a. Fungsi sebagai sumber keuangan Negara, maksudnya adalah bahwa
retribusi digunakan sebagai alat untuk mengumpulkan uang dari rakyat ke kas Negara untuk membiayai pengeluaran-pengeluaran pemerintah,
baik pengeluaran yang bersifat rutin maupun untuk pembangunan.
b.
Fungsi mengatur maksudnya adalah bahwa retribusi digunakan sebagai alat untuk mengaturmelaksanakan kebijakan Negara dalam laporan
sosial dan ekonomi.
2.2.3. Retribusi Pasar
1. Pengertian Pasar. Menurut ahli ekonomi pasar adalah semua penjual dan
pembeli yang melakukan transaksi baik penjualan ataupun pembelian berupa barangjasa. Pasar merupakan tempat bertemunya penjual dan
pembeli, baik berupa orang atau kumpulan orang yang memiliki keinginan dan kebutuhan serta mempunyai kemampuan untuk membayar
guna memenuhi kebutuhannya Gitosudarmo, 1992:159. 2.
Pengertian Retribusi Pasar. Pengertian retribusi pasar dijelaskan dalam
pasal 2 Peraturan Daerah Nomor 8 tahun 1999 tentang Retribusi Pasar sebagai berikut, “Dengan nama Retribusi Pasar dipungut retribusi bagi
setiap orang atau badan yang memperoleh fasilitas pasar.” Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa retribusi pasar merupakan
pungutan yang dilakukan Pemerintah Daerah kepada setiap orangbadan yang memanfaatkan fasilitas pasar sebagai kontraprestasi atas segala fasilitas yang
diperoleh.
2.2.4. Retribusi Sampah
1. Pengertian Sampah. Sampah adalah limbah yang berbentuk
padatsetengah padat yang berasal dari kegiatan orang pribadi atau badan yang terdiri dari bahan organik dan non organik, logam dan non logam,
yang dapat terbakar tetapi tidak termasuk buangan biologiskotoran manusia dan sampah berbahaya.
2. Pengertian Retribusi Sampah. Retribusi sampah yaitu pembayaran atas
jasa pelayanan pengangkutan dan pengolahan sampah yang khusus disediakan dandiberikan oleh Pemda untuk kepentingan orang
pribadibadan. 3.
Obyek Retribusi Sampah. Obyek retribusi sampah meliputi pengambilan
dan pengangkutan sampah dari tempat pembuangan sampah TPS ke tempat pembuangan akhir TPA, pengolahan danpemusnahan sampah di
TPA.
2.2.5. Kontribusi, Efektifitas dan Pertumbuhan
1. Pengertian Kontribusi. Menurut Kamus Umum Bahasa Indonesia
KUBI diterbitkan oleh Balai Pustaka yang dimaksud dengan kontribusi adalah:
a. Uang iuran b. Sumbangan
Dilihat dari pengertian kontribusi menurut Kamus Umum Bahasa Indonesia KUBI, jika dikaitkan dengan retribusi pasar berarti
sumbanganuang iuran yang berasal dari penerimaan retribusi pasar dibagi dengan penerimaan dari PAD. Untuk mengetahui kontribusi dari retribusi
pasar terhadap PAD Halim, 2001:155.
100 Re
PAD pasar
tribusi Kontribusi
2. Pengertian pertumbuhan. Menurut KUBI diterbitkan Balai Pustaka yang
dimaksud dengan pertumbuhan adalah: a. Hal keadaan tumbuh
b. Perkembangan Untuk mengetahui perkembangan tingkat retribusi pasar, maka dapat
dihitung dengan cara sebagai berikut Halim, 2001:155.
100 1
Re 1
Re Re
x
tahun alisasi
x tahun
alisasi x
tahun alisasi
n pertumbuha
Tingkat
3. Pengertian Efektifitas daya guna. Hal ini mengukur bagian dari hasil
pajak yang digunakan untuk menutup biaya memungut retribusi bersangkutan Devas, 1989:146. Selain mencakup biaya langsung bagi
kantor pengelolaan pasar, memperhitungkan biaya langsung bagi kantor, juga memperhitungkan biaya tidak langsung bagi kantor waktu yang
digunakan untuk mengambil keputusan kantorkantor departemen dan lembaga lain yang dihabiskan untuk membantu kegiatan memungut
retribusi tersebut dan mungkin juga mencakup biaya luar, yaitu biaya mematuhi retribusi bagi wajib retribusi, itikad yang baik, dan sebagainya.
Efektifitas atau daya guna mengukur perbandingan antara realisasi
penerimaan retribusi pasar dengan targetnya. Efektifitas jika digunakan dalam retribusi pasar berarti mengukur bagian dari hasil retribusi pasar
yang digunakan untuk menutup biaya memungut retribusi pasar yang bersangkutan. Retribusi pasar dikatakan efektif apabila tingkat efektifitas
lebih besar atau sama dengan 100. Contoh: Pengukuran efektifitas Halim, 2001:156.
100 arg
Re
pasar
retribusi et
T pasar
retribusi alisasi
s Efektifita
2.2.6. Otonomi Daerah