Supermode Ns, berdasarkan model yang diperoleh dengan nilai koefisien determinasi 74.4 . Berdasarakan model ini maka pendugaan jumlah tajuk
dari hasil interpretasi citra SPOT 5 dapat menduga jumlah pohon dengan tingkat ketelitian sebesar 74.4 . Berdasarkan dari nilai koefisien determinasi
R
2
dari analisis regresi untuk pendugaan persentase penutupan tajuk, diameter tajuk rata-rata, dan jumlah pohon dengan mengunakan hasil
interpretasi citra SPOT 5 Supermode, maka yang memiliki nilai R
2
paling tinggi adalah diameter tajuk rata-rata dengan nilai R
2
sebesar 80.5 , diikuti dengan jumlah pohon dan persentase penutupan tajuk dengan nilai R
2
berturut-turut 74.4 dan 73.5 .
D. Model penduga volume bebas cabang Vbc menggunakan peubah-
peubah tegakan yang diukur di lapangan persen tutupan tajuk C, rata-rata diameter tajuk D, dan jumlah pohon N
Hasil pengukuran di lapangan untuk persentase penutupan tajuk C, diameter tajuk pohon rata-rata D, dan jumlah pohon N dalam suatu plot
contoh akan dijadikan sebagai penduga volume tegakan bebas cabang Vbc. Model analisis yang dilakukan adalah analisis regresi. Pendugaan volume
bebas cabang Vbc dengan menggunakan peubah persentase penutupan tajuk di lapangan C diperoleh model regresi
Vbc = 0.094C
2
-3.008C+83.43
dengan nilai koefisien determinasi sebesar 70.8 , berdasarkan nilai koefisien determinasi dari model regresi ini menunjukkan bahwa volume tegakan bebas
cabang dapat diduga dengan menggunakan model
Vbc = 0.094C
2
- 3.008C+83.43
dengan ketelitian model sebesar 70.8 . Untuk model-model regresi lain yang dicoba untuk menduga Vbc dengan persentase penutupan
tajuk pada penelitian ini dapat dilihat pada Tabel 10. Pendugaan Vbc dengan persentase penutupan tajuk di lapangan C
Tabel 10 menunjukan bahwa model-model regresi pendugaan Vbc dengan peubah bebas C ini mempunyai nilai R
2
berkisar dari 60.2 sampai 70.8 . Berdasarkan nilai koefisien determinasi model penduga yang paling baik
untuk penduagaan Vbc dengan peubah C adalah model regresi tipe polynomial. Sedangakan diagram pencar pendugaan Vbc dengan C disajikan
pada Gambar 18.
Pendugaan volume bebas cabang Vbc munggunakan peubah diameter tajuk rata-rata D dari hasil pengukuran di lapangan didapatkan model regresi
Vbc = 239.5D -1469 – 7.779D
2
dengan nilai koefisien determinasi sebesar 50.0 model
polynomia
. Sedangkan untuk pendugaan volume bebas cabang Vbc menggunakan peubah jumlah pohon di lapangan N diperoleh model
regresi Vbc = 0.011x
2
- 1.937x + 196.6 dengan nilai koefisien determinasi sebesar 25 model
polynomia.
Berdasarkan dari uraian sebelunnya untuk pendugaan Vbc dengan peubah bebas yang diukur di lapangan yaitu : persentase penutupan tajuk C,
diameter tajuk rata-rata D dan jumlah pohon N, diperoleh model yang paling baik yaitu model dengan peubah bebas persentase penutupan tajuk C.
Model dengan peubah bebas C mempunyai nilai R
2
sebesar 70.8 model
Polynomial
, sedangkan pendugaan Vbc dengan peubah bebas diameter tajuk rata-rata D dan jujumlah pohon di lapangan hanya mempunyai nilai
koefisien determinasi R
2
sebesar 50.0 sedangkan pendugaan dengan jumlah pohon di lapangan N nilai R
2
sebesar 25.3 . Model pendugaan volume bebas cabang Vbc menggunakan peubah bebas persentase penutupan
tajuk C, diameter tajuk rata-rata D dan jumlah pohon yang diukur di lapangan N disajikan pada Tabel 10.
Tabel 10 Model pendugaan volume bebas cabang Vbc menggunakan peubah persentase penutupan tajuk C, diameter tajuk rata-rata D
dan jumlah pohon N Tipe Model
regresi R²
Peubah persen penutupan tajuk C
Linear Vbc = 6.379 C – 123.3
67.3 Power
Vbc = 0.273C
1.633
60.2 Exponential
Vbc = 23.56e
0.036C
63.6 Polynomial
Vbc = 0.094C
2
-3.008C+83.43 70.8
Peubah diameter rata-rata tajuk D
Linear Vbc = 69.66D-557.4
48.7 Power
Vbc = 0.004D
4.442
48.1 Exponential
Vbc = 1.813e
0.408D
47.2 Polynomial
Vbc = 239.5D -1469 – 7.779D
2
50.0
Peubah jumlah pohon N
Linear Vbc = 1.407x - 29.36
24.4 Power
Vbc =1.929x
0.851
12.1 Exponential
Vbc = 45.31e
0.007x
16.3 Polynomial
Vbc = 0.011x
2
- 1.937x + 196.6 25.3
Pen diagram
bahwa t Berdasar
cabang bahwa s
besar pu penduga
lapangan nenunjuk
penutupa
Gam
Sed menunju
maka ni penduga
determin dengan p
Vbc den peubah d
ndugaan Vbc pencar pad
tingkat kea rkan analisis
dengan me semakain be
ula volume t aan volume
n diperoleh kan bahwa
an tajuk di la
mbar 18 Diag deng
lapa dangkan pen
ukan bahwa ilai Vbc jug
aan Vbc deng nasi sebesar
peubah diam ngan model
diameter taju
100 200
300 400
500 600
700
Vb c
m3ha
c dengan pe da Gambar
akuratan pen s diagram p
ngunakan p sar nilai per
tegakan yang tegakan V
nilai koef a model pe
apangan den
gram penca gan persen
angan C. ndugaan V
semakin be ga akan me
gan nilai rat 50.0 , hal
meter rata-ra yang dipero
uk rata-rata
Vbc = 0.0
10
eubah bebas 18, 19 dan
ndugaan V pencar Gam
persentase p rsentase pen
g diperoleh. Vbc dengan
fisien determ endugaan V
ngan nilai ke
ar hasil pen penutupan
Vbc dengan esar nilai rat
eningkat. Da ta-rata diame
ini menunju ata di lapan
oleh sebesar di lapangan
094C
2
‐ 3.008C + 83 R²
= 70.8
30 5
C
di lapangan 20. Pada d
Vbc dari m mbar 18 pen
penutupan t nutupan taju
Dari model n persentas
minasi sebe Vbc dengan
etelitian mod
ngukuran v tajuk dari
n diameter ta-rata diam
ari model y eter tajuk di
ukan bahwa ngan D dap
r 50.0 . Pe n ini lebih k
3.42
50 70
n ini dapat d diagram penc
asing-masin ndugaan vol
ajuk C m uk maka aka
l yang diper e penutupan
esar 70.8 n peubah
del sebesar 7
volume beb hasil peng
tajuk Ga meter tajuk d
yang dihasil iperoleh nila
model pend pat meneran
endugaan V kecil jika dib
90
dilihat dari car terlihat
ng peubah. ume bebas
menunjukan an semakin
roleh untuk n tajuk di
, hal ini persentase
0.8 .
as cabang gukuran di
ambar 19 di lapangan
lkan untuk ai koefisien
dugaan Vbc ngkan nilai
Vbc dengan bandingkan
dengan lapangan
Gambar
Gambar Gam
lapangan jumlah p
diperoleh menunju
N han sebesar
Vbc den lebih bai
pohon di pendugaan
n C.
r 19 Diagram dengan
D.
r 20 Diagram peubah j
mbar 20 men n N, gamb
pohon di lap h didapatka
ukan bahwa nya mampu m
25.3 . Be ngan jumlah
ik jika diban i lapangan N
100 200
300 400
500 600
700
8
Vbc m
3
h a
50 100
150 200
250 300
350 400
450 500
Vbc m
3h a
Vbc deng
m pencar ha rata-rata di
m pencar v jumlah poho
nunjukan m bar diagram
pangan mak an nilai koe
model pend menerangkan
erdasarakan pohon mak
ndingkan de N.
Vbc = ‐7.7
8 9
Vbc = 0
50 75
1
gan peubah
asil penguku iameter taju
volume beba on di lapang
model pendug m pencar m
ka akan sem efisien deter
dugan Vbc de n pendugan
nilai koefis kan dapat di
engan diame
779D
2
+ 239.5D
R² = 50.0
10 11
D m
0.011N
2
- 1.937 R² = 25.3
100 125
15
N perh
persentase
uran volume uk hasil pen
as cabang an N.
gaan Vbc de menunjukan
makin besar V rminasi seb
engan peuba Vbc dengan
seien determ isimpulkan b
eter tajuk rat
D ‐ 1469
12 13
7N + 196.6
50 175
200
hektar
e penutupan
bebas caba ngukuran di
Vbc men engan jumlah
bahwa sem Vbc. Dari m
besar 25.3 ah bebas jum
n model yang minasi pendu
bahwa pendu ta-rata D d
14 15
225 250
n tajuk di
ang Vbc lapangan
nggunakan h pohon di
makin besar model yang
, hal ini mlah pohon
g diperoleh ugaan nilai
ugaan Vbc dan jumlah
5
E. Model penduga volume bebas cabang Vbc menggunakan peubah