menyatukan setiap peristiwa dalam alur. Tindakan-tindakan yang ditunjukkan tokoh dapat berbeda-beda, namun dapat menduduki fungsi
yang sama.
C. Penelitian yang relevan
Penelitian yang relevan dengan penelitian Analisis fungsi struktur naratif Vladimir Propp dalam dongeng Der Fundevogel dan Die weiße
Schlange adalah penelitian yang dilakukan oleh Ajunki Sabtuti Ninastiwi, mahasiswa Pendidikan Bahasa Jerman, Universitas Negeri Yogyakarta
dengan judul penelitian Fungsi dalam Dongeng Hänsel und Gretel dan Die Gänsemagd dari Kumpulan Dongeng Brüder Grimm Analisis Struktural
Propp dengan hasil penelitian sebagai berikut. Dilihat dari sisi fungsi, dongeng Hänsel und Gretel memiliki struktur
fungsi yang serupa dengan dongeng klasik dari Rusia. Ketigapuluh satu fungsi tidak seluruhnya muncul dan hal itu telah disebutkan oleh Propp.
Dongeng Die Gänsemagd juga memiliki struktur fungsi yang serupa dengan dongeng klasik dari Rusia. Ketigapuluh satu fungsi tidak seluruhnya muncul.
Dongeng Hänsel und Gretel dan Die Gänsemagd memiliki skema struktur tertentu yang terdapat di bagian permulaan, bagian tengah dan bagian akhir
dari dongeng tersebut. Fungsi pada dongeng Hänsel und Gretel
didistribusikan ke dalam lima lingkungan aksi yaitu villain, donor, helper, dispatcher dan hero. Sementara itu, fungsi pada dongeng Die Gänsemagd
didistribuikan ke dalam enam lingkungan aksi, yaitu villain, donor, the princess and her father, dispatcher, hero dan false hero.
Relevansi penelitian ini dengan penelitian yang akan dikaji peneliti yaitu terletak pada teori yang digunakan yaitu teori struktur naratif yang
dikembangkan oleh Vladimir Propp dengan fokus kajian yaitu adalah menganalisis fungsi, skema struktur dan lingkungan tindakan yang terdapat
dalam dongeng. Sementara itu, perbedaannya terletak pada objek yang akan dikaji, yaitu dongeng Der Fundevogel dan Die weiße Schlange.
23
BAB III METODE PENELITIAN
A. Pendekatan Penelitian
Pendekatan adalah cara seorang peneliti untuk mendekati suatu objek yang akan diteliti. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan
pendekatan objektif yang mengkaji dongeng Der Fundevogel dan Die weiße Schlange. Pendekatan objektif adalah pendekatan kajian sastra yang
menitikberatkan kajiannya pada karya sastra Siswanto, 2013: 100.
B. Data Penelitian
Data penelitian ini berupa kata, frasa, klausa atau kalimat yang menyangkut fungsi, skema struktur dan lingkungan tindakan yang terdapat
dalam dongeng Der Fundevogel dan Die weiße Schlange.
C. Sumber Data
Dalam penelitian ini, sumber data yang digunakan oleh peneliti adalah Volksmärchen der Fundevogel dan die weiße Schlange dari
kumpulan dongeng Brüder Grimm dengan judul Die Märchen der Brüder Grimm yang diterbitkan di Jerman pada tahun 1957 oleh Wilhelm
Goldmann Verlag, dengan ISBN 978-3-442-00412-6, dengan jumlah halaman 608 halaman.
D. Pengumpulan Data
Penelitian ini merupakan jenis penelitian library research yaitu dengan dongeng Der Fundevogel dan Die weiße Schlange sebagai objek
penelitiannya. Teknik yang digunakan pada penelitian ini adalah teknik