Fungsi Media Pembelajaran. Media pembelajaran secara umum sering didefinisikan suatu alat

17

2. Hakikat Media Kelereng Dalam Model Pembelajaran Kooperatif

Think Pair Share a. Pengertian Media pembelajaran . Media sering diartikan sebagai suatu alat yang digunakan untuk membantu kegiatan manusia. Kata media merupakan bentuk jamak dari kata Medius yang secara h Arzhar Arsyad, 2008:3. Media adalah setiap orang, bahan, alat, atau peristiwa yang dapat menciptakan kondisi yang memungkinkan pembelajaran untuk menerima pengetahuan, keterampilan, dan sikap Sri Anitah, 2009:5. Media adalah perantara atau pengantar pesan dari pengirim ke penerima pesan Arief S. Sadiman, 2008: 7. Daryanto 2010:4 mengungkapkan media adalah perantara atau pengantar terjadinya komunikasi dari pengirim menuju penerima. Menurut AECT dalam Sri Anitah 2009:4 mendefinisikan media sebagai segala bentuk yang digunakan untuk menyalurkan informasi. Pendapat berbeda diungkapkan Briggs dalam Sri Anitah 2009:4 mengatakan media adalah peralatan fisik untuk membawakan atau menyempurnakan isi pembelajaran. Dari beberapa pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran adalah alat yang dapat membantu proses belajar mengajar yang dapat memperjelas makna pesan yang disampaikan dalam pembelajaran dan perangsang motivasi belajar sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai dengan baik. Proses pembelajaran merupakan proses komunikasi dan berlangsung dalam suatu sistem, maka media pembelajaran menempati posisi yang cukup penting sebagai salah satu komponen sistem pembelajaran. Tanpa media, komunikasi tidak akan terjadi dan proses pembelajaran sebagai proses komunikasi juga tidak akan bisa berlangsung secara optimal.

b. Fungsi Media Pembelajaran. Media pembelajaran secara umum sering didefinisikan suatu alat

yang digunakan untuk menyampaikan materi dalam pembelajaran. 18 Basuki Wibawa 2001: 14 mengungkapkan, media memiliki fungsi sebagai pembawa informasi dari sumber guru menuju penerima siswa. Secara lebih rinci Dr. Basuki Wibawa 2001: 14 mengungkapkan fungsi media pembelajaran yaitu untuk merangasang pembelajaran dengan : 1 Menghadirkan objek sebenarnya 2 Membuat duplikasi dari objek yang sebenarnya 3 Membuat konsep abstrak ke konsep yang konkret 4 Memberi kesamaan persepsi 5 Mengatasi hambatan waktu, tempat, jumlah dan jarak 6 Menyajikan ulang informasi secara konsisten 7 Memberi suasana balajar yang tidak tertekan, santai, dan menarik sehingga dapat mencapai tujuan pembelajaran. Menurut Daryanto 2010:10 media memilik berbagai fungsi diantaranya adalah Pertama, kemapuan fiksatif, artinya dapat menangkap, menyimpan, dan menampilkan kembali suatu obyek atau kejadian. Dengan kemampuan ini, obyek atau kejadian dapat digambar, dipotret, direkam, difilmkan, kemudian dapat disimpan dan pada saat diperlukan dapat ditunjukkan dan diamati kembali seperti kejadian aslinya. Kedua, kemampuan manipulatif, artinya media dapat menampilkan kembali obyek atau kejadian dengan berbagai macam perubahan manipulasi sesuai keperluan, misalnya diubah ukurannya, kecepatannya, warnanya, serta dapat pula diulang-ulang penyajiannya. Ketiga, kemampuan distributif, artinya media mampu menjangkau audien yang besar jumlahnya dalam satu kali penyajian secara serempak, misalnya siaran TV atau Radio. Menurut Levied an Lets dalam Azhar Arsyad 2006:16 ada empat fungsi media pembelajaran khusunya media visual 1 Fungsi Atensi Media visual merupakan inti yaitu menarik dan mengarahkan perhatian siswa untuk berkonsentrasi pada isi pelajaran yang berkaitan dengan makna visual yang menyertai teks materi pelajaran. 2 Fungsi Afektif Media visual dapat mengggugah emosi dan sikap siswa dapat terlihat ketika siswa belajar 3 Fungsi Kognitif Media visual memperlancar pencapaian tujuan memahami dan mengingat informasi atau pesan yang terkandung dalam gambar 4 Fungsi Kompensatoris Media visual berfungsi membantu siswa yang lemah untuk mengorganisasikan informasi dalam teks dan mengingat kembali Sedangkan manfaat media menurut Hamalik dalam Azhar Arsyad 2006:25 yaitu sebagai berikut: 19 1 Meletakkan dasar-dasar yang konkrit untuk berfikir, oleh karena itu mengurangi verbalisme . 2 Memperbesar perhatian siswa. 3 Meletakkan dasar-dasar yang penting untuk perkembangan belajar, oleh karena itu membuat pelajaran lebih mantap. 4 Memberikan pengalaman nyata yang dapat menumbuhkan kegiatan berusaha sendiri dikalangan siswa. 5 Menumbuhkan pemikiran yang teratur dan kontinyu, terutama melalui gambar hidup. 6 Membantu tumbuhnya pengertian yang dapat membantu perkembangan kemampuan berbahaya. 7 Memberikan pengalaman yang tidak mudah diperoleh dengan cara lain dan membantu efisiensi dan keragaman yang lebih banyak dalam belajar. Dari berbagai uraian di atas dapat disimpulkan fungsi dari media pembelajaran adalah dapat meningkatakan dan mengarahkan perhatian anak sehingga dapat menimbulkan motivasi belajar dan interaksi siswa yang lebih baik, memperjelas penyajian pesan dan informasi sehingga dapat memperlancar dan meningkatkan proses dan hasil belajar, memberikan kesamaan pengalaman kepada siswa dan mengatasi keterbatasan indra, ruang dan waktu.

c. Media Benda Konkrit

Dokumen yang terkait

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN PERISTIWA PROKLAMASI INDONESIA DALAM PELAJARAN IPS PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 01 PERENG KARANGANYAR TAHUN PELAJARAN 2009 2010

0 2 80

PENGGUNAAN MEDIA GARIS BILANGAN UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERHITUNG BILANGAN BULAT PADA SISWA KELAS IV SDN I KARANGDUREN KLATEN TAHUN PELAJARAN 2010 2011

0 12 132

PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN MIND MAPPING TERHADAP HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS IV SD NEGERI DAGEN 01 JATEN Pengaruh strategi pembelajaran mind mapping terhadap hasil belajar IPS siswa kelas IV SD negeri Dagen 01 Jaten Karanganyar Tahun pelajaran 2014

0 2 8

PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN MIND MAPPING TERHADAP HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS IV SD NEGERI DAGEN 01 JATEN Pengaruh strategi pembelajaran mind mapping terhadap hasil belajar IPS siswa kelas IV SD negeri Dagen 01 Jaten Karanganyar Tahun pelajaran 2014

0 2 16

PENDAHULUAN Pengaruh strategi pembelajaran mind mapping terhadap hasil belajar IPS siswa kelas IV SD negeri Dagen 01 Jaten Karanganyar Tahun pelajaran 2014/2015.

0 3 5

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS CERITA PENDEK DENGAN MODEL PEMBELAJARAN PICTURE AND PICTURE PADA SISWA KELAS II SD NEGERI 01 JATEN KARANGANYAR TAHUN PELAJARAN 2010 2011

0 1 137

UPAYA MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERHITUNG MATEMATIKA POKOK BAHASAN PERKALIAN MELALUI METODE JARIMATIKA PADA SISWA KELAS II SDN 02 JATEN KARANGANYAR TAHUN AJARAN 2010 2011

1 8 207

MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS DESKRIPSI DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 01 SURUHKALANG KARANGANYAR TAHUN AJARAN 2010 2011

0 3 106

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERHITUNG MELALUI MEDIA BENTUK BINTANG PADA ANAK KELOMPOK B Upaya Meningkatkan Kemampuan Berhitung Melalui Media Bentuk Bintang Pada Anak Kelompok B TK Pertiwi 02 Dagen Kecamatan Jaten Kabupaten Karanganyar Tahun Pelajaran

0 1 12

Penggunaan teknik jarimatika untuk meningkatkan kemampuan berhitung perkalian pada siswa kelas ii sdn Manisharjo 01 bendosari sukoharjo tahun ajaran 2009 2010 Penulis: Esti Rejeki (X7108669) Dosen Pembimbing: 1. Prof. Dr. Retno Winarni, M.Pd 2. Drs. Sukar

0 1 15