III.11. Teknik Pengumpulan data
Dalam penelitian ini, penulis menggunakan dua teknik pengumpulan data, yaitu :
a. Penelitian Kepustakaan Library Research
Yaitu: penelitian yang dilakukan dengan menghimpun data-data dari buku-buku serta bacaan yang relevan dan mendukung penelitian. Dalam hal ini penelitian kepustakaan
dilakukan melalui buku-buku seperti mengenai buku komunikasi, metode penelitian, dan
sebagainya. b. Field Research
Yaitu kegiatan dimana peneliti mengumpulkan data dari lapangan yang meliputi kegiatan survey di lokasi penelitian, melalui:
a. Wawancara
b. Kuesioner, yaitu alat pengumpulan data yang terbentuk sejumlah pertanyaan secara tertulis yang harus dijawab oleh responden Nawawi, 1995:117. Dalam hal ini peneliti
akan menyebar kuesioner kepada Team Leader dan Caroline Officer di PT. Infomedia
Nusantar Medan CC Telkomsel yang telah terpilih menjadi sampel.
III.12. Teknik Analisa Data
Merupakan proses penyerderhanaan data ke dalam bentuk yang lebih mudah dibaca dan dipresentasikan Singarimbun, 2006 : 23. Data yang diperoleh dalam penelitian akan
dianalisa dalam beberapa tahap analisa yaitu : - Analisa tabel tunggal, yaitu suatu analisa yang dilakukan dengan membagi-bagikan
variabel penelitian ke dalam kategori-kategori yang dilakukan atas dasar frekuensi. Tabel tunggal merupakan langkah awal dalam menganalisa kolom yang merupakan
sejumlah frekuensi dan persentase untuk setiap kategori Singarimbun, 1995 :266.
Universitas Sumatera Utara
34 BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
IV.1. Pelaksanaan Pengumpulan Data
Peneliti menempuh beberapa tahapan penelitian dalam pengumpulan data. Tahapan tersebut sebagai berikut :
IV. 1. 1. Tahap Awal
Penelitian diawali dengan meminta izin pra penelitian dari bagian pendidikan FISIP USU, yang ditujukan kepada pimpinan PT. INFOMEDIA Medan di Gedung Bank Sumut
Lt.6 Jl. Imam Bonjol No. 18 Medan untuk mendapatkan jumlah karyawan yang ada. Kemudian meminta izin penelitian dari bagian pendidikan FISIP USU yang
ditujukan kepada pimpinan PT. INFOMEDIA Medan untuk memperoleh data yang lainnya yang diperlukan dalam penelitian ini. Peneliti juga meminta surat izin yang ditujukan
manager PT. INFOMEDIA Medan untuk mendapatkan keterangan dan sejumlah data tertentu.
IV. 1. 2. Pengumpulan Data
Pada bagian ini merupakan uraian dari hasil penelitian yang dilakukan mengenai
“Komunikasi Antar Pribadi dan Peningkatan Kualitas Kerja Karyawan dimana
keseluruhan populasi nya diambil dari karyawan PT. INFOMEDIA sebanyak 150 orang. Adapun cara yang digunakan penulis dalam menentukan sampel adalah dengan
menggunakan pendapat Arikunto yaitu tingkat populasi besar atau lebih besar dari 100 orang
Universitas Sumatera Utara
maka dapat diambil 10-15 atau 20-25 tetapi jika kurang dari 10 orang maka seluruh populasi dijadikan sampel Arikuto, 1998 : 120.
Peneliti memperoleh 22 karyawan untuk digunakan sebagai sampel dalam penelitian ini. Sedangkan untuk menentukan responden yang berhak dijadikan sampel digunakan teknik
purposive sampel. Sehingga diperoleh 11 karyawan laki-laki dan 11 karyawan perempuan yang mana masa kerja nya sudah 2 tahun.
Mulai 11 Maret 2010 peneliti langsung menyebarkan kuesioner yang telah dipersiapkan untuk dibagikan kepada karyawani PT. INFOMEDIA Medan. Penyebaran
kuesioner tidak memerlukan waktu yang banyak sehingga bisa selesai hanya satu hari.
IV. 2. Teknik Pengolahan Data
Setelah peneliti mengumpulkan data 22 karyawani respondern, kemudian dllakukan pengolahan data dengan tahapan-tahapan yaitu :
1. Penomoran kuesioner : Kuesioner yang telah dikumpulkan diberi nomor urut sebagai
pengenal 01-22.
2. Editing : Peneliti mengedit jawaban responden untuk memperjelas jawaban yang meragukan dan menghindari terjadinya kesilapan pengisian data dalam kode yang
disediakan.
3. Coding : Proses pemindahan jawaban responden ke dalam kotak-kotak kode yang
telah disediakan pada lembar kuesioner dalam bentuk angka skor.
4. Inventarisasi : Data mentah yang diperoleh dimasukkan ke dalam lembar FC Foltron
Cobol sehingga membentuk satu kesatuan.
Universitas Sumatera Utara
5. Tabulasi Data : Pada tahap ini data Foltron Cobol dimasukkan ke dalam tabel. Tabel tersebut terdiri dari tabulasi tunggal dan tabulasi silang. Sebaran data dalam tabel
secara rinci meliputi kategori frekuensi, persentase dan selanjutnya dianalisa.
6. Uji hipotesa : Pengujian data statistik untuk mengetahui apakah data yang diajukan dapat diterima atau ditolak. Dalam penelitian ini digunakan rumus uji statistik yang
telah ditentukan yaitu uji korelasi tata jenjang Spearman. Untuk mengukur tinggi
rendahnya digunakan skala Guilford.
IV. 3. Analisa Tabel Tunggal
Merupakan proses penyerderhanaan data ke dalam bentuk yang lebih mudah dibaca dan dipresentasikan Singarimbun, 2006 : 23. Data yang diperoleh dalam penelitian akan
dianalisa dalam beberapa tahap analisa : - Analisa tabel tunggal yaitu suatu analisa yang dilakukan dengan membagi-bagikan
variabel penelitian ke dalam kategori-kategori yang dilakukan atas dasar frekuensi. Tabel tunggal merupakan langkah awal dalam menganalisa kolo yang erupakan
sejumlah frekuensi dan persentase untuk setiap kategori Singarimbun, 1995:266.
Universitas Sumatera Utara
1. Usia Responden
Tabel 6 Usia Responden
No Usia Frekuensi
Persentase 1 23
Tahun 4
18.2 2 24
Tahun 2
9.1 3 25
Tahun 2
9.1 4 26
Tahun 5
22.7 5
¾ 26 Tahun 9
40.9 Total 22 100
P. 1FC. 1 Karakteristik responden yang mengisi kuesioner dilihat dari Usia Responden sesuai tabel 1
adalah usia 26 tahun 40, 9 orang adalah responden yang paling banyak dalam penelitian ini dikarenakan yang bekerja di PT. INFOMEDIA telah melewati 2 tahun untuk
mengabdi pada pekerjaannya dan sampai sekarang masih tetap bekerja.
Universitas Sumatera Utara
2. Jenis Kelamin Tabel 7
Jenis Kelamin
No Jenis Kelamin
Frekuensi Persentase
1 Laki-Laki 2
9.1 2 Perempuan
20 90.9
Total 22 100
P. 2FC. 2
Karakteristik responden yang mengisi kuesioner dilihat dari Jenis Kelamin sesuai tabel 2
adalah bahwa dapat diketahui di PT. INFOMEDIA lebih banyak berjenis kelamin Laki- Laki sebanyak 20 orang 90, 9 hal ini membuktikan bahwa yang bekerja di PT.
INFOMEDIA didominasi karyawan Laki-Laki.
3. Penempatan Bagian Kerja Tabel 8
Penempatan Bagian Kerja
No Penempatan Bagian Kerja
Frekuensi Persentase
1 Kartu AS
13 59.1
2 Kartu simPATI
9 40.9
Total 22 100
P. 3FC. 3 Karakteristik responden yang mengisi kuesioner dilihat dari Penempatan Bagian Kerja
sesuai dengan tabel 3 dapat diketahui dari 13 responden 59, 1 orang adalah menempati
Universitas Sumatera Utara
bagian kerja di kartu AS dikarenakan permasalahn Call Center di PT. INFOMEDIA banyak dialami pengguna kartu AS.
4 Golongan Kerja Tabel 9
Golongan Kerja
No Golongan Kerja
Frekuensi Persentase
1 Team Leader
1 4.5
2 Caroline Officer
21 95.5
Total 22 100
P. 4FC. 4 Karakteristik responden yang mengisi kuesioner dilihat dari Golongan Kerja sesuai tabel 4
adalah Caroline Officer 95, 5 karyawan adalh responden yang paling banyak dalam penelitian ini dikarenakan mereka dapat memahami situasi kondisi pekerjaan yang mereka
jalani.
Universitas Sumatera Utara
5 Masa Kerja Tabel 10
Masa Kerja
No Masa Kerja
Frekuensi Persentase
1 2 Tahun
12 54.5
2 3 Tahun
6 27.3
3 4 Tahun
4 18.2
Total 22 100
P. 5FC. 5 Karakteristik responden yang mengisi kuesioner dilihat dari Masa Kerja sesuai tabel 5 adalah
dapat diketahui masa kerja 2 tahun 54, 5 yang paling banyak dalam penelitian ini, dikarenakan masa kerjanya tidak terkait dengan On Job Training seperti karyawan baru yang
masih menjalani On Job training. Yang masa kerja 2 tahun sudah dapat memahami tugas mereka sebagai Caroline Officer yang baik.
6 Pendidikan Terakhir Tabel 11
Pendidikan Terakhir
No Pendidikan Terakhir
Frekuensi Persentase
1 Diploma II
1 4.5
2 Diploma III
12 54.5
3 Sarjana S1
9 40.9
Total 22 100
Universitas Sumatera Utara
P. 6FC. 6 Karakteristik responden yang mengisi kuesioner dilihat dari Pendidikan Terakhir sesuai
tabel 6 adalah dapat diketahui dari 12 responden 54, 5 orang adalah karyawan yang banyak memiliki pendidikan terakhir Diploma III dikarenakan pendidikan Diploma III sudah
dirancang untuk siap kerja.
7 Penghasilan per Bulan Tabel 12
Penghasilan per Bulan
No Penghasilan per
Bulan Frekuensi
Persentase 1
1.500.000 – 1.700.000 4
18.2 2
1.800.000 – 2.000.000 15
68.2 3
2.100.000 – 2.300.000 3
13.6 Total 22
100
P. 7FC. 7 Karakteristik responden yang mengisi kuesioner dilihat dari Penghasilan per Bulan sesuai
tabel 7 adalah dapat diketahui 15 responden 68, 2 orang adalah karyawan yang memiliki penghasilan 1.800.000 – 2. 000.000 yang paling banyak dalam penelitian ini dikarenakan
penghasilan yang mereka dapat dihitung berdasarkan jadwal lembur kerja juga.
Universitas Sumatera Utara
8 Menciptakan Hubungan Kerja Tabel 13
Menciptakan Hubungan Kerja
No Menciptakan Hubungan Kerja
Frekuensi Persentasi
1 Tidak menciptakan hubungan kerja yang
baik 1 4.5
2 Kurang menciptakan hubungan kerja yang baik
9 40.9
3 menciptakan hubungan kerja yang baik
11 50.0
4 Sangat menciptakan hubungan kerja yang
baik 1 4.5
Total 22 100
P. 8FC. 8 Karakteristik responden yang mengisi kuesioner dilihat dari Menciptakan Hubungan Kerja
sesuai tabel 8 adalah dapat diketahui 11 responden 50, 0 orang adalah karyawan yang menciptakan hubungan baik yang paling banyak dalam penelitian ini dikarenakan Caroline
Officer dapat menjaga hubungan baik dengan satu team maupun dengan Team Leadernya.
Universitas Sumatera Utara
9 Mengadakan Rapat Meeting Untuk Membahas Permasalahan Tabel 14
Mengadakan Rapat Meeting Untuk Membahas Permasalahan
No Mengadakan Rapat Meeting Untuk
Membahas Permasalahan Frekuensi Persentasi
1 Tidak Pernah
- -
2 Kadang-Kadang 16
72.7 3 Sering
5 22.7
4 Sangat Sering
1 4.5
Total 22 100
P. 9FC. 9 Karakteristik responden yang mengisi kuesioner dilihat dari Mengadakan Rapat Meeting
Untuk Membahas Permasalahan sesuai tabel 9 adalah dapat diketahui 16 responden 72.7
orang adalah Kadang-Kadang yang paling banyak dalam penelitian ini, dikarenakan Caroline Officer sendiri mengambil sebuah tindakan yang baik dilakukan selagi menurut
SOP berlaku untuk membahas permasalahan yang dialami Caroline Officer dan untuk Team Leadernya juga kurang berkoordinasi kurang baik kepada Caroline Officernya.\
Universitas Sumatera Utara
10 Intensitas Berkomunikasi antara Team Leader dan Caroline Officer di Kantor Tabel 15
Intensitas Berkomunikasi antara Team Leader dan Caroline Officer di Kantor
No Intensitas Berkomunikasi antara
Team Leader dan Caroline Officer di Kantor
Frekuensi Persentasi
1 Kurang Berkomunikasi
6 27.3
2 Berkomunikasi 16
72.7 Total 22
100
P. 10FC. 10 Karakteristik responden yang mengisi kuesioner dilihat dari Intensitas Berkomunikasi
antara Team Leader dan Caroline Officer di Kantor sesuai tabel 9 adalah dapat
diketahui dari 16 responden 72, 7 orang adalah Kurang Berkomunikasi yang paling banyak dalam penelitian ini dikarenakan Caroline Officer danTeam Leader kurang peduli
dengan Caroline Officernya, selain itu kesibukan kerja masing-masing yang menuntut kurang berkomunikasi.
Universitas Sumatera Utara
11 Cara Team Leader dalam Menjelaskan Hal-Hal yang Baru Tabel 16
Cara Team Leader dalam Menjelaskan Hal-Hal yang Baru
No Cara Team Leader dalam Menjelaskan
Hal-Hal yang Baru Frekuensi Persentasi
1 Tidak Jelas
1 4.5
2 Kurang Jelas
12 54.5
3 Jelas 9
40.9 4 Sangat
Jelas -
- Total 22
100
P. 11FC. 11 Karakteristik responden yang mengisi kuesioner dilihat dari Cara Team Leader dalam
Menjelaskan Hal-Hal yang Baru sesuai tabel 10 adalah dapat diketahui dari 12 responden
54, 5 orang adalah Kurang Jelas yang paling banyak dalam penelitian ini dikarenakan dari Team Leader sendiri belum menguasai hal-hal yang baru yang berhubungan dengan
produk telkomsel.
Universitas Sumatera Utara
12 Cara Team Leader Menyampaikan Produk-Produk Telkomsel yang Mengenai Berita-Berita Terbaru Telkomsel
Tabel 17 Cara Team Leader Menyampaikan Produk-Produk Telkomsel yang Mengenai Berita-
Berita Terbaru Telkomsel
No Cara Team Leader Menyampaikan
Produk-Produk Telkomsel yang Mengenai Berita-Berita Terbaru
Telkomsel Frekuensi Persentasi
1 Tidak Ahli
1 4.5
2 Kurang Ahli
12 54.5
3 Ahli 8
36.4 4 Sangat
Ahli 1
4.5 Total 22
100
P. 12FC. 12 Karakteristik responden yang mengisi kuesioner dilihat dari Cara Team Leader
Menyampaikan Produk-Produk Telkomsel yang Mengenai Berita-Berita Terbaru Telkomsel sesuai tabel 11 adalah dapat diketahui dari 12 respoden 54, 5 orang adalah
Kurang ahli yang paling banyak dalam penelitian ini dikarenakan Team Leader kurang menguasai dan tidak mau mencari informasi yang baru yang berhubungan dengan produk
telkomsel.
Universitas Sumatera Utara
13. Team Leader Mengatur Waktu Untuk Mengadakan Rapat Meeting di Kantor Tabel 18
Team Leader Mengatur Waktu Untuk Mengadakan Rapat Meeting di Kantor
No Team Leader Mengatur Waktu Untuk
Mengadakan Rapat Meeting di Kantor Frekuensi Persentasi
1 1 Jam
7 31.8
2 2 Jam
15 68.2
3 3 Jam
- -
4 4 Jam
- -
Total 22
100
P. 13FC. 13 Karakteristik responden yang mengisi kuesioner dilihat dari Team Leader Mengatur
Waktu Untuk Mengadakan Rapat Meeting di Kantor sesuai dengan tabel 13 adalah
dapat diketahui dari 15 responden 68, 2 orang adalah 2 Jam yang paling banyak dalam penelitian ini dikarenakan untuk mengadakan rapat meeting di kantor 2 jam merupakan
standar paling lama untuk mengadakan meeting.
Universitas Sumatera Utara
14 Penerapan Bekerja Tabel 19
Penerapan Bekerja
No Penerapan Bekerja
Frekuensi Persentasi
1 Tidak Bersemangat Kerja
13 59.1
2 Kurang Bersemangat Kerja
9 40.9
3 Bersemangat Kerja
- -
4 Sangat Bersemangat Kerja
- -
Total 22 100
P. 14FC. 14 Karakteristik responden yang mengisi kuesioner dilihat dari Penerapan Bekerja sesuai tabel
14 adalah dapat diketahui dari 13 responden ?59, 1 orang adalah tidak bersemangat kerja yang paling banyak dalam penelitian ini dikarenakan Caroline Officer dituntut bekerja selama
8 jam ditambah lembur 2 jam yang dibayar kecil sehingga membuat Caroline Officer merasa diporsir dalam menjalani pekerjaan mereka.
Universitas Sumatera Utara
15 Tidak Ada Lembur Membuat Motivasi Kerja Menjadi Lebih Bertambah Tabel 20
Tidak ada lembur Membuat Motivasi Kerja Menjadi Lebih Bertambah
No Tidak ada lembur Membuat Motivasi
Kerja Menjadi Lebih Bertambah Frekuensi
Persentasi
1 Tidak Setuju
3 13.6
2 Kurang Setuju
5 22.7
3 Setuju 8
36.4 4
Sangat Setuju 6
27.3 Total 22
100
P. 15FC. 15 Karakteristik responden yang mengisi kuesioner dilihat dari Tidak ada lembur Membuat
Motivasi Kerja Menjadi Lebih Bertambah sesuai tabel 15 adalah Setuju yang paling
banyak dalam penelitian ini dikarenakan dalam bekerja 8 jam tanpa lembur membuat Caroline Officer tidak membuat kejenuhan di kantor sehingga untuk bekerja lagi mereka
kembali semangat kerja menjadi lebih bertambah.
Universitas Sumatera Utara
16 Caroline Officer Sudah Dapat Memahami Penjelasan Data-Data Dari Telkomsel Tabel 21
Caroline Officer Sudah Dapat Memahami Penjelasan Data-Data Dari Telkomsel No
Caroline Officer Sudah Dapat Memahami Penjelasan Data-Data
Dari Telkomsel Frekuensi Persentasi
1 Tidak Memahami
- -
2 Kurang Memahami
4 18.2