Perancangan Pengidentifikasian Tag RFID Perancangan Database

Gambar 3.13. Halaman Login Untuk Mengakses Halaman Aktivitas Gambar 3.14. Tampilan Halaman Aktivitas Gambar 3.15. Diagram Alir Halaman Login Sebelum tamu dapat masuk ke kompleks perumahan terlebih dahulu tamu didata oleh satpam melalui halaman pendaftaran agar mendapatkan ID card untuk mengakses pintu portal masuk dan keluar. Digram alir perekaman data tamu ditunjukkan pada gambar PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 3.16 dan tampilan halaman pendaftaran identitas tamu ditunjukkan pada halaman 3.17. Gambar 3.16. Perancangan Perangkat Lunak Visual Basic 6.0 Gambar 3.17. Halaman Pendaftaran Tamu Komplek Perumahan 38

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

Dalam bab ini akan dibahas hasil pengujian dan pengamatan dari sistem keamanan portal berbasis RFID yang telah dibuat. Pengujian dan pengamatan yang dilakukan berupa pembacaan tag RFID, gerak motor servo, jarak deteksi sensor photodioda, komunikasi serial antara komputer dan mikrokontroler, sistem database, koneksi aplikasi visual basic dengan database, serta hasil pengamatan sistem secara keseluruhan pintu portal masuk dan pintu portal keluar.

4.1. Hasil Perancangan dan Sistem Kerja Keseluruhan Sistem

Hasil perancangan prototype pos satpam dapat dilihat pada gambar 4.1, perancangan kotak palang atau portal ditunjukkan oleh gambar 4.2, dan simulasi keluar- masuk kendaraan ditunjukkan secara berurutan pada gambar 4.3, 4.4, dan 4.5. Gambar 4.1. Prototype Pos Satpam Gambar 4.2. Prototype Kotak PalangPortal Mekanisme kerja dari prototype adalah mobil berjalan mendekati portal, RFID reader kemudian mendeteksi tag RFID yang tertempel pada mobil jika diasumsikan kartu tersebut adalah pemilik rumah dalam kompleks perumahan tersebut atau RFID reader mendeteksi tag RFID yang ditempelkan didekat reader diasumsikan kartu tersebut adalah milik tamu, setelah tag RFID terbaca maka kode unik dari tag tersebut akan tertampil secara otomatis pada layar aplikasi komputer yang menunjukkan data pemilik tag serta menampilkan tanggal dan jam tag tersebut mengakses portal. Kemudian komputer akan mengirimkan perintah ke mikrokontroler yang menggerakkan portal terbuka dan tertahan beberapa detik selama sensor photodioda belum mendeteksi mobil melewati portal. Setelah sensor photodioda mendeteksi mobil yang lewat secara otomatis portal akan menutup setelah mobil lewat. Pembacaan tag RFID menggunakan 2 jenis RFID reader dengan jarak deteksi yang berbeda dimaksudkan untuk membedakan akses tamu dan pemilik rumah, dimana dalam perancangan ini RFID reader yang digunakan untuk mendeteksi tag RFID pemilik rumah diletakkan di bagian atas prototype pos jaga dan RFID reader yang digunakan untuk membaca tag RFID milik tamu diletakkan di sisi kanan dan kiri pos. Gambar 4.3. Mobil Mendekati RFID Reader Gambar 4.4. Tag RFID Terdeteksi Gambar 4.5. Portal Terbuka Sesaat Tag RFID Terdeteksi

4.2. Hasil Perancangan Perangkat Keras

Pada sub-bab ini akan dibahas implementasi dari perangkat keras yang telah dibuat. Dilakukan pengujian dan pengamatan terhadap sudut motor servo dan jarak deteksi sensor photodioda yang dilakukan masing-masing 5 kali pengujian sampai sensor mencapai jarak deteksi terjauh untuk setiap rangkaian sensor yang telah dibuat. Pengujian dan pengamatan tidak hanya dilakukan sekali waktu tetapi dilakukan beberapa kali dihari yang berbeda sampai didapatkan data terbaik.