Analisis Kondisi Aktual ANALISIS PEMECAHAN MASALAH
Perhitungan smoothing index dan efisiensi lintasan adalah sebagai berikut. Smoothing Index
=
�∑ CT − ���
� �
�=1 2
=
2 2
2 2
2 2
2 2
17 25
178 24
218 123
49 +
+ +
+ +
+ +
= 313,
4
1
Efisiensi Lintasan =
100
1
x nxCT
ti
n i
∑
=
= 100
480 8
3206 x
× =
83, 49 Pada Tabel 6.3 dilihat bahwa stasiun kerja yang dapat dibentuk adalah 8
stasiun kerja. Jumlah stasiun kerja yang disusun berbeda dengan batas minimum stasiun kerja yang seharusnya dibentuk yaitu 7 stasiun kerja. Hal ini terjadi karena
berdasarkan zoning constraint ada tiga bagian elemen kerja yang tidak dapat dirotasi yaitu :
a. elemen kerja 3, 4 dan 5
b. elemen kerja 7,8 dan 9
c. elemen kerja 15, 16, dan 17
Penyeimbangan lintasan bukan suatu proses penyusunan stasiun kerja yang sudah pasti. Tetapi, dengan cara trial and error untuk mendapatkan suatu lintasan
dengan nilai efisiensi lintasan yang paling mendekati 100 dan nilai smoothing index mendekati nol. Untuk itu, diberikan satu alternatif penyusunan stasiun kerja
sebagai pembanding dengan alternatif I. Penyusunan stasiun kerja pada alternatif II tetap juga harus mengingat dan tidak melanggar zoning constraint. Lintasan
alternatif II dapat dilihat pada Tabel 6.4.
Tabel 6.4. Penyusunan Stasiun Kerja Alternatif II Stasiun
Elemen Kegiatan
Waktu Kegiatan
Jumlah Waktu
I 1
254 431
2 43
3 15
4 90
5 27
II 6
357 357 III
7 38
262 8
61 9
36 10
128 IV
11 301
365 12
64 V
13 91
393 14
302
VI 15
64 455
16 205
17 36
18 121
19 30
VII 20
31 463
21 361
22 37
23 35
VIII 24
127 480
25 302
26 30
27 21
Perhitungan smoothing index dan efisiensi lintasan adalah sebagai berikut.
Smoothing Index
=
�∑ CT − ���
� �
�=1 2
=
2 2
2 2
2 2
2 2
17 25
87 115
218 123
49 +
+ +
+ +
+ +
= 294,55
Efisiensi Lintasan =
100
1
x nxCT
ti
n i
∑
=
= 100
480 8
3206 x
× =
83, 49 Lintasan alternatif II memiliki jumlah stasiun kerja yang sama dengan
lintasan alternatif I yaitu 8 stasiun kerja. Perbandingan kedua alternatif dapat dilihat pada Tabel 6.5.
Tabel 6.5. Perbandingan Usulan Perbaikan Alternatif I dan Alternatif II Keterangan
Alternatif I Alternatif II
Jumlah Stasiun Kerja
8,00 8,00
Smoothing Index 313, 41
294,55
Efisiensi Lintasan 83, 49
83, 49 Berdasarkan Tabel 6.5. Kedua alternatif memiliki persentase efisiensi lintasan
yang sama Tetapi, nilai smoothing index pada alternatif II lebih kecil daripada alternatif I. Sehingga, sebaiknya usulan perbaikan dilakukan adalah usulan
alternatif II.