Eliminasi Anjing Liar Pelayanan Kesehatan terhadap Ternak
24 bagi masyarakat maupun wisatawan. Ancaman yang meresahkan tersebut
ialah penyebaran virus rabies oleh anjing liar di daerah Bukit Abah maupun Desa Besan secara keseluruhan.
Penyakit rabies atau penyakit anjing gila adalah penyakit infeksi yang bersifat akut pada susunan saraf pusat yang disebabkan oleh virus rabies.
Penyakit ini menyerang karnivora, kelelawar, mamalia, dan manusia. Menurut laporan Kepala Desa Besan maupun Puskeswan Kecamatan
Dawan belakangan ini ditemukan kasus anjing positif tertular rabies di Desa Besan khususnya di daerah Bukit Abah. Tertularnya anjing yang ada di daerah
Bukit Abah maupun di Desa Besan secara luas disebabkan oleh keberadaan anjing liar dan juga cara pemeliharaan anjing yang kurang tepat dan vaksinasi
yang belum merata di Desa Besan. Keberadaan anjing liar yang merupakan ciri khas pedesaan kini berkembang sangat fluktuatif dan sulit untuk
dikendalikan. Oleh sebab itu, eliminasi serta vaksinasi terhadap anjing - anjing yang ada di Desa Besan khususnya Bukit Abah penting untuk dilaksanakan.
B. Tujuan Kegiatan
Program kerja bidang peningkatan produksi KKN PPM Unud mengenai Pelayan Kesehatan Ternak khususnya Eliminasi dan Vaksinasi
Rabies bertujuan untuk mengantisipasi adanya penyakit Rabies yang sudah sangat meresahkan warga
C. Waktu dan Lokasi Pelaksanaan Kegiatan
Waktu Pelaksanaan : 2 Agustus 2016 Lokasi Pelaksanaan : Desa Besan Dusun Kawan, Dusun Kelodan, dan
Dusun Kanginan D.
Jadwal Kegiatan Tanggal
Waktu Kegiatan
Peserta orang
Waktu jam
2372016 13.00 - 15.00 Rapat perdana 16 org
3 jam 2472016 08.00 - 13.00 Survei Lapangan
16 org 6 jam
2672016 10.00 - 12.00 Permohonan
Kerjasama dengan Puskesmas Kec.
Dawan 3 org
2 jam 0282016 06.00 - 08.00 Persiapan
Pelaksanaan 16 org 2 jam
25 Program
Pelayanan Kesehatan
Ternak Eliminasi dan Vaksinasi
Rabies di Desa Besan
0282016 08.00 - 13.00 Pelaksanaan
Program Pelayanan
Kesehatan Ternak
Eliminasi dan
Vaksinasi Rabies di Desa Besan
3 org 6 jam
TOTAL 19 jam
E. Pihak yang Terlibat, Sasaran, dan Jumlah Peserta
1. Pihak yang Terlibat
Pihak yang terlibat dalam program pelayanan kesehatan ternak di Desa Besan antara lain masyarakat Desa Besan, mahasiswa KKN PPM
Unud Periode XIII Desa Besan, mahasiswa koas lab pkl kedokteran hewan unud, dan Dinas Pusat Kesehatan Hewan Kecamatan Dawan,
Kabutapen Klungkung. 2.
Sasaran Sasaran yang di tuju dalam program Pelayanan Kesehatan Ternak
Eliminasi dan Vaksinasi Rabies di Desa Besanadalah anjing liar maupun anjing peliharaan warga desa besan juga hewan lain yang dapat
menyebabkan rabies, salah satunya adalah kucing. 3.
Jumlah Peserta Jumlah peserta yang terlibat program pelayanan kesehatan ternak
eliminasi dan vaksinasi rabies di Desa Besan ialah seluruh Warga Desa Besan.
F. Hasil Pelaksanaan
Hasil Pelaksanaan dari program pelayanan kesehatan ternak eliminasi dan vaksinasi rabies di Desa Besan adalah:
No. Nama Pemilik Jenis
Hewan Jml.
Jenis Kelamin
Jenis Pelayanan
Ket. 1
Wayan Sueta Anjing
2 ekor Jantan, Vaksinasi
Vaksin
26 Betina
Rabies baru dan
booster 2
Ketut Suardana Anjing
3 ekor Jantan,
2 Betina Vakinasi
Rabies Vaksin
baru 3
I Nengah Ariana
Anjing 2 ekor Jantan
Vaksinasi rabies
Vaksin baru
4 Nyoman Ludra
kucing 1 ekor jantan
Vaksinasi rabies
Vaksin baru
5 Wayan
Suardana Anjing 2 ekor
Jantan, betina
Vaksinasi rabies
Vaksin baru dan
booster
6 Ketut Sudiana
Anjing 1 ekor betina Vaksinasi
rabies Vaksin
baru 7
Wayan Gejer Anjing 1 ekor jantan
Vaksinasi rabies
Vaksin baru
8 Me Sudarmi
Anjing 2 ekor jantan
Vaksinasi rabies
Vaksin baru
9 Nengah Pujana
Kucing 2 ekor Jantan,
Betina Vaksinasi
Rabies Vaksin
baru 10
Wayan Muliarta Kucing 2 ekor Jantan,
Betina Vaksinasi
Rabies Vaksin
Baru
G. Kendala dan Permasalahan yang Dihadapi
Kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan program pelayanan kesehatan ternak eliminasi dan vaksinasi rabies adalah adanya warga yang
memiliki hewan peliharaan seperti anjing maupun kucing namun pada saat pelaksanaan program warga tersebut tidak sedang berada di rumah. Terdapat
pula beberapa warga yang masih ragu memberikan ijin apabila hewan peliharaannya di vaksin, sehingga beberapa warga tidak membukakan pintu
rumahnya. Kendala lainnya adalah ketika pelaksanaan eliminasi di desa Besan
khususnya Bukit Abah, anjing liar yang merupakan sasaran eliminasi sulit untuk di tembak. Kesulitan tersebut diakibatkan karena aroma dari obat yang
digunakan untuk eliminasi sangat menyengat dan telah diketahui oleh anjing - anjing liar tersebut.
27 H.
Solusi dan Saran Solusi untuk program pelayanan kesehatan ternak eliminasi dan
vaksinasi rabies di Desa Besan adalah dapat kerkoordinasi mengenai waktu dengan Puskeswan Kec. Dawan sehingga pelaksanaan eliminasi dan vaksinasi
rabies dapat dibedakan. Pelaksanaan vaksinasi yang pada waktu yang tepat akan memberikan kesempatan kepada warga yang memiliki hewan peliharaan
untuk dapat memvaksinasi peliharaannya sehingga program yang telah dilaksanakan dapat dirasakan secara merata oleh warga di Desa Besan.
Penyuluhan mengenai eliminasi dan vaksinasi rabies perlu dilakukan mengetahui dilapangan masih terdapat beberapa warga yang ragu untuk
memberikan ijin agar hewan peliharaannya di vaksin.