Perhitungan Indeks Produktivitas Pengolahan Data

Untuk mempermudah visualisasi indikator pencapaian, maka digunakan grafik sebagai alat bantu. Grafik indikator pencapaian dapat dilihat pada Gambar 5.1. Gambar 5.1. Indikator Pencapaian 2011-2012

5.2.7. Perhitungan Indeks Produktivitas

Setelah diperoleh nilai indikator pencapaian pada tiap bulan selama periode pengukuran, selanjutnya nilai-nilai indikator pencapaian tersebut digunakan untuk menghitung indeks produktivitas perusahaan setiap bulan selama periode yang diukur tersebut. Indeks produktivitas adalah perbandingan nilai indikator produktivitas suatu periode dengan indikator produktivitas periode sebelumnya. Hasil perhitungan indeks produkstivitas setiap periode menggambarkan penurunan dan peningkatan produktivitas yang dicapai oleh perusahaan. Tujuan perhitungan Universitas Sumatera Utara indeks produktivitas perusahaan adalah sebagai alat dalam menganalisa perubahan indeks produktivitas perusahaan. Rumus untuk menghitung indeks produktivitas perusahaan berdasarkan model Objective Matrix adalah : Indeks Produktivitas = x 100 Keterangan : IP i = Indikator Performansi pada suatu periode Bulan ke-i IP i-0 = Indikator Performansi periode sebelumnya Contoh perhitungan indeks produktivitas pada bulan Januari 2011 adalah sebagai berikut : Indeks Produktivitas Februari 2011 = x 100 = 53,53 Hasil perhitungan indeks produktivitas pada bagian produksi PKS Gedong Biara PT. Mopoli Raya setiap bulan selama 2 tahun dapat dilihat pada Tabel 5.54. Tabel 5.54. Indeks Produktivitas pada Bagian Produksi PKS Gedong Biara PT. Mopoli Raya Tahun 2011-2012 Tahun Bulan Indikator Pencapaian Indeks Produktivitas 2011 Januari 291.97 0.00 Februari 448.26 53.53 Maret 384.23 -14.28 April 341.16 -11.21 Mei 315.16 -7.62 Juni 608.56 93.09 Juli 263.49 -56.70 Agustus 367.98 39.66 Universitas Sumatera Utara Tabel 5.54. Indeks Produktivitas pada Bagian Produksi PKS Gedong Biara PT. Mopoli Raya Tahun 2011-2012 Lanjutan Tahun Bulan Indikator Pencapaian Indeks Produktivitas 2011 September 155.22 -57.82 Oktober 372.24 139.82 November 514.54 38.23 Desember 745.08 44.81 2012 Januari 400.11 -46.30 Februari 542.82 35.67 Maret 201.69 -62.84 April 226.01 12.06 Mei 281.24 24.43 Juni 748.17 166.02 Juli 187.79 -74.90 Agustus 487.68 159.70 September 676.60 38.74 Oktober 487.49 -27.95 November 170.42 -65.04 Desember 114.58 -32.77 Hasil pengukuran indeks produktivitas menunjukkan bahwa indeks produktivitas yang paling rendah adalah pada bulan Juli 2012 yaitu sebesar -74,90 dan indeks produktivitas yang paling tinggi adalah pada bulan Juni 2012 yaitu sebesar 166,02 . Grafik perubahan indeks selama periode pengukuran dapat dilihat pada Gambar 5.2. Universitas Sumatera Utara Gambar 5.2. Grafik Indeks Produktivitas Universitas Sumatera Utara

BAB VI ANALISA PEMECAHAN MASALAH

6.1. Analisa Rasio dan Indeks Produktivitas

6.1.1. Analisa Rasio

Analisis rasio dilakukan untuk mengetahui pada saat periode apa rasio tersebut buruk, standar, dan baik. Parameter yang digunakan dalam melakukan analisis rasio ini adalah menurut Objective Matrix, dimana rasio tersebut dikatakan buruk, standar, dan baik, yaitu : a. Kriteria buruk, adalah apabila skor performansi antara skor nol sampai dengan skor dua, atau skor berada di bawah tiga. b. Kriteria standar, adalah apabila skor performansi tepat berada pada skor tiga. c. Kriteria baik, adalah apabila skor performansi berada antara skor empat hingga sepuluh, atau di atas skor tiga. Analisis untuk masing-masing rasio dilakukan dengan menghitung rata-rata nilai rasio dari semua periode pengukuran dan dijadikan suatu acuan untuk menentukan kriteria masing-masing rasio pengukuran. Adapun hasil perhitungan rata-rata dari masing-masing kriteria selama tahun 2011 sampai dengan 2012 dapat dilihat pada Tabel 6.1. Universitas Sumatera Utara