Sekolah Pengawas Komite Sekolah

89

BAB VI TUGAS DAN FUNGSI BIROKRASI DALAM PENGGUNAAN PEDOMAN

PENGELOLAAN DAN PEMANFAATAN LABORATORIUM Program pembinaan bagi pengelola laboratorium sekolah agar dapat memanfaatkan laboratorium sebagai tempat yang penting dalam mengembangkan pendekatan saintifik dan keterampilan proses sains sesuai Kurikulum 2013 merupakan program yang dianggap penting oleh Direktorat Pembinaan SMP. Program ini merupakan program nasional, sehingga semua pihak berperanserta sesuai dengan peran dan fungsinya. Berikut ini diuraikan secara singkat tugas dan fungsi atau peran serta untuk masing-masing pihak, dari tingkat sekolah sampai pada tingkat Direktorat Pembinaan SMP.

A. Sekolah

Pada tingkat sekolah, sekolah memiliki tugas dan fungsi sebagai berikut: 1. Menerima kunjungan Direktorat Pembinaan SMPDinas Pendidikan ProvinsiDinas Pendidikan KabupatenKota jikadilaksanakan verifikasi lapangan. 2. Mengikuti workshop tentang pengelolaan dan pemanfaatan laboratorium IPA, yang diberikan oleh Tim dari Direktorat Pembinaan SMP atau Dinas Pendidikan Provinsi, atau Dinas Pendidikan KabupatenKota. 3. Menyusun program kerja laboratorium sekolah sesuai dengan panduan ini dan mengirimkannya ke Dinas Pendidikan KabupatenKota. 4. Melaksanakan program-program kerja laboratorium yang telah disusun dengan sebaik-baiknya dan menyusun serta mengirimkan laporan dan atau ringkasan laporan, sesuai dengan ketentuan dalam panduan ini.

B. Pengawas

Tugas dan fungsi pengawas sekolah, baik dari tingkat provinsi maupun kabupatenkota adalah: 1. Memberikan arahan, bimbingan, dan petunjuk kepada sekolah dalam berbagai aspek demi keberhasilan sekolah dalam mengembangkan dan memanfaatkan laboratorium sekolah. 2. Membantu mengarahkan dan membimbing dalam membuat rencana kerja laboratorium. 3. Melaksanakan supervisi, monitoring dan evaluasi kegiatan laboratorium untuk mengetahui tentang kendala yang dihadapi dalam upaya membantu mencari jalan keluarnya, serta untuk mengetahui sejauhmana keterlaksanaan program dan hasil-hasil yang dicapai. 90 4. Memberikan masukan-masukan kepada sekolah tentang berbagai aspek pembelajaran yang disesuaikan dengan Kurikulum 2013.

C. Komite Sekolah

Tugas dan fungsi Komite Sekolah pada dasarnya adalah sama dengan yang digariskan pada Permendikbud Nomor 75 Tahun 2016, yaitu: 1. Memberikan pertimbangan dalam penentuan danpelaksanaan kebijakan pendidikan. 2. Menggalang dana dan sumber daya pendidikanlainnya dari masyarakat baikperoranganorganisasidunia usahadunia industri maupun pemangku kepentingan lainnya melaluiupaya kreatif dan inovatif. 3. Mengawasi pelayanan pendidikan di sekolah sesuaidengan ketentuan peraturan perundang-undangan. 4. Menindaklanjuti keluhan, saran, kritik, dan aspirasidari peserta didik, orangtuawali, dan masyarakatserta hasil pengamatan Komite Sekolah atas kinerjasekolah.

D. Dinas Pendidikan KabupatenKota