Identifikasi Masalah Latar Belakang Masalah

- 16 - ketentuan yang relevan dari bank dan Financial Institutions Act 1999 and prudential guidelines Berdasarkan uraian diatas, penelitian ini ingin mengetahui seberapa berpengaruhnya efisiensi operasional, risiko pasar, risiko kredit, return on equity ROE, capital adequacy ratio CAR terhadap kinerja keuangan bank yang diukur dengan menggunakan rasio keuangan selama periode tahun 2007 sampai dengan tahun 2014. Pada penelitian ini memiliki beberapa perbedaan dengan penelitian terdahulu, di mana pada penelitian ini memiliki perbedaan dalam hal time series dan beberapa penambahan rasio yang digunakan dan pengolahan datanya mengunakan eviews. Sehubungan dengan hal-hal yang melatar belakang masalah yang telah diuraikan di atas, maka penulis tertarik untuk meneliti lebih lanjut apakah ada pengaruh dari efisiensi operasional, risiko pasar, risiko kredit, return on equity ROE, capital adequacy ratio CAR terhadap kinerja keuangan bank dan menulisnya da lam judul ”PENGARUH EFISIENSI OPERASIONAL BOPO, RISIKO PASAR NIM, RISIKO KREDIT, RETURN ON EQUITY ROE, CAPITAL ADEQUACY RATIO CAR TERHADAP KINERJA KEUANGAN BANK PADA BANK UMUM NASIONAL ” STUDI 10 BANK UMUM BERDASARKAN ASET TERBESAR PERIODE 2014 ”

1. Identifikasi Masalah

Dana yang berhasil dihimpun oleh bank akan menjadi beban bank tersebut apabila dibiarkan begitu saja. Oleh sebab itu bank harus - 17 - mengalokasikan dananya dalam bentuk kredit. Pada 2013, penyaluran kredit perbankan tumbuh 21,60. Namun sesuai tabel 1.2 kulitas kredit bermasalah NPL tetap terjaga dengan baik dengan ditunjukkannya semakin meningkat persentase setiap tahunnya walau ada penurunan di tahun 2012 dan tahun 2013. Rasio Net Interest Margin NIM bank umum tahun 2010 sampai tahun 2014 tercatat semakin menurun. NIM mencerminkan risiko pasar yang timbul karena adanya pergerakan variabel pasar, dimana hal tersebut dapat merugikan bank apabila semakin menurun. Perbankan nasional juga mempertahankan tingkat efisiensi yang tercermin dari tren penurunan rasio BOPO. Profitabilitasnya perbankan juga tidak mengecewakan terlihat dari penjelasan di atas. Di tengah berbagai tekanan yang ada kondisi ketahanan industri perbankan nasional tetap terjaga. Kinerja perbankan yang baik memberikan kontribusi positif terhadap stabilitas sistem keuangan secara keseluruhan. Hal ini tak telepas dari peranan sistem perbankan yang mendominasi sistem keuangan di Indonesia dengan pangsa pasar sebesar 70. Kinerja yang bagus tersebut, terdapat sejumlah tantangan yang harus dapat dihadapi perbankan. Perbankan harus bersiap menghadapi integrasi perbankan ASEAN pada tahun 2020. Di lihat dari sisi aset, dana simpanan dan kapitalisasi pasar, perbankan kalah di bandingkan dengan negara Singapura. - 18 - Persoalan yang tidak kalah pentingnya untuk industri perbankan semakin kuatnya cengkeraman asing. Pihak asing semakin berkuasa berkiprah di industri perbankan. Selama ini, perbankan Indonesia termasuk bank BUMN kesulitan mengembangkan sayapnya di luar negeri. Bank harus mengetahui tingkat kinerjanya agar dapat memilih atau memutuskan langkah-langkah perbaikan. Masalah di atas tentang kinerja keuangan bank yang sering dikaitkan dengan profitabilitasnya, sehingga penulis ingin menguji kinerja keuangan bank dengan proksi return on assets ROA terpengaruh terhadap rasio-rasio bank seperti operasional BOPO, risiko pasar NIM, risiko kredit NPL dan LDR, return on equity ROE, capital adequacy ratio CAR pada bank umum nasional. Peneliti tertarik untuk menguji apakah terdapat perbedaan sudut konsep situasi ekonomi menggunakan variabel-variabel yang berbeda dengan peneliti terdahulu serta dengan teknik analisis eviews dengan tahun perolehan data terbaru yaitu tahun 2007 sampai dengan tahun 2014.

2. Pembatasan Masalah

Dokumen yang terkait

Analisis Pengaruh Dana Pihak Ketiga, Capital Adequacy Ratio, Non Performing Loan, Loan to Deposit Ratio, dan Return on Asset terhadap Penyaluran Kredit Bank Pembangunan Daerah di Indonesia

1 79 118

Pengaruh Capital Adequecy Ratio dan Banking Ratio Terhadap Return On Asset pada Bank Pemerintah dan Bank Swasta yang Go Publik di BEJ.

0 24 93

Pengaruh Capital Adequacy Ratio, Non Performing Loan, Operational Efficiency Ratio, Financing To Deposit Ratio Terhadap Return On Asset Bank Mega Syariah Indonesia

2 41 105

Pengaruh Return On Equity, Capital Adequacy Ratio, Net Interest Margin Dan Dividen Payout Ratio Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Perbankan Di Bursa Efek Indonesia

1 45 79

Pengaruh efisiensi operasional dengan kinerja profitabilitas pada sektor perbankan syariah (studi kasus Bank Syariah Mandiri, Tbk)

0 4 91

Pengaruh Capital Adequacy Ratio (CAR), Debt to Equity Ratio (DER), Return on Asset (ROA) dan Financing To Deposit Ratio (FDR) terhadap Risiko Likuiditas pada bank Umum Syariah di Indonesia Periode tahun 2008-2012

1 13 112

Pengaruh CAR, NPF, FDR dan BOPO Terhadap Profitabilitas Bank Umum Syariah (Periode 2011-2015)

1 9 152

Pengaruh Capital Adequacy Ratio (CAR), Non Performing Financing (NPF), Net Interest Margin (NIM), Biaya Operasional Pendapatan Operasional (BOPO), dan Inflasi Terhadap Return On Asset (ROA) Studi Kasus pada Bank Umum Syariah Devisi di Indonesia Periode 20

0 10 137

ANALISIS PENGARUH RASIO CAR, NPL, LDR, BOPO, DAN NIM TERHADAP KINERJA BANK UMUM DI INDONESIA Analisis Pengaruh Rasio CAR, NPL, LDR, BOPO,Dan NIM Terhadap Kinerja Bank Umum Di Indonesia (Studi pada Bank di Indonesia Periode 2010-2011).

0 0 13

PENGARUH EFISIENSI OPERASI, RISIKO KREDIT, DAN CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) TERHADAP EFISIENSI INTERMEDIASI BANK UMUM SWASTA NASIONAL DI INDONESIA.

0 2 128