penggunaan  dana  sebesar  beban  tetap  yang  harus  dibayar Riyanto,1994:293
2.  Modal a.
Pengertian
Prof. Meij mengartikan modal sebagai kolektivitas dari barang-barang modal  yang  terdapat  dalam  neraca  sebelah  debet,  sedang  yang
dimaksudkan dengan barang-barang modal ialah semua barang-barang yang  ada  dalam  rumah  tangga  perusahaan  dalam  fungsi  produktifnya
untuk membentuk pendapatan. Prof. Polak mengartikan modal sebagai kekuasaan  untuk  menggunakan  barang-barang  modal.  Dengan
demikian  modal  ialah  terdapat  di  neraca  sebelah  kredit.  Prof.  Baker mengartikan modal ialah baik yang berupa barang-barang konkrit yang
masih  ada  dalam  rumah  tangga  perusahaan  yang  terdapat  di  neraca sebelah  debet,maupun  berupa  daya  beli  atau  nilai  tukar  dari  barang-
barang itu yang tercatat disebelah kredit Riyanto 1994:10- 11
b. Jenis-jenis Modal
1. Modal Aktif  Modal yang menunjukkan bentuknya
Modal aktif adalah modal yang tertera disebelah debit dari neraca, yang    menggambarkan  bentuk-bentuk  dalam  mana  seluruh  dana
yang  diperoleh  perusahaan  ditanamkan.  Modal  aktif  dibedakan menjadi:
a.  Berdasarkan cara dan lamanya perputaran: 1  Aktiva lancar
Aktiva  lancar  adalah  aktiva  yang  habis  dalam  satu  kali putar  dalam  proses  produksi,  dan  dalam  perputarannya
dalam jangka waktu yang pendek kurang dari satu tahun. 2  Aktiva tetap
Aktiva tetap adalah aktiva yang tahan lama yang tidak tahu atau secara berangsur-angsur habis turut serta dalam proses
produksi. b.  Berdasarkan fungsi bekerjanya aktiva dalam perusahaan:
1  Modal kerja Modal kerja adalah jumlah seluruh aktiva lancar.
2  Modal tetap Modal tetap adalah jumlah keseluruhan aktiva tetap.
2. Modal  Pasif    Modal  yang  menunjukkan  sumbernya  atau
asalnya
Modal pasif adalah modal yang tertera disebelah kredit dari neraca yang  menggambarkan  sumber-sumber  dari  mana  dana  diperoleh.
Modal pasif dibedakan menjadi: a.  Berdasarkan syarat likuiditas:
1  Modal jangka panjang
Misalnya,  modal  saham,  modal  dari  perusahaan  induk, obligasi, hypotik, dan lain-lain.
2  Modal jangka pendek Misalnya,  kredit  rekening  koran,  kredit  wesel,  dan  lain-
lain. b.  Berdasarkan syarat solvabilitas:
1  Modal sendiri Modal  sendiri  adalah  modal  yang  berasal  dari  pemilik
perusahaan  dan  yang  tertanam  di  dalam  perusahaan  untuk waktu  yang  tidak  tertentu  lamanya.  Modal  sendiri  bisa
berasal  dari  sumber  intern  dan  sumber  ekstern.  Modal sendiri  yang berasal  dari sumber intern adalah keuntungan
yang  dihasilkan  oleh  perusahaan.  Adapun  modal  sendiri yang  berasal  dari  sumber  ekstern  adalah  modal  yang
berasal dari pemilik perusahaan. 2  Modal asing
Modal  asing  adalah  modal  yang  berasal  dari  luar perusahaan  yang  sifatnya  sementara  bekerja  di  dalam
perusahaan, dan bagi perusahaan yang bersangkutan modal tersebut merupakan utang yang pada saatnya harus dibayar
kembali.
c.  Berdasarkan syarat rentabilitasnya : 1  Modal dengan pendapatan tetap
Modal dengan pendapatan tetap yaitu modal obligasi. 2  Modal dengan pendapatan tidak tetap
Modal dengan pendapatan tidak tetap yaitu modal saham.
3.  Struktur Modal a.   Pengertian