61
diusahai ini adalah keterbatasan tehnologi dan pemilikan lahan belum jelas, karena sebagian besar dimiliki bersama satu rumpun keluarga atau bahkan satu
keturunan, yang kerap menimbulkan persoalan untuk dikelola.
1. Pertanian Tabel 16
Luas Lahan Pertanian dan Peruntukannya NO
JENIS LAHAN
LUAS LAHAN
PERUNTUKA N
JENIS KOMODITI
PRODU KTIVIT
AS
1 Lahan Basah
39,Ha Tanaman Padi
Padi Ir 4,5TonH
a 2
Lahan Kering 69,Ha
Tanaman Kopi Arabika
..... Ton Ha
Robusta ..... Ton
Ha Ateng
2,5 Ton Ha
Tanaman Cengkeh
1,5 Ton Ha
Jagung 2,8 Ton
Ha Holtikultura
Sayuran 3,7 Ton
Ha Buah-buahan
3,6 Ton Ha
Cabai 1,4 Ton
Ha Dll
4,6 Ton Ha
Sumber : Pendataan KPMDTim Perumus RPJM-Desa
Universitas Sumatera Utara
62
Pertanian di Desa Sitinjak secara umum dibagi menjadi dua bagian, yakni pertanian lahan basah dan lahan kering. Pertanian lahan basah terdapat di Dusun I,
Dusun II,dan dusun III Pertanian lahan basah merupakan pertanian tadah hujan dan menggunakan bibit padi jenis IR, pasca panan pun dua kali setahun sebab
umur padi dari mulai bibit sampai dengan panen rata-rata 5 bulan. Persawahan di desa Sitinjak berbentuk terasering dan pengolahannya sebagian besar
menggunakan Handtraktor. Persawahan ini mampu memproduksi padi dengan kualitas dan produktifitas yang baik. Persoalan umum yang dihadapi akhir-akhir
ini adalah kecenderungan ketergantungan terhadap pupuk kimia semakin besar. Pertanian lahan kering terdapat di ketiga dusun, dan masih terdapat potensi
yang sangat besar untuk mengembangkan pertanian lahan kering ini khusunya tanaman palawija dan holtikultura khususnya holtikultura buah dan sayur. Selain
itu tanaman keras seperti kopi jenis robusta dan arabika juga tumbuh subur, sejak satu dekade terakhir desa ini juga sudah menjadi salah satu Sentra tanaman kopi
ateng atau yang akrab disebut “kopi sigarar utang”. Tanaman perkebunan lainnya adalah Cengkeh.
Universitas Sumatera Utara
63
2. Peternakan Tabel 17
Jenis dan jumlah ternak di Desa Sitinjak NO
JENIS TERNAK JUMLAH
1 Kerbau
265 ekor 2
Sapi - ekor
3 Anjing
386 ekor 4
Kambing 7 ekor
5 Babi
756 ekor 6
Ayam 2800 ekor
7 Bebek
- ekor 8
Dll 500 ekor
Sumber : Pendataan KPMDTim Perumus RPJM-Desa tahun 2014.
Selain pertanian, hampir seluruh warga desa ini juga peternak secara tradisional. Hewan ternak yang diusahai penduduk secara umum terdiri dari
ternak besar, kecil dan unggas. Ternak besar seperti Kerbau. Ternak kecil diantaranya adalah Kambing dan Babi, sedangkan unggas diantaranya adalah
ayam . Kegiatan beternak biasanya masih bersifat tradisional dan merupakan usaha sampingan. Karena produksi ternak yang terbatas, biasanya sebagian besar
hasil ternak warga hanya untuk konsumsi rumah tangga sendiri dan hanya sedikit yang dijual.
Universitas Sumatera Utara
64
Dari sisi luas wilayah, topografi, iklim dan suhu udara, Desa Sitinjak menyimpan potensi untuk peternakan besar yakni di Dusun III, kedepan
diharapkan daerah ini dapat dikembangkan menjadi sentra ternak di Kabupaten Samosir.
3. Perikanan