Transaksi dan Saldo dalam Mata Uang Asing

PT WIJAYA KARYA PERSERO, Tbk. PT WIJAYA KARYA PERSERO, Tbk. DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 For the years ended December 31, 2012 dan 2011 Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated Proyek LJ Meritus, Surabaya LJ Meritus Project, Surabaya Proyek Lumpur Lapindo, Sidoarjo Lumpur Lapindo Project, Sidoarjo Proyek Adhiwangsa, Surabaya The Adhiwangsa Project, Surabaya Proyek Lucky Square Mall Bandung The Lucky Square Mall Project, Bandung Sesuai Perjanjian Penyelesaian Hutang Piutang tanggal 21 Juni 2012 antara perseroan dengan PT Lucky Sakti telah disepakati nilai Piutang perseroan senilai Rp11.837.991 yang akan dilakukan pembayaran secara bertahap sampai dengan Agustus 2016. Sampai dengan tanggal pelaporan, telah terealisasi pembayaran senilai Rp300.000 dengan 5 lima kali angsuran. Sehingga pada tahun 2012 saldo piutang kepada PT Lucky Sakti menjadi sebesar Rp11.537.991. In accordance Debt Settlement Agreement dated June 21, 2012 between the company and PT Lucky Sakti agreed value of the companys receivables amounting to Rp11,837,991, payments will be made gradually until August 2016. As of the reporting date, have realized the payment of Rp300,000 with 5 five installments. Then, in 2012 PT Lucky Sakti receivables amount Rp11,537,991. Perseroan mempunyai piutang usaha pada PT Gloria Ramayana Interhotel atas Proyek Pembangunan Hotel LJ Meritus senilai Rp16.347.099 dan Rp6.398.207 pada 2012 dan 2011 dan telah dilakukan impair Rp1.431.171. Untuk penyelesaian piutang tersebut, Perseroan telah mengajukan permohonan arbitrase ke Badan Arbitrase Nasional Indonesia BANI di Jakarta dengan nomor register 430XIARB-BANI2011, tertanggal 11 Nopember 2011. Pada tanggal 9 Agustus 2012 permohonan tersebut telah dikabulkan oleh BANI dan sudah diajukan pendaftaran untuk dilakukan eksekusi oleh Pengadilan negeri Surabaya pada tanggal 16 Oktober 2012. Sampai dengan tanggal pelaporan, Pengadilan Negeri Surabaya telah mengeluarkan aanmaning melaui penetapan No. 79Eks2012PN.Sby agar PT Gloria Ramayana untuk segera memenuhi kewajibannya kepada perseroan. The Company has accounts receivable to the PT. Gloria Ramayana Interhotel on LJ Meritus Hotel Development Project worth Rp16.347.099 and Rp6,398,207 as of 2012 and 2011 and has impaired an amount of Rp1,431,171. For the settlement of the accounts, the company has applied for arbitration to the Indonesian National Board of Arbitration BANI in Jakarta with the register number 430XIARB- BANI2011, dated November 11, 2011. On August 9,2012, the petition has been granted by BANI and has been submitted for registration made execute the Surabaya District Court on October 16, 2012. Up to date reporting, the Surabaya District Court has issued No the aanmaning No. 79Eks2012PN.Sby to PT Gloria Ramayana for immediate fulfill its obligation to the company. There have been a debt settlement agreement for the Receivables to Lapindo Brantas, Inc. Rp22,927,828 full amount with the presence of Deputy Attorney General for Civil and State Administration on October 20, 2010 with a 11 times installments up to April 27, 2013. As of the reporting date 6 times installments have been made with the total amount of Rp6,250,000, so that the balance of receivables Lapindo Brantas, Inc. as of December 31, 2012 valued at Rp16.677.828. Piutang Lapindo Brantas, Inc. senilai Rp22.927.828 telah dilakukan perjanjian penyelesaian hutang piutang di hadapan Jaksa Agung Muda Perdata dan Tata Usaha Negara pada tanggal 20 Oktober 2010 dengan pembayaran bertahap 11 kali sampai dengan tanggal 27 April 2013. Sampai dengan tanggal pelaporan sudah cair 6 kali angsuran senilai Rp6.250.000, sehingga piutang Lapindo Brantas, Inc per tanggal 31 Desember 2012 senilai Rp16.677.828. Perseroan mempunyai piutang usaha pada PT Adhibaladika PT Bukit Darmo Property atas Proyek Pembangunan Mall dan Apartemen Adhiwangsa senilai Rp44.494.464 dan Rp17.058.281 pada tahun 2012 dan 2011, dan telah dilakukan impair senilai Rp3.063.683. Untuk penyelesaian piutang tersebut, Perseroan mengajukan permohonan arbitrase ke Badan Arbitrase Nasional Indonesia BANI di Jakarta dengan nomor register 444IIARB-BANI2012 tanggal 9 Pebruari 2012. Pada tanggal 23 Nopember 2012 permohonan tersebut telah dikabulkan oleh BANI dan sudah diajukan pendaftaran untuk dilakukan eksekusi oleh Pengadilan negeri Surabaya pada tanggal 21 Desember 2012. Sampai dengan tanggal pelaporan belum ada eksekusi terhadap putusan BANI. The Company has accounts receivable to the PT Adhibaladika PT Bukit Darmo Property on The Adhiwangsa Mall and Residences Development Project amounting Rp44.494.464 and Rp17.058.281 and has impaired an amount of Rp3.063.683 in 2012 and 2011. For the settlement of the accounts, the company has applied for arbitration to the Indonesian National Board of Arbitration BANI in Jakarta with the register number 444IIARB- BANI2012, dated February 9, 2012. On November 23,2012, the petition has been granted by BANI and has been submitted for registration made execute the Surabaya District Court on December 21, 2012. As of the reporting date there has been no execution of the decision of BANI. 54