2.4 Peran anggota keluarga terhadap lansia
Dalam melakukan perawatan terhadap lansia, setiap anggota keluarga memiliki peranan yang sangat penting. Ada beberapa hal yang dapat dilakukan
oleh anggota keluarga dalam melaksanakan perananya terhadap lansia, yaitu melakukan pembicaraan terarah, mempertahankan kehangatan keluarga,
membantu melakukan persiapan makanan bagi lansia, membantu dalam hal transportasi, membantu memenuhi sumber-sumber keuangan, memberikan kasih
sayang, menghormati dan menghargai, bersikap sabar dan bijaksana terhadap perilaku lansia, memberikan kasih sayang, menyediakan waktu, memperhatikan
lansia, jangan menganggapnya sebagai beban, memberikan kesempatan untuk tinggal bersama, mintalah nasihatnya dalam peristiwa-peristiwa penting,
mengajaknya dalam acara-acara keluarga, membantu mencukupi kebutuhannya, memberi dorongan untuk tetap mengikuti kegiatan-kegiatan di luar rumah
termasuk pengembangan hobi, membantu mengatur keuangan, mengupayakan sarana transportasi untuk kegiatan mereka termasuk rekreasi, memeriksakan
kesehatan secara teratur, memberi dorongan untuk tetap hidup bersih dan sehat, mencegah terjadinya kecelakaan, baik di dalam maupun di luar rumah,
pemeliharaan kesehatan usia lanjut adalah tanggung jawab bersama, dan memberi perhatian yang baik terhadap orangtua yang sudah lanjut Maryam, Ekasari,
Rosidawati, Jubaedi, Batubara, 2008.
Universitas Sumatera Utara
2.5 Alasan lansia perlu dirawat di lingkungan keluarga
a Keluarga merupakan unit pelayanan keperawatan dasar b Tempat tinggal bersama keluarga merupakan lingkungan yang alamiah dan
damai bagi lansia , jika keluarga tersebut bisa menciptakan hubungan yang harmonis.
c Kesejahteraan dan kemampuan keluarga untuk menentukan pilihan merupakan prinsip-prinsip untuk mengarah kepada pengmbilan keputusan.
d Pengambilan keputusan yang terkait dengan kesehatan keluarga adalah proses aktif yang merupakan kesepakatan antara keluarga dan pemberi pelayanan
kesehatan. e Perawat kesehatan masyarakat memberikan pelayanan kesehatan utama
kepada keluarga untuk mempertahankan dan meningkatkan keseehatan. f Pelayanan kesehatan sekunder dan tersier dilakukan apabila perawatan
kesehatan dilakukan oleh kelurga dengan bimbingn tenaga kesehatan. g Proses keperawatan dapat memfasilitasi pengambilan keputusan yang terkait
dengan kesehatan. h Kontrak keluarga dan perawat dalam pelayanan keerawatan merupakan cara
yang efektif intuk mencapai tujuan. i Konseling dan pendidikan kesehatan merupakan cara untuk mengarahkan
interaksi keluarga dan perawat. j Pelayanan keperawatan yang dilakukan di rumah oleh keluarga atau lansia,
dengan perawat ahli pemberi pelayanan, konselor, pendidik, pengelola, fasilitator, dan koordinator pelayanan kepada lansia Mubarak, 2009.
Universitas Sumatera Utara
3. Lansia