a. Siklus 1 1 Perencanaan Tindakan
Peneliti bersama guru mendiskusikan rancangan tindakan siklus I. Hal-hal yang dipersiapkan untuk tindakan siklus
I dengan kerangka “TANDUR” antara lain:
a TUMBUHKAN Pertama
tumbuhkan minat
siswa dengan
menumbuhkan motivasi siswa dengan apa manfaat bagiku AMBAK. Menceritakan tentang cita-cita kita dilanjutkan
dengan cita-cita mereka. b ALAMI
Membawa ke bengkel untuk observasi aplikasi dari pengukuran untuk memperhatiakan cara pengukuran,
perawatanya serta penggunaan yang baik. Siswa diberi tugas praktik pengukuran di dalam kelas.
c NAMAI Membentuk kelompok siswa untuk membuat peta
pikiran. siswa membuat
mind mapping
dengan memberi nama komponen alat ukur.
d DEMONSTRASIKAN Setiap kelompok terdiri dari 2 siswa, yang kemudian
disuruh untuk mempresentasikan hasil
mind mapping
menjelaskan nama komponen alat ukur di depan kelas.
e ULANGI Memberi tugas menceklis
“Aku Tahu” yang berisi materi pembelajaran.
f RAYAKAN Memberi
tepuk tangan
kepada siswa
yang mempresentasikan hasil kerjanya. Pada tahap akhir
berterima kasih kepada semua siswa sudah bersama-sama belajar pengukuran serta beri afirmasi yaitu dengan
bersama- sama berteriak “
we are the best ”
3 kali diakhiri dengan “
succeed ”
dengan penuh semangat.
2 Tindakan
acting
Pelaksanaan tindakan siklus I akan dilaksanakan sebanyak 1 kali pertemuan 6X45 menit. Tempat pembelajaran berada di
dalam kelas dan di luar kelas.
3 Mengamati
observing
Tahap observasi peneliti melakukan pengamatan terhadap hasil tindakan siklus I yang terdiri dari keaktifan siswa dan hasil
belajar siswa. Aktifitas siswa dipantau pengamat guru kelas sesuai dengan lembar pengamatan yang telah direncanakan.
Hasil belajar siswa diamati dari hasil tes siswa di akhir siklus I.
4 Merefleksi
reflecting
Tahap ini, peneliti dan guru kelas mengadakan pertemuan guna melakukan evaluasi terhadap tindakan yang telah
dilaksanakan. Evaluasi tersebut berisi penilaian terhadap
tindakan yang telah dilakukan, masalah-masalah yang muncul, kelemahan-kelemahan yang terjadi, dan segala hal yang
berkaitan dengan tindakan yang dilakukan. Hasil dari refleksi ini digunakan sebagai saran untuk perbaikan pada siklus
selanjutnya. Jika hasil refleksi menyatakan telah mampu memenuhi target sesuai dengan indikator kinerja penelitian,
maka tujuan penelitian dinyatakan telah tercapai dan berhasil, sehingga tidak perlu dilanjutkan lagi ke siklus berikutnya.
b. Siklus II