Teknik Pengumpulan Data Implementasi Peraturan Daerah Nomor 4 Tahun 2012 Tentang Sistem Kesehatan Kota di Dinas Kesehatan Kota Medan

informan, yaitu mereka yang mengetahui dan memiliki berbagai informasi pokok yang diperlukan dalam penelitian, 2 informan utama, yaitu mereka yang terlibat secara langsung dalam interaksi sosial yang diteliti, 3 informan tambahan, yaitu mereka yang dapat memberikan informasi walaupun tidak langsung terlibat dalam interaksi sosial yang sedang diteliti. Suyanto, 2005: 171-172 Berdasarkan uraian diatas maka penelitian menentukan informan dengan menggunakan teknik purposive sampling yaitu: penentuan informan tidak didasarkan atas strata, kedudukan, pedoman atau wilayah tetapi didasarkan adanya tujuan tertentu yang tetap berhubungan dengan permasalahan penelitian, maka peneliti dalam hal ini menggunakan informan penelitian yang terdiri atas: 1. Informan kunci dalam penelitian ini adalah Kepala Dinas Kesehatan Kota Medan 2. Informan Utama dalam Penelitian ini adalah Pegawai atau staff Dinas Kesehatan Kota Medan 3. Informan Tambahan dalam penelitian ini adalah masyarakat Kota Medan.

2.4 Teknik Pengumpulan Data

Untuk memperoleh dataketeranganinformasi yang diperlukan, maka Teknik pengumpulan data yang digunakan oleh peneliti dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Teknik Pengumpulan Data Primer, yaitu teknik pengumpulan data yang dilakukan secara langsung pada lokasi penelitian. Dalam penelitian ini akan dilakukan dengan : a. Wawancara Interview Wawancara dapat diartikan sebagai cara yang dipergunakan untuk mendapatkan informasi data dari responden dengan cara bertanya langsung secara bertatap muka. Namun, teknik wawancara dapat juga dilakukan dengan memanfaatkan sarana komunikasi Universitas Sumatera Utara lain, misalnya telepon dan internet Suyanto, 2005. Salah satu bentuk wawancara yang dipakai dalam penelitian ini adalah wawancara mendalam dept interview yang merupakan proses tanya jawab secara langsung yang ditujukan terhadap informan di lokasi penelitian dengan panduan wawancara. b. Pengamatan Observasi Pengamatan dalam kamus berarti melihat dengan penuh perhatian. Dalam hal pengamatan, apa yang diamati, siapa yang mengamati, kesalahan-kesalahan apa saja yang sering terjadi pada waktu pengamatan perlu diketahui oleh peneliti sebelum melakukan tahap-tahap penelitian Suyanto, 2005. Fokus perhatian paling esensial dari penelitian kualitatif adalah pemahaman dan kemampuannya dalam membuat makna atas suatu kejadian atau fenomena pada situasi yang tampak. Bahkan, harus melakukan perenungan dan refleksi atas kemungkinan-kemungkinan yang ada dibalik penampakan itu. 2. Teknik pengumpulan data sekunder, yaitu teknik pengumpulan data yang dilakukan melalui pengumpulan bahan kepustakaan yang dapat mendukung data primer. Teknik pengumpulan data skunder dapat dilakukan dengan menggunakan instrumen sebagai berikut: a. Dokumentasi Yaitu teknik pengumpulan data dengan menggunakan catatan-catatan atau dokumen yang ada di lokasi penelitian serta sumber-sumber lain yang relevan. b. Studi Kepustakaan Library research Yaitu teknik pengumpulan data dengan menggunakan berbagai literatur seperti buku, karya ilmiah, dan laporan penelitian. Universitas Sumatera Utara

2.5 Teknik Analisa Data