Kemauan Masyarakat Untuk Berpartisipasi
84
akan kesehatan, hal ini sejalan dengan teori Postom , di bab II Faktor yang
menggerakkan partisipasi masyarakat, perbaikan kondisi hidup masyarakat dan upaya memenuhi kebutuhan masyarakat yang disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat
yang nyata, dijadikan stimulasi terhadap masyarakat, yang berfungsi mendorong timbulnya jawaban response yang dikehendaki.
Promosi kesehatan yang diadakan di luar gedung Puskesmas Way Halim berupa program proanis ceria, dengan Penyebaran informasi kegiatan Proanis Ceria
kepada masyarakat dibantu dengan Kader Kesehatan Posyandu, dan saling memberikan informasi kepada masyrakat pada umumnya sehingga membuat
masyarakat yang hadir cukup ramai, hal ini sebagaimana dengan teori di bab II peran edukasional, berupa penyampaian informasi yang mungkin belum diketahui oleh
komunitas sasarannya. Pelaku perubahan dapat memberikan informasi yang berguna antara lain dengan menggambarkan kesuksesan suatu program yang telah
dilaksanakan di daerah lain dengan situasi dan kondisi yang mempunyai kemiripan dengan komunitass sasaran.
2. Pembangunan kesehatan lingkungan Selain kesehatan individu, keluarga, serta masyarakat, pembangunan
kesehatan lingkungan juga merupakan salah satu program pemberdayaan kesehatan, dalam pelaksanaannya yang telah dijelaskan di bab III kader kesehatan dan Pegawai
Puskesmas mengunjungi rumah-rumah warga untuk melakukan pengecekan secara rutin dan berkala serta memberikan penyuluhan kesehatan lingkungan secara
langsung kepada masyarakat yang masih belum mengendalikan pencemaran
85
lingkungan sekitar rumah. Hal ini sesuai dengan teori dalam bab II, menggerakkan pembangunan nasional berwawasan kesehatan, mendorong kemandirian masyarakat
untuk hidup sehat, memelihara dan meningkatkan pelayanan kesehatan bermutu dan merata serta terjangkau, memelihara dan meningkatkan kesehatan individu , keluarga,
dan ,masyarakat beserta lingkungan. Peningkatan kesadaran masyarakat dapat dicapai melalui pendidikan dasar, sedangkan untuk masalah keterampilan bisa dikembangkan
melalui cara-cara partisipatif. Pengetahuan lokal yang dimiliki masyarakat melalui pengalaman mereka dapat dikombinasikan dengan pengetahuan yang dari luar. Hal –
hal seperti ni dapat membantu masyarakat untuk menciptakakn sumber penghidupan mereka sendiri dan membantu meningkatkan keterampilan dan keahlian mereka
sendiri. 3. Kesehatan Ibu dan Anak.
Dalam program kesehatan ibu dan anak yang telah dijelaskan di bab III kehadiran ibu hamil dalam program kelas ibu hamil merupakan salah satu wujud
partisipasi dalam menekan resiko sakit dalam menghadapi persalinan. Hal ini sejalan dengan teori indikator pemberdayaan masyarakat pada bab II yaitu meningkatkan
kapasitas skala partisipasi masyarakat dalam bidang kesehatan, sehingga berkurangnya masyarakat yang menderita penyakit. memotivasi masyarakat untuk
membentuk kelompok dalam mempermudah pengorganisasian dan melaksanakan kegiatan pengembangan masyarakat. Kemudian memotivasi mereka agar dapat
terlibat dalam kegiatan pemberdayaan yang nantinya dapat meningkatkan pendapatan mereka dengan kemampuan dan sumber daya yang mereka miliki.