6 Bahkan jika mereka nantinya akan bekerja pada seseorang, sikap kemandirian
akan dipakai karena hal ini memberikan kelebihan siswa dengan mampu bekerja sama dalam tim tetapi juga bekerja secara mandiri dalam tim.
Berdasarkan uraian diatas penulis tertarik untuk mengkaji pengaruh pembelajaran kewirausahaan dan prestasi mata pelajaran kejuruan terhadap
kesiapan kerja siswa sebagai perencana bangunan mandiri khususnya di SMK N 2 Depok Paket Keahlian Teknik Gambar Bangunan.
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah disampaikan diatas maka permasalahan penelitian dapat diidentifikasi sebagai berikut:
1. Sebaran angka pengangguran di Daerah Istimewa Yogyakarta terbesar ada di Kabupaten Sleman.
2. Pengangguran justru didominasi oleh lulusan SMK diikuti oleh lulusan SMA dan lulusan perguruan tinggi.
3. Terdapat mismatch antara lulusan SMK dan dunia kerja 4. Anggapan siswa berwirausaha tidak mudah dan beresiko lebih besar dari
pada menjadi pegawai. 5. Pembelajaran kewirausahaan yang lebih menekankan kajian teoritis
menyebabkan siswa kurang tertarik dalam pemahaman ilmu kewirausahaan.
C. Batasan Masalah
Berbagai masalah yang telah diidentifikasi, mencakup permasalahan ketenagakerjaan khususnya lulusan SMK yang diharapkan mampu menghadapi
dunia kerja baik dengan bekerja sebagai pegawai maupun sebagai pekerja mandiri sesuai dengan keterampilannya. Karena keluasan permasalahan-
permasalahan diatas yang tidak mungkin diteliti semua, maka peneliti membatasi
7 masalah pada kesiapan berwirausaha sesuai penjurusan siswa di SMK Negeri 2
Depok yang merupakan salah satu sekolah favorit di daerah Sleman yang memberikan pendidikan selama 4 tahun, khususnya pada paket keahlian Teknik
Gambar Bangunan yang memiliki prospek baik mengingat perkembangan pembangunan konstruksi Yogyakarta yang pesat.
Penelitian ini mengkaji tentang kesiapan
berwirausaha sebagai
perencana bangunan
mandiri yang
dipengaruhi oleh
pembelajaran kewirausahaan yang merupakan salah satu mata pelajaran adaptif dan prestasi
belajar siswa dalam mata pelajaran kompetensi kejuruan khususnya di kelas XII SMK N 2 Depok Paket Keahlian Teknik Gambar Bangunan. Pembatasan
masalah ini dilakukan untuk memfokuskan permasalahan yang akan dibahas sehingga kedalaman penelitian dapat tercapai.
D. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang, identifikasi masalah dan batasan masalah yang telah dikemukakan diatas, maka permasalahan dirumuskan sebagai
berikut. 1. Seberapa tingkat Pembelajaran Kewirausahaan Siswa Kelas XII Teknik
Gambar Bangunan SMKN 2 Depok Tahun 2014-2015? 2. Seberapa tingkat Prestasi Belajar Kelompok Mata Pelajaran Kompetensi
Kejuruan Siswa Kelas XII Teknik Gambar Bangunan SMKN 2 Depok Tahun 2014-2015?
3. Seberapa tingkat Kesiapan Berwirausaha Sebagai Perencana Bangunan Siswa Kelas XII Teknik Gambar Bangunan SMKN 2 Depok Tahun 2014-
2015?
8 4. Seberapa besar pengaruh Pembelajaran Kewirausahaan terhadap Kesiapan
Berwirausaha Sebagai Perencana Bangunan Siswa
Kelas XII
Teknik Gambar Bangunan SMKN 2 Depok Tahun 2014-2015?
5. Seberapa besar pengaruh Prestasi Belajar Kelompok Mata Pelajaran Kompetensi Kejuruan terhadap Kesiapan Berwirausaha Sebagai Perencana
Bangunan Siswa Kelas XII Teknik Gambar Bangunan SMKN 2 Depok Tahun 2014-2015?
6. Seberapa besar pengaruh Pembelajaran Kewirausahaan dan Prestasi Belajar Kelompok Mata Pelajaran Kompetensi Kejuruan secara bersama-
sama terhadap Kesiapan Berwirausaha Sebagai Perencana Bangunan Siswa Kelas XII Teknik Gambar Bangunan SMKN 2 Depok Tahun 2014-2015?
E. Tujuan Penelitian