Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Disbudpar Kota Medan Visi dan Misi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Medan

59

BAB III GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

3.1. Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Disbudpar Kota Medan

Sejak tahun 1991 telah terbentuk Dinas Pariwisata Kota Medan, kemudian pada tahun 2001 ditambah urusan kebudayaan yang ditetapkan dengan Peraturan Daerah Perda kota Medan No. 4 Tahun 2001 tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Medan jo. SK Walikota Medan No. 202002 tentang Tujuan dan Fungsi Dinas dan Kebudayaan Kota Medan. Dan perubahan terakhir dengan Perda Kota Medan No. 3 Tahun 2009 tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah Kota sebagai implementasi dari Peraturan Pemerintah RI No. 38 tahun 2007, jo. Peraturan Pemerintah RI No. 41 tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah, yang merupakan unsur pelaksana pemerintah daerah dipimpin oleh Kepala Dinas yang berkedudukan dibawah dan bertanggungjawab kepada Walikota Medan melalui Sekretaris Daerah. Dalam melaksanakan tugas, Dinas kebudayaan dan Pariwisata Kota Medan menyelenggarakan fungsi sebagai berikut. a. Merumuskan keten tuan kebijakan standar teknis, pelayanan dibidang kebudayaan dan pariwisata. b. Melaksanakan Rencana Pembangunan Jangka Pendek, Menengah dan Rencana Pembangunan Jangka Panjang dibidang kebudayaan dan pariwisata sesuai dengan ketentuan yang ada. c. Melaksanakan koordinasi kerjasama kemitraan dengan pihak-pihak terkait. Universitas Sumatera Utara 60 d. Melakukan pembinaan dan pelaksanaan tugas dibidang kebudayaan dan pariwisata. e. Menyelenggarakan pemberian perizinan dan pengawasan f. Memberikan masukan kepada walikota sesuai bidang tugas dan fungsinya.

3.2. Visi dan Misi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Medan

Kemajuan kebudayaan dan pariwisata merupakan bagian integral dari pembangunan nasional dan pembangunan daerah dengan mewujudkan supremasi hukum, dan pemerintah yang bersih, mengupayakan pertumbuhan dalam bidang ekonomi, pembangunan, pengentasan kemiskinan, meningkatkan kesejahteraan rakyat, meningkatkan kerukunan kehidupan beragama, pelestarian budaya dan pemerataan pembangunan disegala bidang. Sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Medan merumuskan visi yaitu “Menjadikan Kota Medan Sebagai Daerah Tujuan Wisata”. Misi memberikan gambar untuk terwujudnya visi agar organisasi dapat terlaksana seperti apa yang diharapkan, maka diharapkan dari berbagai kalangan terutama pihak yang berkepentingan untuk mengetahui dan mendukung program serta hasil yang akan diperoleh. Dinas Kebudayaan dan Pariwisata mempunyai misi sebagai berikut: a. Melindungi, melestarikan asset - aset kebudayaan daerah yang datangnya dari warisan leluhur dan memberikan kebebasan berekspresi dan berkreasi dalam kesenian budaya dengan mengacu kepada nilai - nilai agama dan alat budaya yang ada. Universitas Sumatera Utara 61 b. Meningkatkan, menampilkan atraksi budaya lokal dan kesenian daerah. Generasi - generasi penerus dari sejak dini harus diperkenal kan dan dididik untuk mempelajari budaya dan kesenian yang ada dan ditampilkan sesering mungkin untuk diketahui, diperkenalkan ke manca negara. c. Meningkatkan sarana dan prasarana objek wisata Objek wisata yang telah ada, sarana dan prasarana seperti jalan, penunjuk arah ke lokasi objek dibuat sebaik mungkin dan membangun kerjasama dengan pihak- pihak lain untuk pembangunan objek wisata baru terutama wisata rekreasi yang masih sangat minim di kota Medan d. Meningkatkan pelayanan kepariwisataan terutama sadar wisata masyarakat di daerah tujuan wisata Seluruh komponen pelaku pariwisata harus menyadari bahwa kepariwisataan dapat mengangkat harkat, martabat dan kesejahteraan rakyat, serta meningkatkan sistem informasi promosi baik dalam bentuk publikasi manual maupun elektronik dan melibatkan stakeholder untuk saling menunjang dibidang masing - masing yang dilakukan secara profesional. e. Meningkatkan kesadaran hukum masyarakat terhadap peraturan dalam bidang kepariwisataan. f. Melaksanakan sosialisasi hukum dalam upaya peningkatan kesadaran hukum masyarakat terhadap kepariwisataan Universitas Sumatera Utara 62 3.3.Struktur Organisasi Dalam Undang - Undang Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 2009 Tentang Kepariwisataan, Pasal 7, Pembangunan Kepariwisataan meliputi : a. Industri Pariwisata, meliputi : 1. Akomodasi 2. Jasa boga dan restoran 3. Transportasi dan jasa angkutan 4. Tempat Penukaran uang money changer 5. Atraksi wisata 6. Cinderamata, dan 7. Biro perjalanan b. Destinasi Pariwisata c. Pemasaran Pariwisata dan d. Kelembagaan Kepariwisataan Dalam rangka mewujudkan Pembangunan Kepariwisataan, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Medan dalam melaksanakan tugas tetap beracuan kepada Undang- Undang Republik Indonesia No.10 Tahun 2009 dengan berdasarkan Azas Otonomi dan menselaraskannya dengan kondisi dan potensi yang ada serta dengan melakukan perbandingan sesuai dengan tugas masing- masing dilihat pada Gambar5.1 Dalam melaksanakan tugas, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Medan menyelenggarakan fungsi : a. Merumuskan ketentuankebijakan standar teknis, pelayanan dibidang Kebudayaan dan Pariwisata. Universitas Sumatera Utara 63 b. Melaksanakan Rencana Pembangunan Jangka Pendek, Menengah dan Rencana Pembangunan Jangka Panjang dibidang Kebudayaan dan Pariwisata sesuai dengan Ketentuan yang ada. c. Melaksanakan koordinasi kerjasama kemitraan dengan pihak-pihak terkait. d. Melakukan pembinaan dan pelaksanaan tugas dibidang kebudayaan dan pariwisata. e. Menyelenggarakan pemberian perizinan dan pengawasan. f. Memberikan masukan kepada Walikota dan melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Walikota sesuai bidang tugas dan fungsinya. Universitas Sumatera Utara 64

BAB IV PENYAJIAN DATA