54 posttest
dan pretest, sehingga seluruh item yang berjumlah 25 soal dapat digunakan sebagai soal untuk posttest dan pretest.Seluruh item soal sudah
memenuhi seluruh indikator dalam pembelajaran materi Bentuk Keputusan Bersama.
4.2.2 Uji Reliabilitas
Setelah diperoleh soal yang valid, selanjutnya dilakukan uji reliabilitas.Pengujian reliabilitas instrumen hanya dilakukan pada soal yang
valid.Pengujian reliabilitas instrumen menggunakan teknik konsistensi internal dengan uji Cronbach’s Alpha.Untuk penghitungannya secara lengkap
menggunakan SPSS versi 20.Berdasarkan hasil uji reliabilitas dari 25 butir soal menunjukkan nilai Cronbach’s Alpha sebesar 0,836. Nilai Cronbach’sAlpha dapat
dibaca pada tabel 4.3. Data uji reliabilitas selengkapnya dapat dilihat pada lampiran 10.
Tabel 4.3. Ringkasan Hasil Uji Reliabilitas Instrumen
Berdasarkan tabel 4.3 dapat diketahui bahwa nilai reliabilitas keseluruhan dari instrumen yang diujikan Alpha adalah 0,836.Nilai reliabilitas dilihat dari
perbandingan antara Cronbach’s Alpha r
dengan r
0,297.Jika r
r , maka item tersebut dikatakan reliabel Riduwan, 2008: 118.Oleh
karena r
0,836 r
0,297, maka dapat dikatakan item tersebut reliabel.
Reliability Statistics
Cronbachs Alpha
N of Items .836
25
55
4.2.3 Analisis Tingkat Kesukaran Soal
Setelah dilakukan uji validitas dan reliabilitas, selanjutnya masing-masing item soal dihitung taraf kesukarannya. Penghitungan taraf kesukaran soal
menggunakan rumus I Sudjana, 2009: 137.Hasil penghitungan taraf
kesukaran dapat dibaca pada tabel 4.4. Tabel 4.4. Ringkasan Hasil Penghitungan Taraf Kesukaran
Berdasarkan tabel 4.4 dapat diketahui bahwa item soal kategori mudah sebanyak 10 soal, item soal kategori sedang sebanyak 13 soal, dan item soal
kategori sukar sebanyak 2 soal. 4.2.4
Analisis Daya Pembeda Butir Soal
Setelah diketahui taraf kesukaran dari masing-masing item soal, selanjutnya item soal yang sudah valid dan reliabel dilakukan penghitungan daya pembeda
dengan menggunakan rumus P
J J
Arikunto, 2009: 213.Hasil penghitungan daya pembeda dapat dibaca pada tabel 4.5.
No Soal
Indeks Kesukaran
Kategori No Soal
Indeks Kesukaran
Kategori 3 0,70 Sedang
24 0,77 Mudah 4 0,98 Mudah 25 0,34 Sedang
5 0,89 Mudah 27 0,64 Sedang 8 0,34 Sedang
29 0,75 Mudah 9 0,64 Sedang
31 0,70 Sedang 10 0,70 Sedang 32 0,43 Sedang
11 0,89 Mudah 33 0,14 Sukar
13 0,68 Sedang 34 0,91 Mudah
15 0,73 Mudah 37 0,66 Sedang 18 0,23 Sukar 38 0,57 Sedang
20 0,68 Sedang 39 0,68 Sedang 21 0,84 Mudah 40 0,91
Mudah 22 0,89 Mudah
56 Tabel 4.5. Ringkasan Hasil Penghitungan Daya Pembeda
No Soal Indeks Diskriminasi Kategori
3 0,67 Baik
4 0,08 Jelek
5 0,33 Cukup
8 0,67 Baik
9 0,67 Baik
10 0,33 Cukup
11 0,42 Baik
13 0,75 Baik sekali
15 0,50 Baik
18 0,42 Baik
20 0,58 Baik
21 0,33 Cukup
22 0,33 Cukup
24 0,42 Baik
25 0,50 Baik
27 0,42 Baik
29 0,50 Baik
31 0,25 Cukup
32 0,50 Baik
33 0,42 Baik
34 0,17 Jelek
37 0,58 Baik
38 0,58 Baik
39 0,50 Baik
40 0,17 Jelek
Setelah mempertimbangkan hasil penghitungan daya pembeda, soal yang akan digunakan pada saat penelitian berjumlah 20 butir soal yaitu butir 3, 5, 8, 9,
10, 13, 15, 20, 21, 22, 24, 25, 27, 29, 31, 32, 33, 37, 38, dan 39. Seluruh item soal tersebut sudah memenuhi seluruh indikator dalam pembelajaran materi Bentuk
Keputusan Bersama.
4.3 Hasil Penelitian