2. Sarana praktek menjahit.
Sarana praktek menjahit dalam penelitian ini berupa mesin jahit dan alat-alat menjahit lain yang digunakan siswa untuk menjahit dalam mata
diklat kompetensi kejuruan busana di SMK Negeri 6 Yogyakarta. Adapun alat praktek menjahit yang dimiliki SMK Negeri 6 Yogyakarta adalah
sebagai berikut : a Mesin jahit manual
b Mesin jahit listrik c Mesin bordir manual
d Mesin bordir listrik e Mesin obras
f Mesin wolsom g Mesin kelim
h Setrika listrik biasa i Setrika listrik uap
j Mesin pres k Bantalan strika
l Meja setrika m Boneka jahit
n Cermin tiga sisi
D. Populasi dan Sampel
1. Populasi.
Populasi didalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X program studi busana butik di SMK Negeri 6 Yogyakarta yang mengikuti praktek
dalam mata diklat kompetensi kejuruan busana dengan jumlah keseluruhannya sebanyak 109 siswa,
yang terbagi dalam 3 kelas X busana butik 1 berjumlah 36 orang, X busana butik 2 berjumlah 36 orang, X
busana butik 3 berjumlah 37 orang, secara rinci jumlah siswa dapat dilihat dalam tabel 2, sebagai berikut :
Tabel 2. Jumlah Populasi Siswa Kelas X Busana Butik SMK Negeri 6 Yogyakarta
No Kelas
Jumlah Populasi
1. X Busana Butik 1
36 siswa 2.
X Busana Butik 2 36 siswa
3. X Busana Butik 3
37 siswa Jumlah
109 siswa
2. Sampel
Dalam penelitian ini, teknik yang digunakan untuk menentukan anggota sampel yaitu dengan menggunakan teknik proportional random
sampling. Alasan menggunakan teknik ini karena dapat memberikan
kesempatan yang sama pada masing-masing siswa yang diteliti. Pengambilan sampel berdasarkan dengan r table. Harga kritik product
moment untuk N= 25 dengan taraf signifikan 5, jadi sampel yang
diperoleh mempunyai kepercayaan 95 terhadap populasi. Maka dalam penelitian ini untuk menentukan nilai validitas butir instrumen mengacu
berdasarkan r table 0,396 dengan demikian butir-butir soal dinyatakan sahih apabila memiliki harga r hitung lebih besar dari 0,396. Sebaliknya
butir gugur jika harga r hitung lebih rendah dari r table. Dalam penelitian ini untuk menentukan jumlah sampelnya
menggunakan tabel penentuan jumlah sample dari populasi dengan taraf kesalahan 1, 5 dan 10 yang dikembangkan dari Isaac dan Micahel
sugiyono, 2008 : 128 dengan taraf kepercayaan 95. Berdasarkan uraian di atas peneliti menggunakan tabel jumlah sampel yang dikembangkan