22
utama Jakarta. 3 adanya dukungan investasi industri baik industri hulu industri pembibitan dan industri pakan ternak maupun industri hilir rumah
potong ayam, berbagai restoran serta rumah makan. Salah satu usaha peternakan yang bergerak di bidang ayam ras pedaging dan berlokasi di daerah
Bogor adalah peternak mitra CV. Janur Putro yang beralamat di Kecamatan Pamijahan Kab. Bogor.
1.2. Perumusan Masalah
Perusahaan peternakan umumnya bertujuan untuk memperoleh keuntungan maksimum dan dapat dijadikan andalan usahanya. Upaya
perusahaan untuk mencapai keuntungan maksimum dapat dilakukan dengan menekan biaya produksi yang dikeluarkan. Untuk mencapai tujuan tersebut,
perusahaan harus mampu mengidentifikasi komponen-komponen biaya produksi yang dapat ditekan atau dikurangi.
Perusahaan ayam ras pedaging dalam menghasilkan produksinya dihadapkan pada beberapa permasalahan antara lain 1 distribusi DOC dan
pakan yang kurang lancar, hal ini akan mempengaruhi waktu atau masa berproduksi ayam ras pedaging atau tidak tepat waktu dalam berproduksi, dan
mengakibatkan biaya produksi yang dikeluarkan lebih besar, sehingga tidak heran keuntungan yang diperoleh oleh perusahaan belum maksimum. 2
masuknya penyakit baru dikenal dengan flu burung yang menyerang ayam ras pedaging yang berasal dari Hongkong menyebabkan peternak harus
mengeluarkan biaya tambahan untuk vaksin dan obat-obatan. 3 kelebihan dalam penggunaan tenaga kerja juga mempengaruhi dalam hal biaya produksi
yang dikeluarkan perusahaan. Biasanya untuk satu orang tenaga kerja mampu menangani ayam ras pedaging sebanyak 3000-4000 ekor Rasyaf, 2002.
23
Semakin efisien dalam penggunaan tenaga kerja, maka biaya produksi yang akan dikeluarkan oleh perusahaan tersebut bisa lebih dikurangi atau ditekan.
Perusahaan peternakan ayam ras pedaging CV Janu Putro merupakan salah satu dari perusahaan kemitraan inti plasma peternakan ayam pedaging di
Indonesia yang menghasilkan ayam hidup. Perusahaan ini mempunyai mitra yang tersebar di beberapa desa didaerah Bogor. CV Janu Putro berperan
sebagai inti dalam hubungan kemitraan, sedangkan plasmanya adalah peternak rakyat yang berada di Kecamatan Pamijahan. Setiap petrenak plasma diberikan
pembinaan, sarana produksi, kualitas DOC yang bagus dan cara pemasaran hasil ayam ras pedaging yang sama. Akan tetapi apakah dengan pemberian
fasilitas yang sama, akan menghasilkan produktifitas yang sama juga? Permasalahan lain yang dihadapi oleh peternakan ayam ras padaging mitra CV
Janu Putro yaitu distribusi DOC dan pakan yang kurang lancar, masuknya penyakit flu burung dan kelebihan dalam penggunaan tenaga kerja, merupakan
bahan pertimbangan bagi perusahaan dalam berproduksi, sehingga jumlah produksi yang dihasilkan harus memperhatikan tujuan, kendala dan kondisi pasar
yang ada. Terbatasnya sumberdaya yang tersedia dan sulitnya mendapatkan input
serta masuknya penyakit flu burung yang menyebabkan produksi dan penggunaan faktor-faktor produksi belum optimal, maka perlu dicari penyelesaian
bagaimana mengoptimalkan alokasi penggunaan sumberdaya sehingga tercapai kondisi optimal. Melihat keadaan tersebut peternakan ayam ras pedaging mitra
CV. Janu Putro harus melakukan suatu perencanaan produksi dengan menekan biaya produksi secara tepat yang mencangkup pengelolaan input yang tepat dan
penggunaan tenaga kerja sesuai dengan kapasitas optimalnya. Adapun fokus pengamatan dalam penelitian ini dirumuskan dalam beberapa pertanyaan
sebagai berikut :
24
1. Apakah produksi ayam ras pedaging yang dihasilkan pada masing- masing peternak telah optimal ?
2. Bagaimana alokasi penggunaan input produksi yang dapat memberikan kondisi optimal ?
1.3. Tujuan Penelitian