Tradisi Rantangan Sebagai Modal Sosial dalam Menjalin Tali Persaudaraan

64 masyarakat sehingga orang tidak mau merantang orang tersebut lagi ketika pesta. Berikut adalah hasil wawancara dengan informan: Kalau tidak menyumbang saat dirantang ya tidak apa-apa. Akan tetapi, biasanya yang tidak menyumbang merasa malu dan jadi pembicaraan warga desa sekitar. Dan orang tidak akan mau dan percaya lagi saat merantang Wawancara dengan ibu Supini, 14 Juli 2014 Hilangnya kepercayaan yang diberikan masyarakat akan mempengaruhi betapa pentingnya rasa saling tolong menolong dalam hal menyumbang. Dengan adanya bantuan dari masyarakat melalui rantangan untuk menyumbang itu sangat membantu memperkecil biaya pengeluaran saat mengadakan pesta. Jadi, apabila kepercayaan itu hilang maka akan berdampak timbale bali juga terhadap dirinya. Ibarat besarnya bantuan kita ketika menyumbang begitu juga sama besarnya ketika kita yang merantang. Dengan demikian, rasa kepercayaan itu sangat penting ditumbuhkan di dalam masyarakat Suku Jawa ketika mendapat suatu rantangan atau hajatan.

4.9. Tradisi Rantangan Sebagai Modal Sosial dalam Menjalin Tali Persaudaraan

Rasa saling percaya yang ada di dalam masyarakat suku Jawa dalam menjalankan tradisi rantangan menyebabkan terjalin hubungan persaudaraan semakin dekat. Walaupun hanya sebatas rantangan, namun bisa mendekatkan hubungan yang terjalin selama ini semakin dekat. Kedekatan itu timbul karena adanya keuntungan yang didapatkan dari masing-masing orang, baik itu yang dirantang maupun yang merantang. Dari hasil penelitian yang saya dapatkan, keuntungan bagi orang yang mendapat rantangan adalah bahwa merasa senang karena merasa masih diingat oleh orang yang merantang. Beranggapan bahwa Universitas Sumatera Utara 65 telah memberi kabar gembira atas pestanya orang yang merantang dan berharap orang yang dirantang bisa datang ke acara pesta yang sudah diadakan. Hal ini sesuai dengan pernyataan dibawah ini: Ibu merasa senang sudah dirantang, berarti orang itu masih ingat kepada ibu dan berharap ibu bisa datang pada saat acara pestanya.Wawancara dengan ibu Supini, 14 April 2014 Sedangkan keuntungan bagi orang yang merantang adalah merasa sudah terbantu atas sumbangan yang telah diberikan. Sumbangan tersebut bisa membantu untuk pengeluaran biaya pesta ataupun jika ada lebihnya uang yang didapat dari hasil sumbangan bisa dipakai untuk keperluan yang bermanfaat, misalnya uangnya bisa diputar buat modal serta dbelikan binatang ternak yang nantinya bisa menghasilkan uang lebih banyak lagi. Pernyataan yang sama juga disampaikan oleh informan sebagai berikut: Kalau sehabis pesta biasanya sisa sumbangan yang didapat ibu putar lagi buntuk modal usaha. Kalau ibu, uangnya untuk membuat usaha batu bata. Wawancara dengan ibu Tumiyem, 13 April 2014 Selain itu pernyataan yang sama juga diperkuat oleh perkataan sebagai berikut: Kalau bapak sih sehabis pesta uangnya untuk beli sapi untuk dipelihara supaya nanti bisa nambah lagi uangnya. Wawancara dengan bapak Selamet: 12 April, 2014 Adanya keuntungan bagi kedua belah pihak tersebut justru bisa menjadi terjalinnya hubungan persaudaran semakin dekat. Merasa saling membantu dan dibantu. Universitas Sumatera Utara 66 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1. Kesimpulan