105
105 Berdasarkan perhitungan kategori gaji perawat di Ruang Rawat Inap Rumah
Sakit Umum dr. Pirngadi Medan tahun 2008 diketahui bahwa seluruh responden menyatakan kurang yaitu 66 orang 100.
4.2.3. Tindakan Perawatan Pasien Pasca Bedah
Dalam tindakan perawatan pasien pasca bedah di Rumah Sakit Umum dr. Pirngadi Medan meliputi 2 kegiatan yaitu tindakan pencegahan infeksi dan tindakan
perawatan pasien Tindakan pencegahan infeksi yang diukur dalam penelitian ini adalah meliputi
mencuci tangan sebelum dan sesudah melakukan tindakan, mencuci tangan dengan menggunakan air mengalir, memakai hand schoen pada tindakan pemasangan alat
keperawatan, bekas jarum suntik dan alat-alat yang dipakai dibuang segera setelah digunakan, memisahkan sampah basah dengan sampah kering, menyiram percikan
darah dan cairan lainnya yang tercecer di lantai dengan mendisinfektan dan kemudian membersihkannya, peralatan yang telah dipakai didekontaminasi dengan larutan
klorin 0,5 setelah selesai digunakan, peralatan kesehatan dibersihkan dan dibilas sebelum didesinfeksi tingkat tinggi atau sterilisasi, peralatan didesinfeksi dengan cara
direbus, dan merebus alat melakukan desinfeksi tingkat tinggi lebih dari 20 menit. Tindakan perawat pada pasien pasca bedah yang diukur dalam penelitian ini
adalah meliputi menutup insisi dengan balutan steril, mencuci tangan sebelum dan sesudah tindakan penggantian balutan dan kontak dengan tempat operasi,
penggantian balutan dengan menggunakan teknik steril, mengobservasi nyeri pasien
Decy Erni Nasution : Pengaruh Motivasi Perawat Terhadap Tindakan Perawatan Pada Pasien Pasca Bedah Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Kota Medan Tahun 2008, 2008
USU Repository © 2008
106
106 pasca bedah, memeriksa haluaran urine untuk mencegah infeksi urinarius, membantu
pasien untuk memiringkan tubuhnya, melatih batuk dan nafas dalam setiap dua jam selama hari pertama setelah pembedahan, membantu pasien untuk BAB dan BAK,
mengganti alat-alat tenun sesuai kebutuhan, dan merespon setiap keluhan pasien. Dari hasil penelitian yang dilakukan terhadap 66 perawat di ruang rawat inap
Rumah Sakit Umum dr. Pirngadi Kota Medan tahun 2008 diperoleh responden terbanyak menjawab ya mencuci tangan sebelum dan sesudah melakukan tindakan
yaitu 40 orang 60,6, dan yang paling sedikit menjawab tidak yaitu 26 orang 39,4. Responden terbanyak menjawab tidak mencuci tangan dengan
menggunakan air mengalir yaitu 36 orang 54,5, dan yang paling sedikit menjawab ya yaitu 30 orang 45,5. Responden terbanyak menjawab ya dan tidak memakai
handschoen pada tindakan pemasangan alat keperawatan yaitu masing-masing 33 orang 50,0. Responden terbanyak menjawab ya, bekas jarum suntik dan alat-alat
yang dipakai dibuang segera setelah digunakan yaitu 38 orang 57,6, dan paling sedikit menjawab tidak yaitu 28 orang 42,4. Responden terbanyak menjawab ya,
memisahkan sampah basah dengan sampah kering yaitu 36 orang 54,5, dan paling sedikit menjawab tidak yaitu 30 orang 45,5. Responden terbanyak menjawab ya
menyiram percikan darah dan cairan lainnya yang tercecer di lantai dengan mendesinfektan dan kemudian membersihkannya yaitu 45 orang 68,2, dan paling
sedikit menjawab tidak yaitu 21 orang 31,8. Responden terbanyak menjawab ya peralatan yang telah dipakai didekontaminasi dengan larutan klorin 0,5 setelah
selesai digunakan yaitu 45 orang 68,2, dan paling sedikit menjawab tidak yaitu 21
Decy Erni Nasution : Pengaruh Motivasi Perawat Terhadap Tindakan Perawatan Pada Pasien Pasca Bedah Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Kota Medan Tahun 2008, 2008
USU Repository © 2008
107
107 orang 31,8. Responden terbanyak menjawab ya peralatan kesehatan dibersihkan
dan dibilas sebelum didesinfeksi tingkat tinggi atau sterilisasi yaitu 38 orang 57,6, dan paling sedikit menjawab tidak 28 orang 42,4. Responden terbanyak
menjawab ya peralatan didesinfeksi dengan cara direbus yaitu 42 orang 63,6, dan paling sedikit menjawab tidak yaitu 24 orang 36,4. Responden terbanyak
menjawab ya merebus alat melakukan desinfeksi tingkat tinggi lebih dari 20 menit yaitu 47 orang 71,2, dan paling sedikit menjawab tidak yaitu 19 orang 28,8.
Dari hasil penelitian pada pertanyaan tindakan perawatan pada pasien pasca bedah diperoleh responden terbanyak menjawab tidak menutup insisi dengan balutan
steril yaitu 42 orang 63,6, dan yang paling sedikit menjawab ya yaitu 24 orang 36,4. Responden terbanyak menjawab ya mencuci tangan sebelum dan sesudah
tindakan penggantian balutan dan kontak dengan tempat operasi yaitu 39 orang 59,1, dan yang paling sedikit menjawab tidak yaitu 27 orang 40,9. Responden
terbanyak menjawab tidak penggantian balutan dengan menggunakan teknik steril yaitu 35 orang 53,0, dan paling sedikit menjawab ya yaitu 31 orang 47,0.
Responden terbanyak menjawab ya mengobservasi nyeri pasien pasca bedah yaitu 36 orang 54,5, dan paling sedikit menjawab tidak yaitu 30 orang 45,5.
Responden terbanyak menjawab ya memeriksa haluaran urine untuk mencegah infeksi urinarius yaitu 35 orang 53,0, dan paling sedikit menjawab tidak yaitu 31
orang 47,0. Responden terbanyak menjawab ya membantu pasien untuk memiringkan tubuhnya yaitu 39 orang 59,1, dan paling sedikit menjawab tidak
yaitu 27 orang 40,9. Responden terbanyak menjawab ya, melatih batuk dan nafas dalam setiap dua jam selama hari pertama setelah pembedahan yaitu 41 orang
Decy Erni Nasution : Pengaruh Motivasi Perawat Terhadap Tindakan Perawatan Pada Pasien Pasca Bedah Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Kota Medan Tahun 2008, 2008
USU Repository © 2008
108
108 62,1, dan paling sedikit menjawab tidak yaitu 25 orang 37,9. Responden
terbanyak menjawab ya membantu pasien untuk BAB dan BAK yaitu 37 orang 56,1, dan paling sedikit menjawab tidak 29 orang 43,9. Responden terbanyak
menjawab tidak mengganti alat-alat tenun sesuai kebutuhan yaitu 35 orang 53,0, dan paling sedikit menjawab ya yaitu 31 orang 47,0. Responden terbanyak
menjawab ya merespon setiap keluhan pasien yaitu 39 orang 59,1, dan paling sedikit menjawab tidak yaitu 27 orang 40,9. Lebih rinci dapat dilihat pada Tabel
4.13 berikut ini.
Tabel 4.13. Distribusi Tindakan Perawat Pada Pasien Pasca Bedah di Rumah Sakit Umum dr. Pirngadi Medan Tahun 2008
No Pertanyaan Jawaban
Jumlah Persentase
Mencuci tangan sebelum dan sesudah melakukan tindakan - Tidak
26 39,4
1 - Ya
40 60,6
Jumlah 66
100 Mencuci tangan dengan menggunakan air mengalir
- Tidak 36
54,5 2
- Ya 30
45,5 Jumlah
66 100
Memakai handschoen pada tindakan pemasangan alat keperawatan.
- Tidak 33
50,0 3
- Ya 33
50,0 Jumlah
66 100
Bekas jarum suntik dan alat-alat yang dipakai dibuang segera setelah digunakan.
- Tidak 28
42,4 4
- Ya 38
57,6 Jumlah
66 100
Memisahkan sampah basah dengan sampah kering. - Tidak
30 45,5
5 - Ya
36 54,5
Jumlah 66
100
Decy Erni Nasution : Pengaruh Motivasi Perawat Terhadap Tindakan Perawatan Pada Pasien Pasca Bedah Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Kota Medan Tahun 2008, 2008
USU Repository © 2008
109
109 Lanjutan Tabel 4.13.
No Pertanyaan Jawaban
Jumlah Persentase
Menyiram percikan darah dan cairan lainnya yang tercecer di lantai dengan mendisinfektan dan kemudian
membersihkannya. - Tidak
21 31,8
6
- Ya 45
68,2 Jumlah 66
100 Peralatan yang telah dipakai didekontaminasi dengan
larutan klorin 0,5 setelah selesai digunakan. - Tidak
21 31,8
7 - Ya
45 68,2
Jumlah 66 100
Peralatan kesehatan dibersihkan dan dibilas sebelum didesinfeksi tingkat tinggi atau sterilisasi.
- Tidak 28
42,4 8
- Ya 38
57,6 Jumlah 66
100 Peralatan didisinfeksi dengan cara direbus.
- Tidak 24
36,4 9
- Ya 42
63,6 Jumlah 66
100 Merebus alat melakukan desinfeksi tingkat tinggi lebih
dari 20 menit. - Tidak
19 28,8
10 - Ya
47 71,2
Jumlah 66 100
Menutup insisi dengan balutan steril. - Tidak
42 63,6
11 - Ya
24 36,4
Jumlah 66 100
Mencuci tangan sebelum dan sesudah tindakan penggantian balutan dan kontak dengan tempat operasi.
- Tidak 27
40,9 12
- Ya 39
59,1 Jumlah 66
100 Penggantian balutan dengan menggunakan teknik steril.
- Tidak 35
53,0 13
- Ya 31
47,0 Jumlah 66
100
Decy Erni Nasution : Pengaruh Motivasi Perawat Terhadap Tindakan Perawatan Pada Pasien Pasca Bedah Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Kota Medan Tahun 2008, 2008
USU Repository © 2008
110
110 Lanjutan Tabel 4.13.
No Pertanyaan Jawaban
Jumlah Persentase
Mengobservasi nyeri pasien pasca bedah - Tidak
30 45,5
14 - Ya
36 54,5
Jumlah 66 100
Memeriksa haluaran urine untuk mencegah infeksi urinarius - Tidak
31 47,0
15 - Ya
35 53,0
Jumlah 66 100
Membantu pasien untuk memiringkan tubuhnya - Tidak
27 40,9
16 - Ya
39 59,1
Jumlah 66 100
Melatih batuk dan nafas dalam setiap dua jam selama hari pertama setelah pembedahan.
- Tidak 25
37,9 17
- Ya 41
62,1 Jumlah 66
100 Membantu pasien untuk BAB dab BAK
- Tidak 29
43,9 18
- Ya 37
56,1 Jumlah 66
100 Mengganti alat-alat tenun sesuai kebutuhan
- Tidak 35
53,0 19
- Ya 31
47,0 Jumlah 66
100 Merespon setiap keluhan pasien
- Tidak 27
40,9 20
- Ya 39
59,1 Jumlah 66
100
Berdasarkan perhitungan kategori tindakan perawatan pada pasien pasca bedah di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum dr. Pirngadi Medan tahun 2008
diketahui bahwa pernyataan responden terbanyak dengan kategori kurang baik yaitu 36 orang 54,5, dan paling sedikit dengan kategori baik yaitu 30 orang 45,5.
Hal ini dapat dilihat pada Tabel 4.14 di bawah ini:
Decy Erni Nasution : Pengaruh Motivasi Perawat Terhadap Tindakan Perawatan Pada Pasien Pasca Bedah Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Kota Medan Tahun 2008, 2008
USU Repository © 2008
111
111
Tabel 4.14. Distribusi Responden Berdasarkan Tindakan Perawat Pada Pasien Pasca Bedah di Rumah Sakit Umum dr. Pirngadi Tahun 2008
No. Tindakan Perawatan pada pasien pasca bedah
Jumlah Persen
1. Kurang Baik
36 54,5
2. Baik 30
45,5 Jumlah 66
100
4.3. Analisa Bivariat 4.3.1. Pengaruh Prestasi Terhadap Tindakan Perawatan Pada Pasien Pasca