Temuan dan Pembahasan ANALISIS
Pada kategori moral ini, tim kreatif kartun animasi Adit Sopo Jarwo banyak memuat dialog tentang nilai moral yang dilakukan oleh tokoh-tokoh kartun
animasi Adit Sopo Jarwo. Nilai moral yang terkandung dalam karya seni bertujuan untuk mendidik
manusia agar mengenal nilai-nilai etika merupakan nilai baik buruk suatu perbuatan, apa yang harus dihindari, dan apa yang harus dikerjakan, sehingga
tercipta suatu tatanan hubungan manusia dalam masyarakat yang dianggap baik, serasi, dan bermanfaat bagi orang itu, masyarakat, lingkungan, dan alam sekitar.
Nilai moral adalah suatu bagian dari nilai, yaitu nilai yang menangani kelakuan baik atau buruk dari manusia.moral selalu berhubungan dengan nilai, tetapi tidak
semua nilai adalah nilai moral. Moral berhubungan dengan kelakuan atau tindakan manusia. Nilai moral inilah yang lebih terkait dengan tingkah laku kehidupan
manusia sehari-hari.
12
Pada tayangan kartun animasi Adit Sopo Jarwo banyak sekali dialog yang membicarakan tentang bagaimana tingkah laku bang Jarwo yang seharusnya
memiliki nilai moral yang baik pada kehidupan sehari-harinya. Seperti makna dalam dialog Haji Udin yang selalu mengingatkan Bang Jarwo untuk selalu
mengukur kemampuan terlebih dahulu sebelum mengambil suatu pekerjaan apalagi sudah menerima uang sebelum melakukan pekerjaan tersebut. Kang Ujang
yang selalu mengingatkan untuk hidup prihatin bila banyak hutang dan jangan sampai mengharapkan yang tinggi sebelum membayar hutang-hutang. Dan sikap
12
Uzey, Macam-macam Nilai, dalam http:uzey.blogspot.co,id200909pengertian-
nilai.html . diakses pada tanggal 15 September 2015.
Adit yang selalu bertanggung jawab dengan segala perintah siapapun karena Adit selalu menyelesaikan pekerjaan itu sampai tuntas.
Tabel 8 Jumlah Frekuensi Dialog Berdasarkan Kategori Sosial
No. Sub Kategori
Frekuensi Persentase
1 Kepedulian
30 75
2 Kerjasama
10 25
Jumlah 40
100
Tabel 8 di atas menunjukkan bahwa dari 40 dialog yang termasuk kategori sosial ditemukan yang tertinggi adalah sub kategori kepedulian dengan jumlah 30
dialoq 75 kemudian kerjasama menempati urutan kedua dengan 10 dialog 25.
Nilai pendidikan sosial yang ada dalam karya seni dapat dilihat dari cerminan kehidupan masyarakat yang diinterpretasikan.
13
Nilai pendidikan sosial akan menjadikan manusia sadar akan pentingnya kehidupan berkelompok dalam
ikatan kekeluargaan antara satu individu dengan individu lainnya. Nilai pendidikan sosial mengacu pada hubungan individu dengan individu
yang lain dalam sebuah masyarakat. Bagaimana seseorang harus bersikap, bagaimana cara mereka menyelesaikan masalah, dan menghadapi situasi tertentu
juga termasuk dalam nilai sosial. Dalam masyarakat Indonesia yang sangat
13
Rosyadi, Nilai-nilai Budaya dalam Naskah Kaba,.. h. 80
beraneka ragam coraknya, pengendalian diri adalah sesuatu yang sangat penting untuk menjaga keseimbangan masyarakat.
Pada tayangan kartun animasi Adit Sopo Jarwo, untuk kategori sosial, memang lebih mementingkan tentang kepedulian terhadap sesama dibandingkan
dengan kerjasama yang dilakukan oleh Adit dan teman-temannya. Ini dibuktikan dengan dialog Bang Jarwo, Adit dan Dennis yang sangat peduli mencari Adel saat
Adel menghilang, ataupun dialog Bunda yang sangat peduli akan keselamatan Adit dengan selalu mengingatkan Adit untuk selalu berhati-hati saat dijalan.
Tabel 9 Jumlah Frekuensi Dialog Berdasarkan Kategori Religi
No. Sub Kategori
Frekuensi Persentase
1 Aqidah
22 62,86
2 Akhlak
13 37,14
3 Syariah
Jumlah 35
100
Tabel 9 di atas menunjukkan bahwa sub kategori religi yang ditemukan dalam 35 dialog dalam tayangan kartun animasi Adit Sopo Jarwo yang tertinggi
adalah sub kategori aqidah yakni sebanyak 22 dialog 62,86, kemudian sub kategori akhlak yakni sebanyak 13 dialog 37,14, yang terakhir adalah sub
kategori syariah yang mendapatkan persentase 0 karena tidak ditemukan frekuensi hasil.
Religi merupakan suatu kesadaran yang menggejala secara mendalam dalam lubuk hati manusia sebagai human nature. Religi tidak hanya menyangkut segi
kehidupan secara lahiriah melainkan juga menyangkut keseluruhan diri pribadi manusia secara total dalam integrasinya hubungan ke dalam keesaan Tuhan.
14
Nilai-nilai religius bertujuan untuk mendidik agar manusia lebih baik menurut tuntunan agama dan selalu ingat kepada Tuhan.
Kategori religi pada tayangan kartun animasi Adit Sopo Jarwo sering mengajak penontonnya untuk selalu mengingat kepada Allah SWT dan kepada
ketentuan-ketentuan Allah SWT atau Iman kepada Qada dan Qadar, seperti dialoq Bang Jarwo yang sering mengucapkan Alhamdulillah setiap mendapatkan rezeki,
atau mengucapkan Bismillah sebelum melakukan pekerjaan. Bang Jarwo pun sering memohon kepada Allah SWT untuk selalu
dilindungi karena dia percaya bahwa Allah Maha Pelindung, dan yakin atas rezeki yang diberikan oleh Allah, disini berarti bang Jarwo percaya akan ketentuan-
ketentuan Allah atau Iman Qada dan Qadar.
Berdasarkan perolehan data-data di atas, maka dapat diketahui bahwa macam-macam edukasi yang dominan dalam tayangan kartun animasi Adit Sopo
Jarwo yaitu kategori moral dengan persentase 37,5, selanjutnya kategori sosial dengan persentase 33,33 dan urutan terakhir yakni kategori religi dengan
persentase 29,17.
14
Rosyadi, Nilai-nilai Budaya dalam Naskah Kaba, Jakarta: CV. Dewi Sri, 1995, h. 90
Pada kategori moral, ada enam sub kategori yang ditentukan, yaitu tanggung jawab yang mendapatkan hasil persentase 44,44, kreatif mendapatkan
persentase 20, percaya diri mendapatkan persentase 15,57, jujur mendapatkan persentase 11,11, berani dan sabar mendapatkan persentase 4,44.
Pada kategori sosial. Hanya ada dua sub kategori, yaitu kepedulian yang mendapatkan hasil persentase 75 dan yang terendah adalah sub kategori
kerjasama dengan hasil persentase 25. Pada kategori religi, terdapat tiga sub kategori, yaitu aqidah yang
mendapatkan hasil persentase 62,86, akhlak dengan persentase 37,14 dan yang terakhir syari’ah dengan persentase 0 karena tidak ada dialog tayangan
kartun animasi Adit Sopo Jarwo dengan sub kategori tersebut. Kemudian, berdasarkan hasil pengolahan data dari keseluruhan kategori
yang diteliti, maka dapat diketahui dialog yang mempunyai unsur edukasi yang dominan pada tayangan kartun animasi Adit Sopo Jarwo ialah kategori moral
dengan hasil persentase 37,5 termasuk didalamnya tanggung jawab, kreatif, percaya diri, berani, sabar dan jujur. Kemudian dilanjutkan dengan kategori sosial
33,33 yang termasuk didalamnya ialah kepedulian dan kerjasama. Dan yang terakhir ialah kategori religi 29,17 yang termasuk didalamnya ialah aqidah,
akhlak dan syari’ah, namun pada sub kategori syari’ah tidak ada juri yang memilih.