Deskripsi Biskuit dengan Penambahan Tepung Wortel Zat Gizi

BAB IV HASIL PENELITIAN

4.1. Deskripsi Biskuit dengan Penambahan Tepung Wortel

Pada penelitian ini telah dilakukan tiga perlakuan yang berbeda dengan penambahan tepung wortel maka dihasilkan juga biskuit dengan kandungan zat gizi yang berbeda. Pada penelitian ini dilakukan penghintungan zat gizi yang terkandung di dalamnya yang dapat dilihat pada table 4.1 dibawah ini : Table 4.1 Kandungan zat gizi biskuit per 100 gr

o. Zat Gizi

Kandungan Gizi Biskuit dengan Penambahan Tepung Wortel 5 Biskuit dengan Penambahan Tepung Wortel 15 Biskuit dengan Penambahan Tepung Wortel 25 1 Energi kkal 498,6 498,6 469,1 2 Karbohidrat gr 69,6 66,2 62,7 3 Protein gr 7,15 7,11 7,04 4 Lemak gr 21,5 21,5 21,5 5 Serat gr 7,54 8,78 10,1 6 Vitamin A RE 909,2 925,9 942,7 Berdasarkan tabel diatas dapat dilihat bahwa ada perbedaan kandungan zat gizi yang yang dihasilkan dari ketiga perlakuan dimana kandungan yang paling tinggi yaitu kandungan vitamin A pada penambahan tepung wortel 25 yaitu sebesar 942,7 RE, sedangkan terjadi penurunan pada kandungan energy yaitu sebesar 36,8kkl, karbohidrat yaitu sebesar 1,9 pada penambahan tepung wortel 5 dan 5,3kkl pada 15 dan 8,8kkl pada 25. dan kandungan protein yaitu sebesar 0,05 gr pada 5 Universitas Sumatera Utara dan 0,04 gr pada 15 dan 0,07gr pada 25. Kadar energy, karbohidrat dan protein yang rendah disebabkan karena kadar yang rendah pada tepung wortel menjadikan kandungan tersebut pada biskuit juga rendah. Pada penelitian yang telah dilakukan peneliti membuat biskuit dengan ukuran diameter ± 3 cm. Perbedaan ketiga biskuit yang dihasilkan dapat dilihat pada gambar 4.1 dan tabel 4.2 berikut ini: Gambar 4.1. Biskuit dengan Penambahan Tepung Wortel Tabel 4.2. Karakteristik Biskuit dengan Penambahan Tepung Wortel Karakteristik Biskuit A A 1 A 2 Rasa Khas biskuit Khas wortel Khas wortel Aroma Khas biskuit Beraroma wortel Beraroma wortel Warna Kuning Kuning Kuning kecoklatan Tekstur Renyah Renyah Agak keras Keterangan : A : Penambahan tepung wortel 5 A 1 : Penambahan tepung wortel 15 A 2 : Penambahan tepung wortel 25

4.2. Deskriptif Panelis

Dokumen yang terkait

Pengaruh Subsitusi Tepung Ikan Kembung (Rastrelliger brachysoma) Terhadap Kadar Protein dan Daya Terima Biskuit

0 3 14

PENGARUH PENAMBAHAN SARI BUAH STRAWBERRY TERHADAP KADAR VITAMIN C DAN DAYA TERIMA Pengaruh Penambahan Sari Buah Strawberry Terhadap Kadar Vitamin C Dan Daya Terima Jelly Lidah Buaya.

0 2 14

PENGARUH SUBSTITUSI TEPUNG TEMPE TERHADAP KADAR BETA KAROTEN, WARNA DAN DAYA TERIMA Pengaruh Substitusi Tepung Tempe Terhadap Kadar Beta Karoten, Warna Dan Daya Terima Biskuit Ubi Jalar Ungu.

0 2 16

PENGARUH SUBSTITUSI TEPUNG IKAN TONGKOL TERHADAP KADAR PROTEIN, KEKERASAN DAN DAYA TERIMA BISKUIT Pengaruh Substitusi Tepung Ikan Tongkol Terhadap Kadar Protein, Kekerasan Dan Daya Terima Biskuit.

0 3 13

PENGARUH SUBSTITUSI TEPUNG IKAN TONGKOL TERHADAP KADAR PROTEIN, KEKERASAN DAN DAYA TERIMA BISKUIT Pengaruh Substitusi Tepung Ikan Tongkol Terhadap Kadar Protein, Kekerasan Dan Daya Terima Biskuit.

0 2 17

PENDAHULUAN Pengaruh Substitusi Tepung Ikan Tongkol Terhadap Kadar Protein, Kekerasan Dan Daya Terima Biskuit.

0 3 5

PENGARUH SUBSTITUSI TEPUNG WORTEL PADA PEMBUATAN BISKUIT DITINJAU DARI KADAR β-KAROTEN, SIFAT ORGANOLEPTIK DAN DAYA TERIMA.

1 1 7

PENGARUH SUBSTITUSI WORTEL PARUT PADA BISKUIT WORTEL DITINJAU DARI KADAR BETA KAROTEN DAN DAYA TERIMA PENGARUH SUBSTITUSI WORTEL PARUT PADA BISKUIT WORTEL DITINJAU DARI KADAR BETA KAROTEN DAN DAYA TERIMA.

0 1 17

PENDAHULUAN PENGARUH SUBSTITUSI WORTEL PARUT PADA BISKUIT WORTEL DITINJAU DARI KADAR BETA KAROTEN DAN DAYA TERIMA.

0 1 5

PENGARUH SUBSTITUSI TEPUNG SORGUM DAN PENAMBAHAN TEPUNG WORTEL TERHADAP DAYA TERIMA MI BASAH

1 3 5