BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif uji beda. Penelitian kuantitatif diartikan sebagai metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat positivisme,
digunakan untuk meneliti pada populasi atau sampel tertentu, pengumpulan data menggunakan instrument penelitian, analisis data bersifat kuantitatifstatistik,
dengan tujuan menguji hipotesis yang telah ditetapkan Sugiyono, 2012: 7. Untuk melihat dampak dari penelitian, penelitian ini menggunakan dua
yaitu variabel X Rekoleksi terhadap variabel Y Kemampuan Memaknai Hidup secara Spiritual siswi kelas X dan XI Asrama Putri SMA Stela Duce II Yogyakarta
Tahun ajaran 20162017.
B. Desain Penelitian
Desain penelitian ini menggunakan desain Pre- Eksperimen Designs yang artinya belum merupakan eksperimen sungguh-sungguh karena masih terdapat
variabel luar yang ikut berpengaruh terhadap terbentuknya variabel dependen. Pre- Eksperimen Designs terdiri dari beberapa jenis dan penulis fukos pada one group
pretest-posttest design, yaitu pada desain ini terdapat pretest sebelum diberi perlakuan dan posttest sesudah perlakukan. Dengan demikian hasil perlakuan dapat
diketahui lebih akurat, karena dapat membandingkan dengan keadaan sebelum diberi perlakuan.
55
Desain penelitian ini dapat digambarkan sebagai berikut:
Tabel 3.1. Desain Pretest-Posttest Pretest
Variabel Bebas Posttest
Y1 X
Y2
Dalam desain ini peneliti memberi test pada awal kegiatan yang akan diteliti, dan pada akhir kegiatan diberikan test yang sama, kemudian
membandingkan skor keduanya. Adapun variabel yang diukur pada penelitian ini adalah Y sedangkan variabel X adalah treatmentperlakuan yang diberikan.
Ket: X
: Rekoleksi Y1
: Nilai Pre-test sebelum kegiatan rekoleksi Kemampuan Memaknai Hidup Secara Spiritual
Y2 : Nilai Post-test sesudah kegiatan rekoleksi
Kemampuan Memaknai Hidup Secara Spiritual
C. Tempat dan Waktu Penelitian