Syarat Memilih Merek Merek

2.2.3.3. Syarat Memilih Merek

Bagaimanapun kecilnya merek yang telah kita pilih mempunyai pengaruh terhadap kelancaran penjualan sehingga untuk setiap perusahaan hendaknya dapat menetapkan merek atau cap yang dapat menimbulkan kesan yang positif. Utuk itu maka syarat-syarat tersebut di bawah ini perlu diperhatikan Alma, 2000:106: a. Mudah diingat Memilih merek sebaiknya mudah diingat, baik kata-katanya maupun gambarnya atau kombinasinya sebab dengan demikian langganan atau calon langganan mudah mengingatnya. b. Menimbulkan kesan positif Dalam memberikan merek harus dapt diusahakan yang dapat menimbulkan kesan positif terhadap barang atau jasa yang dihasilkan bukan kesan yang negatif. c. Tepat dan promosi Selain kedua syarat di atas, maka untuk merek tersebut sebaiknya dipilih yang bagaimana dipakai promosi sangat baik. Merek yang mudah diingat dan dapat menimbulkan kesan yang positif sudah barang tentu akan baik bilamana dipakai untuk promosi. 2.2.3.4. Penggolongan Merek Pada pokoknya, merek dapat digolongkan menurut empat cara, yaitu Swastha, 2000:135: Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. 1. Pemilikan Berdasarkan pemiliknya, merek dibagi menjadi dua macam, yaitu: a. Merek produsen merek yang dimiliki oleh produsen b. Merek distributor merek yang dimiliki oleh penyalur 2. Luas daerah geografis Berdasarkan luas daerah geografis dimana merek digunakan, merek dibagi menjadi dua macam, yaitu: a. Merek nasional merek barangyagn dipasarkan secara nasional atau internasional. b. Merek regional merek barang yang penjualannya hanya di daerah tertentu, misalnya se-jawa, atau satu propinsi saja 3. Tingkat pentingnya barang yang memakai merek, dalam hal ini merek dibedakan ke dalam: a. Merek primer, yaitu merek untuk barang-barang yang berkualitas tinggi, biasanya diutamakan dalam periklanan. b. Merk sekunder, yaitu merek yang digunakan untuk maksud tertentu atau untuk menjual barang yang berkualitas rendah. 4. Banyaknya barang yang menggunakan merek. Menurut banyaknya barang yang menggunakan merek, merek dapat digolongkan ke dalam dua macam: a. Merek individual, yaitu merek yang digunakan hanya pada satu macam barang saja. Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. b. Merek kelompok, yaitu merek yang digunakan pada abeberapa macam barang.

2.2.3.5. Kebaikan dan Keburukan Merek