94
tidak merasa mengidap penyakit. Atau jika si individu merasa bahwa penyakitnya itu disebabkan oleh makhluk halus, maka ia akan memilih untuk berobat pada
„orang pandai‟ yang dianggap mampu mengusir makhluk halus tersebut dari tubuhnya sehingga penyakitnya itu akan hilang Sarwono, 2004.
Menurut asumsi peneliti peran orang-orang terdekat sangat penting bagi responden untuk memberikan informasi atau saran kepada responden untuk
memeriksakan diri ke dokterpetugas kesehatan ketika ada gejala diabetes mellitus.
5.7.2 Tindakan Responden TentangYang Dilakukan Ketika Kadar Gula
Darah Sudah Normal
Dari hasil penelitian yang telah disajikan dalam tabel 4.19 diketahui bahwa sebagian besar responden yaitu sebanyak 46 orang 71,9 akan
melakukan anjuran dokter, mulai dari pengaturan pola makan dan aktivitas sehat dan ada 18 orang 28,1 responden yang kembali seperti biasa seperti saat belum
terkena diabetes mellitus. Hal ini menunjukkan bahwa tindakan responden sangat baik terhadap hal yang dilakukan ketika kadar gula darah sudah normal.
Responden tetap melakukan anjuran dokter, mulai dari pengaturan pola makan dan aktivitas sehat agar kadar gula darah atau glukosa tetap stabil sehingga
kualitas hidup responden semakin meningkat dan mencegah terjadinya
komplikasi.
Dari hasil penelitian yang diperoleh peneliti, responden cenderung baik untuk melakukan pengaturan pola makan yang baik. Responden sangat
beranggapan jika melakukan pengaturan pola makan yang baik dan pola hidup
Universitas Sumatera Utara
95
sehat yang baik maka akan mencerminkan kesembuhan total bagi esponden itu sendiri.
5.7.3 Tindakan Responden Tentang Pola Hidup Sehat Yang Diterapkan
Dari hasil penelitian yang telah disajikan dalam tabel 4.19 dapat diketahui bahwa sebagian besar responden yaitu sebanyak 33 orang 51,6
mengkonsumsi makanan yang terbuat dari biji-bijan utuh atau karbohidrat sesuai dengan menu diet diabetes mellitus dan ada 31 orang 48,9 mengurangi
konsumsi gula. Pola makan adalah pola makan yang seimbang antara zat gizi
karbohidrat, protein, lemak, vitamin dan mineral.Makanan yang seimbang adalah yang mementingkan salah satu zat gizi tertentu dan dikonsumsi sesuai dengan
kebutuhan. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia pola diartikan sebagai suatu sistem, cara kerja atau usaha untuk melakukan sesuatu. Dengan demikian pola
makan dapat diartikan sebagai suatu cara untuk melakukan kegiatan makan secara sehat.
Dari hasil penelitian sangat terlihat bahwa tindakan responden sebagian besar sudah bagus. Karena responden mengkonsumsi nasi yang banyak
mengandung karbohidrat yang harus dilakukan, dan responden mengurangi konsumsi gula karena responden mengerti bahwa dari gula yang dipakai akan
membawa hasil tidak baik.
Universitas Sumatera Utara
96
5.7.4 Tindakan Responden Tentang Kapan Menerapkan Pola Hidup Sehat