58
3.7.3.2 Uji Signifikansi Simultan Uji F
Uji F digunakan untuk menunjukkan apakah semua variabel independen yang dimasukkan dalam model mempunyai pengaruh
secara bersama-sama terhadap variabel independen. Uji ini dilakukan dengan membandingkan F hitung dengan F table.Ghozali, 2006:84.
Tahap pengujiannya adalah sebagai berikut: 1. Ho :
1 = 2 = 3 = 4 = 0, berarti tidak ada pengaruh yang signifikan dari variabel independen secara bersama-sama
terhadap variabel dependen. Ha : 1 = 2 = 3 = 4 = 0, berarti
ada pengaruh yang signifikan dari variabel independen secara bersama-sama terhadap variabel dependen.
2. Menentukan besarnya nilai F hitung dan signifikan F Sig F. 3.
Menentukan tingkat signifikan α yaitu sebesar 5 . 4. Menganalisis data penelitian yang diolah dengan criteria
penggujian sebagai berikut: - Jika nilai sig F
≥ 0,05 maka Ho diterima, artinya variabel bebas secara simultan tiak mempengaruhiu variabel terikat secara
signifikan. - Jika nilai sig F
≤ 0,05 maka Ho ditolak, artinya variabel bebas secara simultan mempengaruhi variabel terikat secara
signifikan.
Universitas Sumatera Utara
59
3.7.3.3 Uji Koefisien Determinasi
Koefisien determinasi R² bertujuan untuk mengukur seberapa jauh kemampuan model dalam menerangkan variasi
variabel dependen. Nilainya antara 1 sampai 0, jika semakin mendekati maka model semakin baik. Ghozali, 2006:83.
Tetapi koefisien tersebut memiliki kelemahan yaitu bias terhadap jumlah variabel independen yang dimasukkan ke dalam
model. Setiap ada tambahan variabel independen maka R² pasti meningkat tidak perduli apakah variabel tersebut berpengaruh
signifikan terhadap variabel dependen. Sehingga dianjurkan untuk menggunakan Adjusted R-Square pada saat mengevaluasi model
regresi terbaik karena nilai Adjusted R-Square dapat naik atau turun apabila salah satu variabel independen ditambahkan ke dalam model.
Universitas Sumatera Utara
60
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Data Penelitian
Data yang digunakan dalam penelitian ini diperoleh dengan menggunakan metode dokumentasi yaitu mengumpulkan dan menganalisis data sekunder yang
berupa laporan keuangan yang telah diaudit, laporan auditor independen, dan laporan tahunan perusahaan Perkebunan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Selanjutnya
data dianalisis dengan mengunakan analisis statistik deskriptif dan uji asumsi klasik dengan menggunakan software SPSS versi 17.0. Proses pengolahannya dimulai
dengan memasukkan data-data penelitian ke program SPSS sehingga menghasilkan output yang sesuai dengan metode analisis data yang digunakan.
Dalam menentukan sampel digunakan metode purposive sampling yaitu dengan menggunakan kriteria-kriteria tertentu agar sampel yang dihasilkan benar-
benar representatif. Melalui metode tersebut diperoleh 18 delapan belas perusahaan Perkebunan
yang memenuhi kriteria dengan empat tahun periode pengamatan yaitu dari tahun 2011 hingga 2014, sehingga jumlah unit yang dianalisis sebanyak 40 unit
analisis 10 x 4.
Universitas Sumatera Utara