Analisis Perbedaan Keterampilan Proses Sains, Sikap Ilmiah dan

Prima Mutia Sari, 2013 Pengaruh Model Pembelajaran Berbasis Praktikum Terhadap Keterampilan Proses Sains,Sikap,Ilmiah,Dan Penguasaan Konsep Sistem Regulasi Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu No Sumber Data Jenis Data Teknik Pengumpulan Instrumen 2. Siswa Penguasaan konsep siswa sebelum dan sesudah mendapat perlakuan Tes awal dan tes akhir Butir soal pilihan ganda yang memuat kemampuan penguasaan konsep siswa. 3. Siswa Sikap ilmiah siswa sebelum dan sesudah mendapat perlakuan Tes awal dan tes akhir Butir pernyataan sikap ilmiah 4. Siswa Keterampilan proses sains siswa selama pembelajaran Observasi Lembar observasi keterampilan proses sains 5. Siswa Respon siswa terhadap model pembelajaran berbasis praktikum Angket Kumpulan pertanyaan tertulis yang harus dijawab untuk mengetahui respon siswa terhadap pembelajaran

I. Analisis Data

Dalam penelitian ini terdapat dua analisis data yang disesuaikan dengan hipotesis penelitian yaitu analisis untuk melihat perbedaan keterampilan proses sains, penguasaan konsep, dan sikap ilmiah antara kelas kontrol dan kelas eksperimen serta analisis hubungan antara masing-masing variabel terikat pada tiap kelas. Selanjutnya data angket respon dan catatan lapangan dianalisis secara deskriptif untuk menunjang kesimpulan.

1. Analisis Perbedaan Keterampilan Proses Sains, Sikap Ilmiah dan

Penguasaan Konsep pada Kelas Kontrol dan Kelas Eksperimen Prima Mutia Sari, 2013 Pengaruh Model Pembelajaran Berbasis Praktikum Terhadap Keterampilan Proses Sains,Sikap,Ilmiah,Dan Penguasaan Konsep Sistem Regulasi Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Data kuantitatif berupa skor tes awal dan tes akhir keterampilan proses sains, penguasaan konsep dan sikap imiah siswa dianalisis dengan langkah- langkah sebagai berikut: a. Menentukan skor tes keterampilan proses sains, penguasaan konsep dan sikap imiah siswa dan merubahnya dalam bentuk nilai. Skor dihitung dari setiap jawaban siswa yang benar saja. Skor yang diperoleh kemudian diubah menjadi nilai dengan ketentuan : b. Perhitungan Gain Ternormalisasi N-Gain Menghitung skor Gain yang dinormalisasi berdasarkan rumus menurut Hake 1998 dalam Meltzer, 2002: 3 N-Gain = Kriteria peningkatan Gain yang dinormalisasi menurut Meltzer 2002: 3, sebagai berikut: G 0,3 : Peningkatan rendah 0,3 ≤ G ≤ 0,7 : Peningkatan sedang G 0,7 : Peningkatan tinggi c. Uji prasyarat Untuk menentukan pengolahan data menggunakan uji parametrik atau non parametrik, maka sebelumnya dilakukan uji prasyarat yaitu uji normalitas dan uji homogenitas. 1 Uji normalitas dilakukan untuk mengetahui apakah distribusi data skor tes awal dan tes akhir berdistribusi normal atau tidak. Uji Normalitas dapat dilakukan dengan menggunakan program Statistical Program for Social Science 16 SPSS 16 yaitu dengan menggunakan uji Kolmogorov-Smirnov. Pengujian hipotesis dilakukan untuk mengetahui apakah kedua data penelitian berasal dari populasi yang berdistribusi normal. Data dikatakan normal apabila dari Prima Mutia Sari, 2013 Pengaruh Model Pembelajaran Berbasis Praktikum Terhadap Keterampilan Proses Sains,Sikap,Ilmiah,Dan Penguasaan Konsep Sistem Regulasi Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu hasil pengujian nilai diperoleh nilai probabilitas Asymp.Sig 2-tailed 0.05. Nilai probabilitas digunakan untuk mengambil keputusan. 2 Uji homogenitas. Pengujian homogenitas varians antara kedua kelas penelitian dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui apakah varian kedua kelompok sama atau berbeda. Uji homogenitas dapat dilakukan dengan menggunakan program SPSS 16. d. Uji hipotesis Jika data berdistribusi normal dan homogen maka dilanjutkan dengan uji t- independent yang difasilitasi program SPSS 16. Nilai yang dimasukkan adalah nilai N-Gain yaitu selisih nilai tes akhir dan tes awal. Jika data tidak berdistribusi normal dan homogen maka dilakukan uji Mann-Whitney yang difasilitasi program SPSS 16.

2. Analisis Data Lembar Observasi Keterampilan Proses Sains