Analisis RPJP dan RPJM Nasional

4.1 Analisis RPJP dan RPJM Nasional

4.1.1 RPJP Nasional Visi pembangunan Indonesia Jangka Panjang sebagaimana tertera dalam

Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional Tahun 2005 – 2025, ialah “Indonesia yang mandiri, maju, adil, dan makmur”. Misi pembangunan nasional

untuk mencapai visi tersebut ialah :

1) Mewujudkan masyarakat berakhlak mulia, bermoral, beretika, berbudaya, dan beradab berdasarkan falsafah Pancasila

2) Mewujudkan bangsa yang berdaya-saing

3) Mewujudkan Indonesia aman, damai, dan bersatu

4) Mewujudkan pemerataan pembangunan dan berkeadilan

5) Mewujudkan Indonesia asri dan lestari

6) Mewujudkan Indonesia menjadi negara kepulauan yang mandiri, maju, kuat, dan berbasiskan kepentingan nasional

7) Mewujudkan Indonesia berperan penting dalam pergaulan dunia internasional

Sasaran pokok yang hendak dicapai dalam pembangunan nasional jangka panjang tahun 2005-2025 ialah sebagai berikut:

1) Terwujudnya masyarakat Indonesia yang berakhlak mulia, bermoral, beretika, berbudaya, dan beradab

2) Terwujudnya bangsa yang berdaya saing untuk mencapai masyarakat yang lebih makmur dan sejahtera

3) Terwujudnya Indonesia yang demokratis, berlandaskan hukum dan berkeadilan

4) Terwujudnya rasa aman dan damai bagi seluruh rakyat serta terjaganya keutuhan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia dan kedaulatan negara dari ancaman baik dari dalam negeri maupun luar negeri

5) Terwujudnya pembangunan yang lebih merata dan berkeadilan

6) Terwujudnya Indonesia yang asri dan lestari

7) Terwujudnya Indonesia sebagai negara kepulauan yang mandiri, maju, kuat, dan berbasiskan kepentingan nasional

8) Terwujudnya peranan Indonesia yang meningkat dalam pergaulan dunia internasional

4.1.2 RPJM Nasional Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional 2015-2019 disusun dengan

fungsi sebagai pedoman bagi Kementrian/Lembaga dalam menyusun rencana strategis, bahan penyusunan dan penyesuaian rencana pembangunan daerah, menjadi pedoman pemerintah dalam menyusun Rencana Kerja Pemerintah, dan acuan dasar dalam pemantauan dan evaluasi. Selain itu Dokumen RPJMN juga dapat menjadi acuan bagi masyarakat dalam partisipasi pelaksanaan pembangunan nasional.

Dokumen RPJMN 2015-2019 menjadi tiga (3) buku yang memiliki kandungan yang berbeda-beda. Buku pertama memuat Agenda Pembangunan Nasional. Buku II memuat Agenda Pembangunan Bidang dan Buku III memuat Agenda Pembangunan Wilayah

Visi pembangunan jangka menengah Indonesia yang dimuat dalam RPJMN 2015-2 019 adalah “Terwujudnya Indonesia yang Berdaulat, Mandiri, dan Berkepribadian Berlandaskkan Gotong Royong”. Untuk mewujudkan visi tersebut, terdapat 7 (tujuh) misi pembangunan yaitu:

1) Mewujudkan keamanan nasional yang mampu menjaga kedaulatan wilayah, menopang kemandirian ekonomi dengan mengamankan sumber daya maritim, dan mencerminkan kepribadian Indonesia sebagai negara kepulauan.

2) Mewujudkan masyarakat maju, berkeseimbangan, dan demokratis berlandaskan negara hukum.

3) Mewujudkan politik luar negeri bebas-aktif dan memperkuat jati diri sebagai negara maritim.

4) Mewujudkan kualitas hidup manusia Indonesia yang tinggi, maju, dan sejahtera.

5) Mewujudkan bangsa yang berdaya saing.

6) Mewujudkan Indonesia menjadi negara maritim yang mandiri, maju, kuat, dan berbasiskan kepentingan nasional.

7) Mewujudkan masyarakat yang berkepribadian dalam kebudayaan Strategi pembangunan dalam RPJMN memuat norma pembangunan; tiga

dimensi pembangunan; perlunya kondisi sosial, politik, hukum, dan keamanan yang stabil sebagai prasyarat pembangunan yang berkualitas; dan quickwins (hasil pembangunan yang dapat segera dilihat hasilnya). Strategi pembangunan dalam RPJMN secara umum ditunjukkan pada Gambar 3.1.

Gambar 4-1Strategi Pembangunan RPJMN

Sumber: RPJMN 2015-2019

Untuk menunjukkan prioritas dalam jalan perubahan menuju Indonesia yang berdaulat secara politik, mandiri dalam bidang ekonomi, dan berkepribadian dalam kebudayaan, dirumuskan sembilan agenda prioritas. Kesembilan agenda prioritas itu disebut NAWA CITA, yaitu:

1) Menghadirkan kembali negara untuk melindungi segenap bangsa dan memberikan rasa aman kepada seluruh warga negara.

2) Membuat Pemerintah selalu hadir dengan membangun tata kelola pemerintahan yang bersih, efektif, demokratis, dan terpercaya.

3) Membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat daerah-daerah dan desa dalam kerangka negara kesatuan.

4) Memperkuat kehadiran negara dalam melakukan reformasi sistem dan penegakan hukum yang bebas korupsi, bermartabat, dan terpercaya.

5) Meningkatkan kualitas hidup manusia dan masyarakat Indonesia.

6) Meningkatkan produktivitas rakyat dan daya saing di pasar Internasional sehingga bangsa Indonesia bisa maju dan bangkit bersama bangsa-bangsa Asia lainnya.

7) Mewujudkan kemandirian ekonomi dengan menggerakkan sektor-sektor strategis ekonomi domestik.

8) Melakukan revolusi karakter bangsa.

9) Memperteguh kebhinekaan dan memperkuat restorasi sosial Indonesia Dalam RPJMN 2015-2019 disebutkan beberapa program yang berhubungan

dengan Kabupaten Bandung Barat. Peninjauan ini dibutuhkan untuk melihat sinkronisasi program nasional dengan kemampuan RTRW Kabupaten Bandung Barat dalam merespon deregulasi di level nasional. Beberapa program yang disebutkan dalam RPJMN 2015-2019 dapat disimak dalam tabel berikut:

Tabel 4-1 Program RPJMN 2015-2019 yang Berhubungan dengan Kabupaten

Bandung Barat

No Muatan

Materi

1 Perwujudan Sistem Pengembangan Kawasan Strategis Nasional, salah satunya Perkotaan Nasional

adalah Kawasan Perkotaan Cekungan Bandung (Kota Bandung, Kab. Bandung, Kab. Bandung Barat, Kota Cimahi, Kab. Majalengka dan Kab. Sumedang

2 Peningkatan Kawasan Perkotaan Cekungan Bandung diarahkan sebagai Keterkaitan Kota dan

pusat kegiatan skala global yang berorientasi pada Desa di Wilayah Jawa-

meningkatkan spesialisasi fungsi jasa pendidikan, teknologi Bali

sistem informasi, industri dan pariwisata perkotaan

No Muatan

Materi

3 Pengembangan Memiliki fungsi peningkatan daya dukung lingkungan yang Kawasan Strategis

berkelanjutan dalam pengelolaan kawasan untuk menjamin Nasional dengan

tetap berlangsungnya konservasi air dan tanah dengan Kepentingan Ekonomi

mempertahankan kualitas dan kuantitas air tanah dan air dan Lingkungan Hidp

permukaan, serta penanggulangan banjir 4 Kegiatan Strategis

PLTP Tangkuban Perahu 1 55 MW

Infrastruktur

PLTP Tangkuban Perahu 2 30 MW

Sumber: Buku III RPJMN 2015-2019