Penerapan metode quantum dalam pembelajaran IPA.

commit to user 16 didapatkan berbagai manfaat : bersikap positif, meningkatkan motivasi, keterampilan belajar seumur hidup, kepercayaan diri, sukses atau hasil belajar yang meningkat. Di dalam pembelajaran melalui konsep Quantum Learning mempunyai langkah-langkah salah satunya dengan cara : ”Ambak”, ”Ambak” adalah singkatan dari ”Apa Manfaat Bagi Ku”. Menurut Bobbi DePorter dan Mike Hernacki dalam Alwiyah Abdurrahman 2009:49 ”Ambak” adalah motivasi yang didapat dari pemilihan secara mental antara manfaat dan akibat-akibat suatu keputusan. Motivasi sangat diperlukan dalam belajar karena dengan adanya motivasi maka keinginan untuk belajar akan selalu ada. Pada langkah ini siswa akan diberi motivasi oleh guru dengan memberi penjelasan tentang manfaat apa saja setelah mempelajari suatu materi, selain itu langkah-langkah yang dapat diterapkan dalam pembelajaran melalui konsep Quantum Learning yaitu: penataan lingkungan belajar, memupuk sikap juara, bebaskan gaya belajarnya, membiasakan membaca, jadikan anak lebih kreatif dan melatih kekuatan memori anak untuk melaksanakanpraktek pembelajaran metode quantum.

b. Penerapan metode quantum dalam pembelajaran IPA.

Menurut Bobbi DePorter dan Mike Hernacki 2005:6 karakteristik pembelajaran quantum adalah 1 Pembelajaran quantum berpangkal pada psikologi kognitif. 2 Pembelajaran quantum bersifat humanintis, pembelajaran menjadi pusat perhatiannya, potensi diri dan kemampuan pikiran daya motivasi manusia diyakini dapat berkembang secara maksimal atau optimal. 3 Pembelajaran quantum bersifat konstruktivitas, pembelajaran quantum bersifat menekankan pentingnya peranan lingkungan dalam mewujudkan pembelajaran yang efektif dan optimal yang memudahkan dalam mencapai keberhasilan tujuan pembelajaran. Pembelajaran quantum berupaya memadukan faktor potensi diri siswa dengan lingkungan fisik dan mental sebagai konteks pembelajaran. 4 Pembelajaran quantum memusatkan perhatian pada interaksi yang bermutu dan bermakna bukan sekedar transaksi makna. Pembelajaran commit to user 17 quantum memberikan tekanan pada pentingnya interaksi, frekuensi dan akumulasi interaksi yang bermutu dan bermakna yang dapat mengubah energi kemampuan pikiran dan bakat ilmiah siswa menjadi sesuatu yang bermanfaat bagi keberhasilan pembelajaran. 5 Pembelajaran quantum menekankan pada alamiah dan kewajaran proses pembelajaran, sehingga menimbulkan suasana nyaman, segar, sehat, rileks, santai dan menyenangkan. 6 Pembelajaran quantum memiliki model yang memadukan konteks dan isi pembelajaran. Konteks pembelajaran meliputi suasana yang memberdayakan, landasan yang kukuh, lingkungan yang mengarahkan dan rancangan belajar yang dinamis. Isi pembelajaran meliputi suasana yang memberdayakan, fasilitas, ketrampilan belajar dan ketrampilan hidup. 7 Pembelajaran quantum memusatkan perhatian pada pembentukan ketrampilan akademis, ketrampilan dalam hidup dan prestasi. Ketiganya harus diperhatikan, diperlukan dan dikelola secara seimbang. 8 Pembelajaran quantum menginteraksi totalitas tubuh dan pikran dalam proses pembelajaran. Aktivitas total antara tubuh dan pikiran membuat pembelajaran biasa langsung lebih nyaman dan hasilnya lebih optimal. Hasil belajar yang dicapai oleh siswa dipengaruhi dua faktor utama yakni faktor dari dalam diri siswa itu dan faktor yang datang dari luar siswa atau faktor lingkungan. Faktor yang datang dari diri siswa terutama kemampuan yang dimilikinya. Faktor kemampuan siswa besar sekali pengaruhnya terhadap hasil belajar yang dicapai. Salah satu lingkungan belajar yang paling dominan mempengaruhi hasil belajar di sekolah, ialah kualitas pengajaran yaitu tinggi rendahnya atau efektif tidaknya proses belajar dan mengajar dalam mencapai tujuan pembelajaran. Oleh karena itu hasil belajar siswa di sekolah dipengaruhi oleh kemampuan siswa dan kualitas pembelajaran. Di beberapa sekolah dasar para guru menyadari bahwa setiap orang mempunyai cara yang optimal dalam mempelajari informasi baru. Mereka memahami bahwa beberapa murid perlu diajarkan cara-cara yang lain dari metode commit to user 18 mengajar standar. Jika dalam mengajar dengan metode standar, maka kemungkinan kecil mereka dapat memahami apa yang diberikan. Gaya belajar merupakan suatu kunci untuk mengembangkan kinerja dalam pekerjaan, di sekolah, dan dalam situasi-situasi antar pribadi. Menurut Bobbi DePorter dan Mike Hernacki 2003:7-8 prinsip pembelajaran quantum adalah : 1 Prinsip utama Bawalah dunia mereka pembelajar ke dalam dunia kita pengajar dan dunia kita pengajar ke dalam dunia mereka pembelajar. 2 Prinsip dasar a Ketahuilah bahwa segalanya berbicara. Dalam pembelajaran quantum segala sesuatu mulai lingkungan pembelajaran, bahasa tubuh pengajar, sampai sikap guru, semuanya mengirim pesan tentang pembelajaran. b Ketahuilah bahwa segalanya bertujuan. Semua yang terjadi dalam proses pembelajaran mempunyai tujuan. c Sadarilah bahwa pengalaman mendahului penamaan. Proses pembelajaran paling baik terjadi ketika pembelajar telah mengalami informasi sebelum mereka memperoleh makna untuk apa yang mereka pelajari. Dikatakan demikian karena otak manusia yang akan menggerakkan rasa ingin tahu. d Akuilah setiap usaha yang dilakukan dalam pembelajaran. Pada waktu siswa melakukan langkah pembelajaran, mereka patut memperoleh pengakuan atas kecakapan dan kepercayaan diri mereka, bahkan sekalipun siswa melakukan kesalahan perlu diberi pengakuan atas usaha yang mereka lakukan. e Sadarilah bahwa sesuatu yang layak dipelajari layak pula dirayakan keberhasilannya. Pembelajaran dengan menggunakan metode quantum lebih mengutamakan keaktifan peran serta siswa dalam berinteraksi dengan situasi belajarnya melalui panca inderanya baik melalui penglihatan, pendengaran, perabaan, penciuman dan pengecapan, sehingga hasil penelitian dengan metode quantum terletak pada commit to user 19 modus berbuat yaitu katakan dan lakukan, dimana proses pembelajaran quantum mengutamakan keaktifan siswa, siswa mencoba mempraktekkan media melalui kelima inderanya dan kemudian melaporkannya dalam laporan praktikum dan dapat meningkatkan daya ingat. Semakin banyak indera yang terlibat dalam interaksi belajar, maka materi pelajaran akan semakin bermakna. Selain itu dalam proses pembelajaran perlu diperdengarkan musik untuk mencegah kebosanan dalam belajarnya. Pemilihan jenis musik pun harus diperhatikan, agar jangan musik yang diperdengarkan mengganggu konsentrasi belajar siswa. Siswa dikatakan aktif jika ikut serta mempersiapkan pelajaran, gembira dalam belajar, mempunyai kemauan dan kreativitas dalam belajar, keberanian menyampaikan gagasan dan minat, sikap kritis dan ingin tahu, kesungguhan bekerja sesuai dengan prosedur, pengembangan penalaran induktif dan pengembangan penalaran deduktif. Belajar akan benar-benar dipahami sebagai aktivitas kreasi ketika seorang siswa tidak hanya bisa menerima, melainkan bisa mengungkapkan kembali apa yang didapatkan menggunakan bahasa hidup dengan cara dan ungkapan sesuai gaya belajar siswa itu sendiri. Dalam pembelajaran quantum dikenal dengan pendekatan ”TANDUR”, ”TANDUR” adalah : T : Tumbuhkan, tumbuhkan minat dengan memuaskan ” Apakah manfaatnya Bagiku” AMBAK dan manfaatkan kehidupan siswa. A : Alami, ciptakan atau datangkan pengalaman umum yang dapat dimengerti semua siswa. N : Namai, sediakan kata kunci, konsep, modal, rumus strategi sebagai sebuah masukan. D : Demonstrasikan, sediakan kesempatan bagi pelajar untuk menunjukkan bahwa mereka tahu. U : Ulangi, tunjukkan kepada siswa cara-cara mengulang materi dan menegaskan ”aku tahu bahwa aku memang tahu”. R : Rayakan, bentuk reward yang harus senantiasa diberikan setiap siswa berhasil dalam pembelajaran Bobbi DePorter dan Mark Readon 2005:10. commit to user 20 Kemampuan guru sangat diperlukan dalam pembelajaran IPA, seorang guru harus pandai di dalam mengelola proses belajar dan mengajar sehingga keterlibatan siswa dapat optimal, seperti penggunaan metode quantum dalam pembelajaran IPA materi pokok perubahan kenampakan bumi, dengan adanya penerapan alat peraga globe dan gambar-gambar benda langit dalam metode pembelajaran quantum pada pelajaran IPA materi pokok perubahan kenampakan bumi, siswa akan lebih bebas dalam menemukan berbagai pengalaman baru dalam belajarnya, sehingga kemampuan kognitif khususnya aspek pengetahuan dan pemahaman pada siswa diharapkan dapat tumbuh dalam kegiatan belajar siswa. Dalam proses belajar dan mengajar diperlukan penataan lingkungan yang dapat membuat siswa merasa betah dalam belajarnya, dengan penataan lingkungan belajar yang tepat juga dapat mencegah kebosanan dalam diri siswa. Selain itu motivasi sangat diperlukan dalam belajar karena dengan adanya motivasi maka keinginan untuk belajar akan selalu ada. Pada langkah ini siswa akan diberi motivasi oleh guru dengan memberi penjelasan tentang manfaat apa saja setelah mempelajari suatu materi. Berdasarkan uraian di atas pengertian metode quantum adalah suatu cara dalam pembelajaran dimana terdapat interaksi-interaksi antara guru dan siswa, dimana dalam pembelajaran tersebut terdapat pertumbuhan minat, keaktifan siswa. Semua kehidupan adalah energi, tubuh manusia secara fisik adalah materi, sebagai pelajar, tujuannya adalah untuk meraih sebanyak mungkin cahaya, interaksi, hubungan, inspirasi agar menghasilkan energi cahaya. Ilmu Pengetahuan Alam sains merupakan hasil kegiatan manusia berupa pengetahuan, gagasan, dan konsep yang terorganisir, tentang alam sekitar yang diperoleh dari pengalaman melalui serangkaian proses ilmiah. Pada hakikatnya sains terdiri atas tiga komponen, yaitu produk, proses dan sikap ilmiah. Jadi tidak hanya terdiri atas kumpulan pengetahuan atau fakta yang dihafal, namun juga merupakan kegiatan atau proses aktif menggunakan pikiran dalam mempelajari rahasia gejala alam atau peristiwa-peristiwa alam. Ilmu berkembang dengan pesat, yang pada dasarnya ilmu berkembang dari dua cabang commit to user 21 utama yaitu filsafat alam kemudian menjadi rumpun ilmu-ilmu alam the natural sciences dan filsafat moral kemudian berkembang ke dalam ilmu-ilmu sosial the social sciences. Ilmu-ilmu alam membagi menjadi dua kelompok yaitu ilmu alam the physical sciences dan ilmu hayat the biological sciences. Ilmu alam ialah ilmu yang mempelajari zat yang membentuk alam semesta sedangkan ilmu hayat mempelajari makhluk hidup di dalamnya. Ilmu alam bercabang lagi menjadi fisika, kimia dan astronomi. Ilmu fisika mempelajari massa dan energi, ilmu kimia mempelajari substansi zat, ilmu astronomi mempelajari benda-benda langit dan ilmu bumi the earth sciences mempelajari bumi kita http: id.wikipedia.orgwikiilmu pengetahuan alam. The word science comes from the Latin scientia, meaning knowledge. How do we define science? According to Websters New Collegiate Dictionary, the definition of science is knowledge attained through study or practice, or knowledge covering general truths of the operation of general laws, esp. as obtained and tested through scientific method and concerned with the physical world www. science made simple.comscience-definition. html.

c. Pengertian Pembelajaran IPA Sains di SD.

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPA MELALUI STRATEGI INKUIRI BERBASIS LINGKUNGAN PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI TAMBAKAJI 03

0 6 275

PENINGKATAN PEMAHAMAN PEMBELAJARAN IPA MELALUI METODE CTL PADA SISWA KELAS IV Peningkatan Pemahaman Pembelajaran IPA Melalui Metode CTL Pada Siswa Kelas IV SDN Kayen 05 Tahun 2014 /2015.

0 2 15

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR IPA MELALUI PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN BERBASIS JOYFUL LEARNING PADA SISWA KELAS IV SD Peningkatan Motivasi Belajar IPA Melalui Penerapan Metode Pembelajaran Berbasis Joyful Learning Pada Siswa Kelas IV SD Negeri 2 Pendem

1 3 15

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR IPA MELALUI PENERAPAN METODE DISKUSI PADA SISWA KELAS IV SD N LANGGENHARJO 02 Peningkatan Motivasi Belajar Ipa Melalui Penerapan Metode Diskusi Pada Siswa Kelas IV SD N Langgenharjo 02 Tahun Pelajaran 2013/2014.

0 0 15

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR IPA MELALUI PENERAPAN METODE DISKUSI PADA SISWA KELAS IV SD N LANGGENHARJO 02 Peningkatan Motivasi Belajar Ipa Melalui Penerapan Metode Diskusi Pada Siswa Kelas IV SD N Langgenharjo 02 Tahun Pelajaran 2013/2014.

0 1 16

PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI METODE STAD PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 03 JATIREJO Peningkatan Motivasi Dan Hasil Belajar IPA Melalui Metode STAD Pada Siswa Kelas IV SD Negeri 03 Jatirejo Jumapolo Karanganyar Tahun 2012/2013.

0 1 14

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR IPA MELALUI METODE EKSPERIMEN PADA SISWA KELAS IV SDN 03 SUKOLILO Peningkatan Motivasi Belajar IPA Melalui Metode Eksperimen Pada Siswa Kelas IV SDN 03 Sukolilo Kecamatan Sukolilo Pada Semester Genap Tahun Ajaran 2012/2013.

0 0 13

PENINGKATAN PEMAHAMAN DAN KREATIVITAS SISWA DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA MELALUI METODE QUANTUM TEACHING DAN QUANTUM LEARNING (PTK Pada Siswa Kelas IV SD N Combongan 03, Sukoharjo).

0 0 7

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI PENERAPAN METODE EKSPERIMEN PADA SISWA KELAS IV SD N III Peningkatan Hasil Belajar IPA Melalui Penerapan Metode Eksperimen Pada Siswa Kelas IV SD N III Tawangrejo, Jatipurno, Wonogiri Tahun Ajaran 2011/2012.

0 0 16

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI PENERAPAN METODE EKSPERIMEN PADA SISWA KELAS IV SD N III TAWANGREJO Peningkatan Hasil Belajar IPA Melalui Penerapan Metode Eksperimen Pada Siswa Kelas IV SD N III Tawangrejo, Jatipurno, Wonogiri Tahun Ajaran 2011/2

0 1 17