Y. variabel X terdiri dari 9 pertanyaan dan variabel Y terdiri dari 10 pertanyaan.
4.2.1 Kepemimpinan Variabel X
Untuk mengukur variabel Kepemimpinan, digunakan 9 pertanyaan yang diperoleh dari indikator-indikator yang telah ditentukan. Pada setiap pertanyaan
diberikan 5 alternatif jawaban, dan kepada responden diminta untuk memilih salah satu dari kelima alternatif jawaban tersebut. Berdasarkan jawaban responden dan
kuesioner yang disebarkan yang berisi pertanyaan variabel X Kepemimpinan maka hasilnya adalah sebagai berikut :
Tabel 6 :Distribusi jawaban responden tentang pengarahan dan petunjuk yang di berikan pemimpin pada saat pegawai dihadapkan pada
persoalan pekerjaan
Universitas Sumatera Utara
No Keterangan
Frekuensi Persentase
1 2
3 4
5 Sering sekali
Sering Kadang-kadang
Jarang Tidak pernah
4 17
- -
- 19,0
81,0 -
- -
Total 21
100.0
Sumber data : kuesioner penelitian 2015
Dari tabel 6 diatas, dapat dilihat bahwa responden yang menyatakan apakah pemimpin sering melakukan arahan dan petunjuk pada saat pegawai
dihadapkan pada persoalan pekerjaan terdapat 17 orang pegawai atau 81,0 yang menyatakan sering kemudian responden yang menyatakan sering sekali ada 4
orang pegawai atau 19,0. data tersebut menunjukan bahwa camat Batang Kuis kabupaten Deli Serdang sering memberikan pengarahan kepada pegawainya.
Tabel 7: Distribusi jawaban responden tentang frekuensi camat dalam memberikan penjelasan tugas kepada bawahan
No Keterangan
Frekuensi Persentase
Universitas Sumatera Utara
1 2
3 4
5 Sering sekali
Sering Kadang-kadang
Jarang Tidak pernah
- 12
9 -
- -
57.1 42.9
- -
Total 21
100.0
Sumber data : kuesioner penelitian 2015
Dari tabel 7 diatas tentang frekuensi camat dalam memberikan penjelasan tugas kepada bawahan, dapat dilihat bahwa mayoritas ada 12 orang pegawai atau
57,1 yang menyatakan sering sedangkan terdapat 9 orang pegawai atau 42,9 yang menyatakan jawaban kadang-kadang dan untuk katagori jawaban sering
sekali, jarang dan tidak pernah tidak satupun responden yang memilih. Dari keterangan diatas dapat disimpulkan bahwa camat dalam memberikan tugas pada
pegawainya sering memberikan penjelasan tugas terlebih dahulu, supaya pegawai mengerti apa yang harus dikerjakannya. Dengan memberi penjelasan tugas
sebelum pegawai mengerjakan tugasnya dapat mengefektifkan kerja pegawai, karena dengan memberi penjelasan pegawai dapat mengetahui apa saja yang harus
dikerjakannya.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 8 : Distribusi jawaban responden tentang frekuensi pegawai dalam menjalankan perintah yang diberikan oleh camat
No Keterangan
Frekuensi Persentase
1 2
3 4
5 Sering sekali
Sering Kadang-kadang
Jarang Tidak pernah
3 18
- -
- 14.3
85.7 -
- -
Total 21
100.0
Sumber data : kuesioner penelitian 2015
Berdasarkan tabel diatas dapat dilihat bahwa menurut responden, yaitu menurut 18 orang pegawai atau 85,7 menyatakan sering pegawai melakukan
perintah yang diberikan oleh camat dan 3 orang pegawai yang lain atau 14,3 menyatakan sering sekali, sedangkan untuk jawaban kadang-kadang, jarang dan
tidak pernah tidak ada 1 respondenpun yang menjawabnya, dari data tersebut menunjukan bahwa pegawai pada kantor Batang Kuis kabupaten Deli Serdang
sering menjalakan perintah yang diberikan oleh camat.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 9 :Distribusi jawaban responden tentang frekuensi camat sering memilih orang tertentu dalam mengerjakan tugas yang di
berikan
No Keterangan
Frekuensi Persentase
1 2
3 4
5 Sering sekali
Sering Kadang-kadang
Jarang Tidak pernah
4 6
8 3
- 19,0
28,6 38,1
14,3 -
Total 21
100.0
Sumber data : kuesioner penelitian 2015
Berdasarkan tabel diatas dapat dilihat bahwa menurut responden, yaitu ada 4 orang pegawai atau 19,0 menyatakan sering sekali bahwa camat sering
memilih orang tertentu dalam mengerjakan tugas yang di berikan dan 6 orang pegawai atau 28,6 menyatakan sering kemudian ada 8 orang pegawai atau
38,1 menyatakan kadang-kadang sementara responden yang menyatakan jarang ada 3 orang pegawai atau 14,3, maka dapat disimpulkan bahwa dalam
melaksanakan pekerjaan camat berusaha untuk memilih orang tertentu diantara
Universitas Sumatera Utara
pegawainya untuk mengerjakan tugas tertentu, karena setiap pegawai sudah diberikan tugas masing-masing yang sesuai dengan kemampuannya.
Tabel 10 : Distribusi jawaban responden tentang frekuensi camat sering melibatkan seluruh pegawai untuk ikut serta dalam pelaksanaan
program organisasi
No Keterangan
Frekuensi Persentase
1 2
3 4
5 Sering sekali
Sering Kadang-kadang
Jarang Tidak pernah
1 7
9 4
- 4,8
33,3 42,9
19,0 -
Total 21
100.0
Sumber data : kuesioner penelitian 2015
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan tabel diatas dapat dilihat bahwa menurut responden, yaitu 1 orang pegawai atau 4,8 menyatakan sering sekali camat melibatkan seluruh
pegawai untuk ikut serta dalam pelaksanaan program organisasi dan ada 7 orang pegawai atau 33,3 menyatakan sering, kemudian ada 9 orang pegawai atau
42,9 menyatakan kadang-kadang sedangkan yang menyatakan jarang ada 4 orang pegawai atau 19,0. Dari pertanyaan tersebut maka dapat disimpulkan
bahwa dalam melaksanakan program organisasi camat sudah cukup baik dalam hal melibatkan pegawainya yang sesuai dengan tugas masing-masing. Dengan
demikian pelaksanaan program organisasi yang akan dikerjakan akan mencapai tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya.
Tabel 11: Distribusi jawaban responden tentang frekuensi camat sering mengikutsertakan pegawai dalam mengambil keputusan
Universitas Sumatera Utara
No Keterangan
Frekuensi Persentase
1 2
3 4
5 Sering sekali
Sering Kadang-kadang
Jarang Tidak pernah
5 7
6 3
- 23,8
33,3 28,6
14,3 -
Total 21
100.0
Sumber data : kuesioner penelitian 2015
Berdasarkan tabel diatas dapat dilihat bahwa menurut responden, yaitu menurut 5 orang pegawai atau 23,8 menyatakan camat sering sekali
mengikutsertakan pegawai dalam mengambil keputusan, kemudian 7 orang pegawai atau 33,3 menyatakan sering. Sedangkan ada 6 orang pegawai atau
28,6 yang menjawab kadang-kadang, Dan 3 orang pegawai atau 14,3 yang menjawab jarang. Dari data diatas dapat disimpulkan bahwa camat sering
mengikutsertakan pegawai dalam mengambil keputusan dan berkerjasama demi tercapainya tujuan organisasi yang telah ditentukan.
Tabel 12 : Distribusi jawaban responden tentang frekuensi dalam memberikan tanggungjawab tugas melibatkan pekerjaan kepada
bawahan
Universitas Sumatera Utara
No Keterangan
Frekuensi Persentase
1 2
3 4
5 Sering sekali
Sering Kadang-kadang
Jarang Tidak pernah
9 -
12 -
- 42,9
- 57,1
- -
Total 21
100.0
Sumber data : kuesioner penelitian 2015
Berdasarkan tabel diatas dapat dilihat bahwa menurut responden, yaitu menurut 9 orang pegawai atau 42,9 menyatakan camat sering sekali memberi
tanggungjawab tugaspekerjaan pada bawahan dalam menyelesaikan pekerjaan selanjutnya ada 12 orang pegawai atau 57,1 menyatakan kadang-kadang, dapat
disimpulkan bahwa camat sering sekali memberi tanggungjawab tugaspekerjaan kepada bawahan. Pemberian tanggungjawab diharapkan mendorong bawahan
untuk lebih mandiri dan lebih berpikir kreatif dan inovatif. Camat juga harus mampu mengawasi tanggungjawab yang telah diberikan kepada bawahan, apakah
sesuai prosedur atau tidak.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 13 : Distribusi jawaban responden tentang pemimpin dalam hal mengembangkan kualitas pegawai melalui tugas yang di
berikan No
Keterangan Frekuensi
Persentase 1
2 3
4 5
Sering sekali Sering
Kadang-kadang Jarang
Tidak pernah 2
8 9
2 -
9,5 38,1
42,9 9,5
- Total
21 100.0
Sumber data : kuesioner penelitian 2015
Berdasarkan tabel diatas dapat dilihat bahwa menurut responden, yaitu menurut 2 orang pegawai atau 9,5 menyatakan sering sekali pemimpin
megembangkan kualitas pegawai melalui tugas yang di berikan. Sedangkan yang menjawab sering berjumlah 8 orang pegawai atau 38,1 kemudian yang
menjawab kadang-kadang ada 9 orang pegawai atau 42,9. Dan yang menjawab jarang ada 2 orang pegawai atau 9,6. Data tersebut menunjukan bahwa camat
sudah cukup maksimal dalam mengembangkan kualitas pegawai. Pemimpin dituntut untuk memperhatikan tugas pekerjaan bawahannya guna mengetahui
perkembangan kualitas pekerjaan yang dilakukan para bawahannya, hal ini juga
Universitas Sumatera Utara
dilakukan untuk mengetahui apakah pekerjaan sudah memenuhi standar atau belum.
Tabel 14 : Distribusi jawaban responden tentang kepedulian camat dalam menilai hasil kerja bawahan
No Keterangan
Frekuensi Persentase
1 2
3 4
5 Sangat peduli
Peduli Ragu-ragu
Kurang peduli Sangat kurang peduli
- 15
6 -
- -
71,4 28,6
- -
Total 21
100.0 Sumber data : kuesioner penelitian 2015
Berdasarkan tabel diatas dapat dilihat bahwa menurut responden, yaitu menurut 15 orang pegawai atau 71,4 menyatakan camat peduli dalam menilai
hasil kerja bawahan, dan 6 orang pegawai atau 28,6 menyatakan ragu-ragu. Data tersebut menunjukan bahwa pemimpin pada kantor camat Batang Kuis
kabupaten Deli Serdang peduli dalam menilai tugaspekerjaan bawahan. Dengan
Universitas Sumatera Utara
menilai tugaspekerjaan bawahan, camat dapat memahami kendala-kendala yang dihadapi bawahan selama menyelesaikan tugaspekerjaan, guna membangun
keefektifan kerja pegawai setiap individunya.
4.2.2 Etika Kerja Pegawai sebagai variable terikat Y
Untuk mengukur mengukur variabel etika kerja pegawai, digunakan 10 pertanyaan yang diperoleh dari indikator-indikator yang telah ditentukan. Pada
setiap pertanyaan diberikan 5 alternatif jawaban, dan kepada responden diminta untuk memilih salah satu alternatif jawaban tersebut. Berdasarkan jawaban dari
responden dari kuesioner yang disebarkan yang berisi pertanyaan variable Y Etika kerja pegawai, maka diperoleh hasil sebagai berikut.
Tabel 15 : Distribusi jawaban responden tentang kesuaian waktu yang telah diberikan untuk menyelesaikan tugaspekerjaan bagi para
bawahan
No Keterangan
Frekuensi Persentase
1 2
3 4
Sangat sesuai Sesuai
ragu-ragu Tidak sesuai
3 7
7 4
14,3 33,3
33,3 19,0
Universitas Sumatera Utara
5 Sangat tidak sesuai
- -
Total 21
100.0 Sumber data : kuesioner penelitian 2015
Berdasarkan tabel diatas dapat dilihat bahwa menurut responden, yaitu menurut 3 orang pegawai atau 14,3 sangat sesuai waktu yang diberikan untuk
menyelesaikan tugaspekerjaan yang diberikan bagi para bawahan. Dan 7 orang pegawai atau 33,3 menyatakan sesuai. Kemudian ada 7 orang pegawai atau
33,3 menyatakan ragu-ragu, sedangkan ada 4 orang pegawai atau 19,0 yang menyatakan tidak sesuai dan yang menyatakan sangat tidak sesuai tidak satupun
responden yang memilih. Data tersebut menunjukan bahwa camat memberikan waktu yang sesuai untuk menyelesaikan tugaspekerjaan bagi para bawahannya.
Tabel 16: Distribusi jawaban responden tentang kemampuan para bawahan dalam menyelesaikan tugaspekerjaan sesuai dengan
waktu yang ditentukan
Universitas Sumatera Utara
No Keterangan
Frekuensi Persentase
1 2
3 4
5 Sangat mampu
Mampu Ragu-ragu
Tidak mampu Sangat tidak mampu
- 10
9 2
- -
47.6 42.9
9.5 -
Total 21
100.0 Sumber data : kuesioner penelitian 2015
Berdasarkan data diatas dapat dilihat bahwa menurut responden, yaitu menurut 10 orang pegawai atau 47,6 menyatakan mampu menyelesaikan
tugaspekerjaan yang dibebankan oleh camat terhadap kemampuan para bawahan, dan yang menyatakan ragu-ragu ada 9 orang pegawai atau 42,9. Sedangkan
yang menyatakan tidak mampu ada 2 orang pegawai atau 9,5, dan untuk yang sangat tidak mampu tidak ada satu orang responden yang memilih. Dapat
disimpulkan bahwa para bawahan mampu menyelesaikan tugaspekerjaan sesuai dengan waktu yang telah ditentukan artinya dengan waktu yang telah ditentukan
para bawahan mampu menyelesaikan tugaspekerjaan yang diberikan camat dengan seefektif mungkin.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 17 :Distribusi jawaban responden tentang tugaspekerjaan yang dibebankan oleh camat sudah sesuai dengan kemampuan para
bawahan No
Keterangan Frekuensi
Persentase 1
2 3
4 5
Sangat sesuai Sesuai
Ragu-ragu Tidak sesuai
Sangat tidak sesuai 1
14 3
3 -
4,8 66,7
14,3 14,3
-
Universitas Sumatera Utara
Total 21
100.0 Sumber data : kuesioner penelitian 2015
Berdasarkan tabel diatas dapat dilihat bahwa menurut responden, yaitu menurut 1 orang pegawai atau 4,8 menyatakan sangat sesuai bahwa
tugaspekerjaan yang dibebankan oleh camat sudah sesuai dengan kemampuan para bawahan. Dan 14 orang pegawai atau 66,7 menyatakan sesuai. Kemudian 3
orang pegawai atau 14,3 menyatakan ragu-ragu, sedangkan yang menyatakan tidak sesuai atau 14,3 menyatakan tidak sesuai. Dapat disimpulkan bahwa camat
mampu menyesuaikan tugaspekerjaan sesuai dengan kemampuan masing-masing bawahan. Camat harus mampu memperhatikan tingkat kemampuan masing-
masing bawahannya sehingga memudahkan bawahannya dalam melaksanakan tugaspekerjaan yang mereka terima.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 18 : Distribusi jawaban responden tentang bawahan dalam menunda- nunda tugas pekerjaan yang diberikan
No Keterangan
Frekuensi Persentase
1 2
3 4
5 Tidak pernah
Sangat jarang Jarang
Sering Sangat sering
2 10
5 4
- 9,5
47,6 23,8
19,0 -
Total 21
100.0 Sumber data : kuesioner penelitian 2015
Berdasarkan tabel diatas dapat dilihat bahwa menurut responden, yaitu menurut 2 orang pegawai atau 9,5 menyatakan tidak pernah menunda-nunda
pekerjaan yang diberikan oleh camat, Sedangkan 10 orang atau 47,6 menyatakan sangat jarang. Dan 5 orang pegawai atau 23,8 menyatakan jarang
sedangkan yang menyatakan sering ada 4 orang pegawai atau 19,0. Data tersebut menunjukan para bawahan bener-benar jarang menunda pekerjaan yang
telah diberikan oleh camat.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 19 : Distribusi jawaban responden tentang bawahan sering berada hadir ditempat kerja pada saat jam kerja
No Keterangan
Frekuensi Persentase
1 2
3 4
5 Sering sekali
Sering Kadang-kadang
Jarang Tidak pernah
- 21
- -
- -
100.0 -
- -
Total 21
100.0 Sumber data : kuesioner penelitian 2015
Berdasarkan tabel diatas dapat dilihat bahwa menurut responden, yaitu menurut 21 orang pegawai atau 100 menyatakan sering beradahadir ditempat
kerja pada saat jam kerja, untuk jawaban sering sekali, kadang-kadang, jarang dan tidak pernah tidak ada satupun responden yang memilihnya karena seluruh
responden menyatakan sering, data tersebut menunjukan bahwa para bawahan sering berada pada tempat kerja pada saat jam kerja. Dengan kata lain, mereka
masih memiliki disiplin dalam berkerja. Selalu berada dikantor pada saat jam kerja, melayani publik adalah kewajiban mereka sebagai pelayan masyarakat.
Tabel 20 :Distribusi jawaban responden tentang mengerjakan tugas pekerjaan sesuai dengan mutu yang diharapkan
Universitas Sumatera Utara
No Keterangan
Frekuensi Persentase
1 2
3 4
5 Sangat mampu
Mampu Ragu-ragu
Tidak mampu Sangat tidak mampu
2 13
6 -
- 9.5
61.9 28.6