Bantuan Pelayanan Kesehatan 2. 2. Koordinasi Ekstern

dan Penanggulangan Bencana Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Kota Medan, tanggal 7 Agustus 2012 Sejauh ini, Kota Medan belum memiliki kampung siaga bencana. Kampung Siaga Bencana KSB adalah suatu wilayah komunitas yang disiapkan untuk mengelola seluruh aspek dan proses penanggulangan bencana berbasis komunitas masyarakat mulai dari perencanaan, pelaksanaan sampai dengan pengendalian, agar masyarakat memiliki kemampuan melakukan berbagai hal berkaitan dengan pengurangan ancaman, risiko dan dampak bencana secara mandiri pada skala terbatas, terutama saat pertama kali terjadi bencana. KSB dibuat untuk dapat meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi bencana melalui peran aktif masyarakat. Melalui KSB dapat terkondisikan masyarakat yang berdaya dan lebih siap berpartisipasi dalam pembangunan. Dalam mendata korban banjir, Dinas Sosial Kota Medan bekerja sama dengan kelurahan dan kecamatan yang menjadi wilayah tempat lokasi kejadian banjir terjadi. Wawancara dengan Ibu Yeta, Kepala Seksi Pembinaan Daerah Kumuh dan Penanggulangan Bencana Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Kota Medan, tanggal 7 Agustus 2012

b. Bantuan Pelayanan Kesehatan

Dalam upaya penanggulangan bencana pada tahap saat bencana dalam hal pelayanan kesehatan, peneliti memcari informasi dari Dinas Kesehatan Kota Medan dan diketauhi bahwa bukan hanya pelayanan kesehatan yang dilakukan Universitas Sumatera Utara oleh Dinas Kesehatan Kota Medan tetapi dalam hal pemberian bantuan obat- obatan juga ditangani oleh Dinas Kesehatan Kota Medan. Masalah kesehatan yang paling sering dialami oleh korban banjir adalah demam, batuk, ISPA Infeksi Saluran Pernafasan Akut, luka dan penyakit kulit. Obat-obatan yang dberikan juga sesuai dengan kadar penyakitnya dan usia. Dinas Kesehatan Kota Medan bekerja sama dengan Puskesmas di lingkungan setempat dalam memberi bantuan obat dan dibantu oleh TAGANA Taruna Siaga Bencana dan PMI Palang Merah Indonesia. Dalam pemberian pelayanan kesehatan, Dinas Kesehatan Kota Medan bekerja sama dengan TAGANA dan PMI untuk mendirikan posko kesehatan bagi korban yang rumahnya tidak bisa ditempati lagi karena terendam banjir. Apabila dalam kejadian banjir tersebut ada korban yang mengalami luka parah dan tidak bisa ditangani ditenpat, maka Dinas Kesehatan Kota Medan segera membawa korba ke Rumah Sakit terdekat dan diberikan pengobatan gratis secara otomatis melalui kartu Medan Sehat dan Jamkesmas. Wawancara dengan Bpk. Edi Yusuf, Kepala Seksi Wabah dan Bencana Dinas Kesehatan Kota Medan, tanggal 26 September 2012 Tabel V. 1. Data Obat-Obatan yang Diberikan Dinas Kesehatan Kota Medan Nama Obat Jumlah Amoksiline Kapsul 500 mg Antalgin Tablet 500 mg Antasida Doem Tablet Kombinasi Deksa Metsoa Injeksi 5 mgml -1 ml 1000 3000 5000 2000 Universitas Sumatera Utara Dekstrometorfan HBr Sirup 10 mg.5ml Didenhidramin HCl Injeksi 10 mgml -1 ml Etakridia Rivanol Larutan 0,1 Gliserol Guayakolat Tablet 100 mg Kapas Pembalut Absorben 200 mg Kasa Kompres 4040 steril Kasa Pembalut Hidofil 4 m x 15 cm Klorfeniramina Maleat CTM Tablet 4 mg Kotrimorazol Tablet Pediatrik, Kombinasi Metronidazol Tablet 500 mg Oksitetrasiklina HCl Salep Mata 1 Oksitetrasiklina HCl Salep Mata 3 Paracetamol Sirop 120 mg5 ml Paracetamol Sirop 500 mg Plester 5 yards x 2 inch Sianokobalamina Vit. B12 Tiamin HClMonomitrat Vit. B1 Vit B Komplek Yodium Povidon Lenta 10 10 ml Asam Metamanat Serum Bisa Ular NaCl Natrium Bikarbonat 2000 30 100 3000 3 100 10 3000 2000 500 3 3 5000 500 5 100 5000 1000 1000 1000 10 1000 1 Universitas Sumatera Utara Spait 3 ml 200 Sumber: Dinas Kesehatan Kota Medan

c. Tanggapan Korban Bencana Banjir